Sosok Jenderal Bintang 3 Asal Sulsel Bergelar Doktor, Mampu Bersaing Jenderal Daerah Lain
Satu orang dari empat jenderal tersebut adalah putra kelahiran Sulawesi Selatan. Jenderal Bintang 3 Polri itu punya kehebatan yang beda-beda.
Jenderal bintang tiga ini mengawali kariernya sebagai Wakasat Sabhara Polres Metro Jakarta Barat.
Pria kelahiran 14 Agustus 1968, Makassar itu kemudian menjabat sebagai Kapolsek Metro Cengkareng pada 1999.
Lalu Kapolsek Metro Tanah Abang pada 2002.
Fadil kemudian menjabat sebagai Kasat III Ditreskrimum Polda Metro Jaya sekaligus Kapolres KP3 Tanjung Priok pada 2008.
Selanjutnya, Fadil menjabat Wadirreskrimum Polda Metro Jaya pada 2009.
Setelah itu, pada 2011 Fadil dipromosikan sebagai Kasubdit IV Dittipidum Bareskrim Polri dan Dirreskrimum Polda Kepulauan Riau.
Fadil menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat pada 2013.
Saat memimpin Polres Metro Jakarta Barat ini meraih gelar doktor dalam bidang kriminologi.
Dia meraih gelar tersebut dari disertasi yang berjudul “Studi Kejahatan Mutilasi di Jakarta (Perspektif Pilihan Rasional dari Lima Pelaku)”.
Adapun sidang Promosi Doktor itu dilakukan di Auditorium Juwono Sudarsono Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI).
Sedangkan sidang saat itu dipimpin oleh Prof Dr Bambang Shergi Laksmono, M.Sc, Prof Adrianus E Meliala, Ph.D (Promotor), Dr Kemal Dermawan, M.Si (Ko-Promotor), serta anggota sidang yang terdiri dari Dr Zakarias Poerba, S.I.K., S.H., M.Si, Dr Djaja Surya Atmadja DFM., S.H., SpF., Ph.D, Prof Dr Muhammad Mustofa, M.A., Dr Iqrak Sulhin, M.Si.
Pada 2015, Fadil menjabat sebagai Anjak Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri.
Setelah itu, dia menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Metro Jaya sekaligus Wadirtipideksus Bareskrim Polri pada 2016.
Kariernya pun makin cemerlang.
Alumni Program Studi Doktor pada Departemen Kriminologi FISIP UI ini diangkat menjadi Dirtipidsiber Bareskrim Polri pada 2017.
Jenderal Bintang 3
Komjen
Fadil Imran
Marthinus Hukom
Reynhard Saut Poltak Silitonga
Rudy Heriyanto Adi Nugroho
Apa Kasus Firdaus Daeng Manye Bupati Takalar hingga Diperiksa KPK? Nilai Proyek Rp3,6 T |
![]() |
---|
Profil Firdaus Daeng Manye Kakak Fadil Imran Diperiksa KPK, Lebih Kaya dari Eks Kabaharkam |
![]() |
---|
Firdaus Daeng Manye Kakak Komjen Fadil Imran Diperiksa KPK, Bersamaan Mutasi Kabaharkam |
![]() |
---|
Karier Moncer Jenderal Keturunan Raja Gowa Fadil Imran, Kabarhakam Promosi Jabatan Astamaops Polri |
![]() |
---|
Rekam Jejak Komjen Syahar Kabareskrim Polri, Didoakan Warga dan Pejabat Blora |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.