30 Menit Merintih Kesakit, Ini Kronologi Penemuan Mayat Pria di Toilet Masjid Al Markaz Maros Sulsel

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Penemuan mayat lelaki dalam WC Masjid Al Markaz Maros, Sulawesi Selatan menggegerkan warga setempat.

Salah seorang jamaah enggan disebutkan namanya mengaku sempat mendengar suara rintihan dari dalam toilet.

“Sekitar 30 menit di dalam toilet merintih, sempat ada yang bilang pak kalau mau ditolong buka pintunya,” ujarnya.

Ia menambahkan setelah tidak ada lagi suara rintihan, salah seorang jemaah lainnya memeriksa dari lubang di atas tembok.

“Ternyata sudah tidak sadarkan diri di atas lantai,” singkatnya.

Sementara itu, Kapolsek Turikale Kompol S Syamsuddin menjelaskan korban atas nama Andi Mappanyukki singgah ke Masjid Al Markaz untuk melaksanakan salat jumat.

Korban datang bersama istri dan juga anaknya.

“Istri dan anaknya menunggu di dalam mobil. Jadi mereka mau ke Makassar, tapi singgah ke masjid untuk salat Jumat,” ujarnya.

Ia menjelaskan istri korban baru mengetahui kematian korban sata petugas datang ke TKP.

“Istrinya lama menunggu, suaminya tidak datang-datang, baru tahu korban meninggal saat ada petugas yang datang,” sebutnya.

Korban sempat dibawa ke RSUD dr La Palaloi, namun saat ini sudah dibawa kembali ke kampung halamannya di Kabupaten Sidrap.

“Keluarga menolak untuk otopsi,” tutupnya.

Sebelumnya, Seorang pria ditemukan meninggal dunia di dalam toilet Masjid Al Markaz Maros, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Jumat (13/9/2024).

Dari video yang beredar, nampak pria yang menggunakan baju abu-abu dan celana coklat tersebut tergeletak di lantai toilet.

Saat dikonfirmasi Camat Turikale membenarkan hal tersebut.

“Benar, ada jemaah masjid Al-markaz yang meninggal di dalam toilet,” ujarnya.

Informasi yang dihimpun, tubuh pria tersebut ditemukan sekitar pukul 12.00 Wita. (*)