Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Luwu 2024

24 Jam Jelang Daftar di KPU, PKB Beri Surat Rekomendasi ke Patahuddin - Dhevy Bijak

Partai dinakhodai Muhaimin Iskandar akhirnya memberikan surat rekomendasi kepada pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu.

kolase Tribun Timur
Kolase foto Sekretaris DPW PKB Sulsel, Muhammad Haekal dengan surat rekomendasi PKB yang mendukung kandidat Patahuddin - Muh Dhevy Bijak bertarung di Pilkada Luwu. 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Kejutan diberikan Partai PKB jelang hari terakhir masa pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati di Kantor KPU.

Partai dinakhodai Muhaimin Iskandar akhirnya memberikan surat rekomendasi kepada pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu, Patahuddin - Muh Dhevy Bijak jelang 24 jam mendaftar.

Jika tidak ada aral melintang, keduanya diketahui akan mendatangi KPU Luwu di Jl Batara Guru, Desa Lebani, Kecamatan Belopa Utara, Kamis (29/8/2023) siang.

Saat dimintai keterangan, Sekretaris DPW PKB Sulawesi Selatan, Muhammad Haekal membenarkan adanya surat rekomendasi tersebut.

Kata Haekal, PKB telah melabuhkan dukungan ke kandidat Patahuddin - Muh Dhevy Bijak.

"Surat rekomendasi itu sudah di tangan pengurus DPW PKB Sulsel di Jakarta. Dan akan dibawa ke Makassar untuk kemudian diserahkan ke pengurus DPC PKB Luwu," jelasnya, Rabu (28/8/2024).

Haekal menambahkan, surat rekomendasi itu nantinya akan diserahkan ke Sekretaris DPC PKB Luwu, Sumarling.

"InshaAllah dini hari tiba. Kemudian langsung dibawa dari Makassar menuju Luwu," bebernya.

Dengan adanya surat rekomendasi ini, praktis Patahuddin - Muh Dhevy Bijak kini mengantongi 3 restu partai politik untuk bertarung di Pilkada Luwu.

Baca juga: Bentuk Poros Ketiga, Pasangan Mashur-Nasiyanto Siap Bertarung di Pilkada Sidrap Sulsel

Diantaranya Partai Golkar, Demokrat dan PKB dengan alokasi sebanyak 12 kursi parlemen.

Dari informasi yang dihimpun, sebelum mendatangi Kantor KPU Luwu, Patahuddin - Muh Dhevy Bijak akan melakukan tradisi Mappatabe di kediaman masing-masing.

"Bapak Patahuddin dan Muhammmad Dhevy Bijak Pawindu akan melakukan tradisi Mappatabe mohon pamit kepada orang tua dan segenap keluarga dan tokoh masyarakat untuk mendaftarkan diri di KPU Luwu" jelas Ketua AMPG Luwu, Muliadi Mustainu.

Kata Muliadi, tradisi mappatabe merupakan kebiasaan turun temurun di Sulsel termasuk masyarakat Kabupaten Luwu.

"Menggambarkan adat sopan santun sejalan dengan falsafah hidup orang Bugis yaitu Taro Ada Taro Gau yang berarti kesesuaian antara ucapan dan perbuatan, sejalan dengan tradisi tabe," ujarnya.

"Mappatabe ini juga sebagai bentuk penghormatan Bapak Patahuddin dan Muhammad Dhevy Bijak yang ingin meminta ijin kepada para orang tua dan sesepuh untuk maju dalam Pilkada Luwu 2024 yang saat ini sudah masuk masa pendaftaran di KPU Luwu," sambungnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved