Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jakarta 2024

Rebutan Suara Fans Persija di Pilgub Jakarta: Janji Ridwan Kamil, Pramono Anung dan Dharma Pongrekun

Dengan tak majunya Anies Baswedan, suara atau dukungan dari fans Persija ini pun bakal menjadi rebutan dari para kandidat di Pilgub Jakarta 2024.

Editor: Alfian
ist
Calon Gubernur Jakarta 2024 Pramono Anung, Ridwan Kamil dan Dharma Pongrekun berebut suara The Jakmania fans Persija Jakarta. 

"Kalau memang memungkinkan anggaran ada, maka kalau perlu, kita gratiskan," sambungnya.

Lebih lanjut Dharma mengatakan dirinya juga ingin menyelamatkan jiwa keluarga Jakarta. Dia juga ingin menciptakan Jakarta aman.

"Saya mengajak kepada kita semua untuk bersatu, bersama-sama, untuk berjuang bersama menyelamatkan keluarga kita," jelasnya.

"Mungkin bingung kenapa kita mengajak begini, karena selama ini kita terpisah-terpisah, sementara kepentingan kita sama, ingin menjadikan Jakarta ku aman. Untuk menjadikan Jakartaku aman, jiwa kita harus tenang," imbuh dia.

Dharma mengatakan menciptakan Jakarta aman ialah dengan jiwa yang tenang. Kemudian, setelah jiwa tenang, maka pekerjaan dan kesehatan pun akan lancar.

Tentang The Jakmania

The Jakmania merupakan suporter bola Persija Jakarta. Hubungan antara Persija Jakarta dengan The Jakmania sangat erat dan tidak bisa dipisahkan.

The Jakmania memiliki ciri khas dengan atribut berwarna oranye sesuai warna klub Persija Jakarta.

Pada sejarah The Jakmania, klub sepak bola itu juga memiliki nyanyian, koreografi.

Dan kreasi visual ketika mendukung Persija tampil di lapangan.

Aksi penuh kreativitas dari barisan suporter The Jakmania-pun menjadi bagian menarik dari perhelatan laga kandang Persija.

Lalu bagaimana awal kisah terbentuknya organisasi suporter resmi Persija Jakarta, klub juara Liga 1 2018 tersebut.

Pada sejarah The Jakmania, proses terbentuknya organisasi suporter Persija Jakarta, The Jakmania, berawal dari pandangan seorang suporter bernama Tauhid Ferry Indrasjarief.

Jadi, Ferry Indrasjarief dikenal sebagai pendiri The Jakmania.

Dahulu ia menilai Persija Jakarta tidak punya wadah suporter yang memadai berkompetisi di Liga Indonesia pada 1997.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved