Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jakarta 2024

Dharma - Kun Dalam Masalah saat Lolos Syarat Calon Gubernur Perseorangan, Keluarga Anies Dicatut

Padahal Dharma Pongrekun dan Kun Wardana baru saja dinyatakan lolos persyaratan jalur perseorangan di Pemilihan Gubernur Jakarta.

Editor: Ansar
X
Anies Baswedan mengungkapkan lewat akun media sosial X miliknya yaitu @aniesbaswedan bahwa nama anaknya dicatut dalam daftar pendukung calon independen pemilihan gubernur DKI Jakarta. 

"Andaikata ada masyarakat merasa dicatut namanya, padahal tidak memberikan dukungan. Silakan melapor kepada Bawaslu DKI Jakarta," kata Koordinator Divisi Penangganan Pelanggaran Bawaslu DKI Jakarta Benny Sabdo, saat dihubungi, Jumat (16/8/2024).

"Laporan resmi, pelapor datang ke Bawaslu DKI. Nanti petugas kami akan melayani," imbuhnya.

KPU loloskan Dharma-Kun

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta menyatakan pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana lolos verifikasi bakal calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Pilkada Jakarta 2024.

"(Dharma-Kun) tinggal mendaftar di tanggal 27-29 Agustus 2024. Nanti satu tahap lagi tanggal 19, kami akan umumkan penetapan pemenuhan syarat dukungan calon perseorangan," ujar Ketua Bidang Teknis Penyelenggara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Dody Wijaya, Kamis (15/8/2024).

Dharma-Kun sempat tidak lolos tahap verifikasi faktual pertama pada Juli 2024 karena kekurangan 538.178 dukungan.

Mereka hanya memiliki 183.043 suara sah dari 721.221 data yang diserahkan  Baca juga: Profil Agus Gumiwang Kartasasmita, Politikus Golkar yang Jadi Loyalis Jokowi Setelah melakukan perbaikan, mereka menambah 494.467 suara dukungan sah dari 826.766 data yang diajukan pada tahap verifikasi kedua pada Agustus 2024.

"Ditotal dengan verifikasi faktual pertama menjadi 677.468 syarat dukungan," tutur Dody.

Profil bacagub Jakarta Dharma Pongrekun

Dikutip dari Kompas.com (15/5/2024), Dharma Pongrekun merupakan seorang purnawirawan Polri.

Dharma lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1988 dengan latar belakang pada bidang reserse.

Pria kelahiran Toraja, Sulawesi Selatan ini terakhir berpangkat komisaris jenderal polisi (Komjen Pol) bintang tiga.

Saat masih berpangkat brigadir jenderal, Dharma pernah menjabat sebagai Wadirtipidum Bareskrim Polri pada 2015.  

Pada 2016, dia ditunjuk untuk mengisi jabatan Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri.

Tiga tahun kemudian, dia diangkat menjadi Wakil Kepala Badan Siber dan Sandri Negara (BSSN) pertama hingga 2021.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved