Pilgub Sumut 2024
Eks Jenderal Bintang 3 Edy Rahmayadi tak Gentar 'Dikeroyok' KIM Plus Nasdem PKB PKS
Mantan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Letjen TNI (Purn) Edy Rahmayadi yakin bisa mengalahkan Wali Kota Medan Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Muh Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM- Mantan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Letnan Jenderal (Letjen) TNI (Purn) Edy Rahmayadi yakin bisa mengalahkan Wali Kota Medan Bobby Nasution di Pemilihan Gubernur Sumatera Utara atau Pilgub Sumut 2024.
Padahal, ia ‘dikeroyok’ super koalisi yang dikomandoi Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo.
PDIP memilih untuk berseberangan dengan usungan super koalisi yang mengusung calon gubernur Sumatera Utara sekaligus menantu Joko Widodo, Bobby Nasution.
Saat ini, PDIP mengusung mantan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi.
Sementara itu, Bobby Nasution diusung super koalisi.
Partai yang mengusung Bobby Nasution adalah Partai Gerindra, Partai Nasdem, Partai Golkar, PKB, PKS, PAN dan Demokrat.
Syarat untuk mengusung di Pemilihan Gubernur Sumatera Utara atau Pilgub Sumut 2024 adalah 20 kursi dari 100 kursi.
Sementara itu, partai lain yang belum menentukan adalah PPP, Perindo dan Partai Hanura.

Tak Gentar
Menurut dia, meski menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mendapatkan dukungan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), tak menjadi jaminan rakyat akan memilihnya.
"Oh yakin saya menang (lawan Bobby). Namanya demokrasi, ada yang mendukung dan ada yang tidak mendukung. Itulah demokrasi. Sehingga, silakan rakyat berpesta, tinggal memilih mana yang akan dipilih untuk menjadi pemimpin," kata Edy di DPP PDI Perjuangan (PDIP), Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2024).
"Politik adalah suatu kendaraan demokrasi, politik mempunyai hak untuk menentukan siapa pemimpinnya," imbuh Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat periode 2016-2018 ini.
Ia mengaku tidak mendapat tekanan setelah menyatakan siap maju sebagai bakal calon gubernur Sumut dari PDIP.
"Tidak ada tekanan. Berjalan, berjalan, demokrasi. Tapi begitu ada tekanan, ada intimidasi, berarti dia tidak mencintai bangsa ini," katanya.
Sebelumnya, PDIP resmi mengumumkan dukungan kepada Edy untuk maju di Pilkada Sumut.
Surat rekomendasi dukungan itu resmi diberikan secara langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di DPP PDIP, Jakarta Pusat, Rabu.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan para calon yang didukung PDIP sudah diputuskan oleh Megawati.
Hasto kemudian menyebut satu per satu nama bakal calon gubernur yang diusung seperti Edy Rahmayadi.
"Sumatera Utara, Letnan Jenderal TNI (Purn) Edy Rahmayadi," kata Hasto di kantor DPP PDIP, Rabu.
Rekam Jejak Edy Rahmayadi
Edy lahir di Sabang, Aceh pada 10 Maret 1961.
Ayahnya, Kapten Kal. (Purn.) Rachman Ishaq adalah seorang Prajurit TNI-AU keturunan Melayu Deli yang ditugaskan di sana, sedangkan ibunya keturunan Jawa.
Edy menempuh pendidikan dasar di SD Slako A, Madiun, Jawa Timur tahun 1966-1972.
Kemudian ia bersekolah di SMP Angkasa Medan tahun 1972-1975 dan SMA Negeri 1 Medan tahun 1975-1979.
Setelah lulus SMA di Medan, ia masuk universitas di Universitas Islam Sumatera Utara.
Pendidikan militer
Akademi Militer (1985)
Sussarcab Inf (1985)
Selapa/Inf. (1992)
Selapa II/Inf (1995)
Seskoad (1998)
Lemhannas (2011)
Riwayat jabatan
Letnan Dua s/d Kapten
Danton di jajaran Kopassus (1985)
Danton Kostrad (1985)
Danton Yonif 321/Galuh Taruna (1985)
Danton 2/A Yonif 323/Buaya Putih Kostrad (1986)
Danton I/B Yonif 323/Buaya Putih Kostrad (1988)
Dankipan B Yonif 323/Buaya Putih Kostrad (1989)
Dankipan A Yonif 323/Buaya Putih Kostrad (1993)
Mayor
Kasi Ops dan Org Bagsis Pussenif Kodiklatad (1996)
Pjs. Pabandya Lat Kodam I/Bukit Barisan (1999)
Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 100/Prajurit Setia, Kodam I/Bukit Barisan (2000)
Kasi Ops Rem 031/Wirabima, Kodam I/Bukit Barisan (2001)
Kasi Ops Rem 011/Lilawangsa, Kodam Iskandar Muda (2002)
Letnan Kolonel
Komandan Kodim 0316/Batam, Kodam I/Bukit Barisan (2003)
Kepala Staf Korem 031/Wirabima, Kodam I/Bukit Barisan (2005)
Pabandya 3/Banglarsat, Paban III/Binorg, Sopsad (2006)
Dosen Gol. IV Seskoad (2007)
Patun Seskoad (2007)
Kolonel
Asops Kasdam Iskandar Muda (2008)
Komandan Resimen Taruna Akademi Militer (2010)
Pamen Denma Mabesad (2011)
Brigadir Jenderal
Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Kodam XVII/Cendrawasih (2012)
Dir Pemantapan Semangat Bela Negara, Deputi Bidang Pemantapan Nilai Kebangsaan, Lemhannas RI (2013)
Mayor Jenderal
Panglima Divisi Infanteri I Kostrad (2014)
Panglima Kodam I/Bukit Barisan (2015).
Letnan Jenderal
Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (2016–2018)
Demokrat Usung Bobby-Surya
Surya sebagai pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur pada pemilihan gubernur Provinsi Sumatera Utara, menerima langsung surat rekomendasi dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
“Bang Bobby saat ini menjadi walikota Medan mempunyai pengalaman yang bisa dihadirkan untuk memimpin Sumatera Utara karena memimpin kota Medan tentu menjadi etalase tetapi scope menjadi lebih luas dari satu kota menjadi memimpin tiga puluh tiga kabupaten kota, seSumatera Utara, tapi saya rasa dengan kepemimpinan dan energi muda yang Bung Bobby miliki saya punya optimisme, teman-teman Demokrat punya optimisme bisa memajukan Sumut lima tahun mendatang,”disampaikan AHY mengawali sambutannya.
“Ditambah dengan pasangan yang juga memiliki rekam jejak pengalaman panjang didunia politik berangkat dari bawah yang kemudian menjadi bupati Asahan,”lanjutnya.
Surya pernah menjabat sebagai Bupati Asahan dua periode dan selalu didukung oleh Partai Demokrat.
Dengan mempunyai pengalaman dan wisdom yang saling melengkapi AHY optimis pasangan ini menjadi pasangan yang ideal.
AHY berharap pasangan ini bisa memenangkan pilkada, menjadi gubernur dan wakil gubernur, bersama-sama membangun Sumatera Utara yang semakin maju dan semakin sejahtera masyarakatnya.
Penyerahan surat rekomendasi diberikan di DPP Partai Demokrat Kamis 8 Agustus 2024, hadir menyaksikan Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya dan Bendahara Umum Renville Antonio.(*)
Gubernur Sumatera Utara
Edy Rahmayadi
Wali Kota Medan
Bobby Nasution
Pemilihan Gubernur
Pilgub Sumut 2024
Edy Rahmayadi Heran Bobby Menang di TPS Tertentu Padahal tak Pernah Berkunjung |
![]() |
---|
Edy Rahmayadi Merasa Dicurangi di Pilgub Sumut 2024, Nasib Bobby Nasution? |
![]() |
---|
Alasan Kuat Edy Rahmayadi Gugat Hasil Pilgub Sumatera Utara ke MK, Bobby Nasution Dicekal Menang |
![]() |
---|
Kalimat Bobby Nasution ke Edy Rahmayadi saat Unggul di Sumatera Utara, Reaksi Kubu Petahana Beda |
![]() |
---|
Link Real Count atau Hitung Cepat KPU di Sumatera Utara, Bobby Nasution atau Edy Rahmayadi Unggul? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.