Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dugaan Gratifikasi Kaesang

Golkar Pasang Badan Bela Kaesang Putra Jokowi saat Diincar KPK, Pemilik Jet Pribadi Terungkap

Menurut Ace, putra bungsu Jokowi itu bukan penyelenggara negara yang harus terikat dengan peraturan yang ada, termasuk soal gratifikasi.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Ilustrasi hasil gratifikasi dan Kaesang putra Jokowi. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kaesang Pangarep putra Presiden Jokowi, kini dalam masalah besar.

Pasalnya, Kaesang diduga terlibat gratifikasi.

Wakil Ketua Umum Golkar Ace Hasan Syadzily pun membela Kaesang.

Penggunaan pesawat jet oleh Kaesang kini berimbas pada laporan dugaan gratifikasi

Menurut Ace, putra bungsu Jokowi itu bukan penyelenggara negara yang harus terikat dengan peraturan yang ada, termasuk soal gratifikasi.

"Mas Kaesang sendiri bukan sebagai penyelenggara negara," kata Ace saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (2/9/2024). 

 "Jadi sebagai seseorang yang bukan penyelenggara negara tentu beliau tidak termasuk dalam kategori yang terikat dengan peraturan atau soal penggunaan sesuatu yang sifatnya misalnya bisa mengikat pada penyelenggara negara," lanjutnya. 

Ace enggan berkomentar lebih lanjut tentang pernyataan Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, yang meminta klarifikasi langsung dari Kaesang terkait penggunaan jet pribadi tersebut.

"Ya kita kembalikan ke aturan yang berlaku ya,” katanya.

Sementara itu, KPK menilai, penerimaan fasilitas tertentu untuk Kaesang tetap patut diduga berhubungan dengan penyelenggara negara.

"Kenapa kami membutuhkan penjelasan dari saudara Kaesang terkait hal ini? Karena kami menduga, patut diduga itu ada kaitannya dengan penyelenggara negara. Kan kita tahu kan orang tua dari Saudara Kaesang," Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, dalam konferensi pers di Kantor KPK RI, Jumat (28/7/2024).

Alex menyinggung soal fakta-fakta dalam kasus gratifikasi yang kebanyakan tidak diberikan langsung ke penyelenggara negara.

Sebagai contoh, ada gratifikasi kepada penyelenggara negara yang diserahkan melalui perantara, seperti anggota keluarga atau kerabat.

Biasanya, hal itu diketahui setelah dilakukan klarifikasi terhadap keluarga atau kerabat penyelenggara negara yang menerima sesuatu pemberian.

"Kalau kami mendapat informasi dari masyarakat seperti itu, dan kami tidak mengklarifikasi, ya enggak benar juga."

"Bisa jadi kita tahu, bahwa suap atau gratifikasi, modusnya kan biasanya juga tidak diberikan langsung kepada penyelenggara negara," papar Alex.

Kaesang Punya Tanggung Jawab Moral 
 
Di sisi lain, Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai Kaesang Pangarep memiliki tanggung jawab moral untuk mengklarifikasi soal dugaan gratifikasi meski bukan seorang penyelenggara negara. 

ICW tak menampik bahwa Kaesang memang tidak punya kewajiban secara hukum untuk melaporkan segala penerimaan fasilitas yang diperolehnya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

Namun, menurut ICW, kasus ini perlu dipandang sebagai modus dari pihak swasta yang mungkin mencoba memberikan gratifikasi kepada pejabat negara melalui keluarganya untuk menghindari pelanggaran hukum.

Mengingat, Kaesang juga merupakan anak seorang presiden dan adik wakil presiden terpilih. 

"Apalagi Kaesang merupakan anak seorang presiden dan adik wakil presiden terpilih, sehingga agar tidak menjadi spekulasi yang semakin berkembang, Kaesang punya tanggung jawab moral untuk menjaga nama baik keluarganya," kata Peneliti ICW Diky Anandya dikutip dari Kompas.com, Senin (2/9/2024).

Diky pun meminta KPK untuk tak ragu melakukan klarifikasi kepada Kaesang terkait hal ini. 

Ia juga menyarankan agar KPK berkoordinasi dengan penegak hukum luar negeri untuk mendalami dugaan gratifikasi buntut penggunaan jet pribadi ini. 

"ICW mendorong agar KPK melakukan upaya klarifikasi terhadap yang bersangkutan," kata Diky.

Kaesang Pangarep dan istrinya, Erina Gudono belakangan ini menjadi sorotan publik setelah menggunakan fasilitas jet pribadi  untuk pergi ke Amerika Serikat (AS). 

Pesawat jet Gulfstream G650ER ini disebut merupakan milik perusahaan game online Garena, perusahaan yang berada di bawah naungan Singapura Sea Limited.

Diketahui, biaya sewa jet pribadi itu ditaksir mencapai Rp 8,7 miliar.

Gaya hidup mewah putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu pun menuai kritikan publik. 

Pasalnya, banyak warganet yang mempertanyakan sumber penghasilan Kaesang hingga dia sanggup membayar sewa pesawat jet pribadi

Buntutnya, Kaesang kini tengah dibidik oleh KPK.

Namun, hingga kini KPK  diketahui belum kunjung memanggil Kaesang untuk dimintai klarifikasi. 

Profil Kaesang Pangarep

Dikutip dari TribunnewsWiki.com, Kaesang Pangarep merupakan anak ketiga dari pasangan Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi.

Kaesang lahir di Solo 25 Desember 1994.

Ia dikenal sebagai Kaesang Pangarep adalah seorang pengusaha, vlogger, dan content creator.

Selain itu, Kaesang Pangarep juga dikenal sebagai pengusaha tanah air, memiliki bisnis beragam dari pakaian hingga makanan.

Sepanjang kariernya,Kaesang Pangarep juga pernah bermain film dalam film Cek Toko Sebelah dan berperan sebagai sopir taksi.

Kehidupan Pribadi

Saat ini, Kaerang Pangarep sudah memiliki istri.

Istrinya, bernama Erina Sofia Gudono.

Mereka melangsungkan pernikahan pada pada Sabtu, 10 Desember 2022 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Pendidikan Kaesang

Kaesang Pangarep mengenyam pendidikan Sekolah Dasar (SD) Negeri 16 Mangkubumen Kidul, Laweyan, Surakarta.

Setelah itu memasuki jenjang menengah, lantas Kaesang masuk SMA di Anglo-Chinese School International, Singapura dengan program studi International Baccalaureat.

Lulus SMA, Kaesang meneruskan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi.

Kemudian, Kaesang masuk kuliah di Singapore University of Social Sciences (SUSS) jurusan Marketing dengan peminatan Komunikasi.

Kaesang pernah menerima penghargaan SUSS-EMP Alumni Entrepreneurship Award, diserahkan langsung oleh Presiden Singapura, Halimah Yacob di mimbar prosesi wisuda.

Bisnis Kaesang

Kaesang Pangarep merupakan seorang pengusaha, yang memiliki sejumlah usaha bisnis, di antaranya:

- Sang Pisang

Dikutip dari Tribun Jateng, Sang Pisang merupakan produk pisang nugget didirikan pada November 2017.

Bisnis kuliner ini telah memiliki puluhan cabang di berbagai daerah di Indonesia.

Pada Oktober 2019, Sang Pisang resmi membuka gerai di Kuala Lumpur, Malaysia.

- Yang Ayam

Yang Ayam merupakan menu kuliner berupa nasi ayam.

Adapun seeporsi Yang Ayam dipatok harga mulai Rp12.727 hingga Rp21.818 per porsinya.

- Ternakopi

Produk kopi kekinian ini didirikan Kaesang pada 2019 lalu.

Kedai pertamanya dibangun di Cipayung, Jakarta Timur.

- Siapmas

Pada Agustus 2019 Kaesang Pangarep bersama sang kakak Gibran Rakabuming Raka membentuk brand Siapmas.

- Mangkok Ku

Bisnis selnajutnya, yakni hasil kerjasama dengan Chef Arnold Poernomo dan Gibran Rakabuming.

Mangkok Ku merupakan bisnis restoran yang dilakukan Kaesang bersama dengan Chef Arnold Poernomo dan sang kakak Gibran pada 2019

- Let's Toast

Diketahui Kaesang juga merambah menu western berupa egg sandwich, french toast.

Tak hanya itu Let's Toast menyediakan berbagai minuman

- Sang Javas-Truz

Kaesang merilis brand baru di bisnis pakaian bernama Sang Javaz-Truz.

Usaha ini memiliki konsep pakaian untuk para skaters dengan sistem kerja sama dengan brand lokal Truz.

Adapun bisnis tersebut, dirintis lewat pembukaan outlet di Solo pada Februari 2018.

(Tribunnews.com)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved