Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ingat Kombes Budi Haryanto Kapolrestabes Makassar? Kini Pangkat Brigjen, Nasibnya Beda

Nama mantan Kapolrestabes Makassar ini, juga tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diterbitkan 25 Juni 2024.

|
Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Budi Haryanto. Nama mantan Kapolrestabes Makassar kini menjabat sebagai Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Polri. 

Nurhayati merupakan ibu rumah tangga, juga kerap nyambi sebagai buruh cuci.

Namun, pada bulan Oktober 2022, dirinya ditangkap mencuri ponsel dengan alasan himpitan ekonomi.

Apalagi saat itu, Nurhayati baru melahirkan anak kelimanya, memiliki utang di rumah sakit bersalin.

Utang sebesar Rp 300 ribu, memaksanya berbuat nekat mencuri ponsel.

Persoalan Nurhayati itu, sampai ke telinga orang nomor satu di Polrestabes Makassar yang dijabat Kombes Pol Budi Haryanto.

Budi yang tergugah mendengar kisah Nurhayati pun, mengambil langkah Restorative Justice.

Yaitu dengan membuka jalur perdamaian ke pemilik ponsel yang juga bersedia berdamai karena mendengar perjuangan ibu lima anak, Nurhayati.

Sekolahkan Anak Nurhayati hingga SMA

Setelah didamaikan dengan prosedur hukum Restorative Justice, Budi langsung melakukan pendekatan Restoratif Batiniyah.

Dua anak Nurhayati yang putus sekolah akibat keterbatasan ekonomi, difasilitasi Budi Haryanto dan istrinya Erica.

Salah satu anak Nurhayati bernama Nurul, yang tidak sekolah lantaran keterbatasan biaya pun disekolahkan oleh sosok Jenderal Polisi yang dikenal sederhana ini.

Nurul pun kini sudah tamat SD dan bersiap memasuki jenjang pendidikan SMP di Pondok Pesantren Nahdlatul 'Ulum milik Almarhum Anre Gurutta KH Sanusi Baco.

Menurut pengelola Pesantren, biaya pendidikan Nurul sampai tamat jenjang SMA nantinya, sudah dibayarkan lunas oleh Brigjen Budi Haryanto.

Tangani Geng Motor dengan Pendekatan Humanis Spiritual 

Tidak hanya itu, langkah Restoratif Batiniyah juga diterapkan Budi saat jajarannya menanamkan 77 anggota geng motor yang mayoritas remaja belasan tahun.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved