Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jateng 2024

Joko Suranto Crazy Rich Grobogan Tak Gentar Hadapi Jenderal di Pilgub Jateng 2024, Cek Elektabilitas

Setelah kucurkan anggaran pribadi senilai Rp 2,8 miliar untuk membangun jalan di kampungnya, Joko kembali menjadi sorotan.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Sosok Joko Suranto tiba-tiba banyak diperbincangkan publik setelah viral di media sosial Twitter. Nama Joko kini muncul sebagai calon gubernur Jateng. 

 Pria kelahiran 20 Januari 1969 ini menceritakan, untuk berada di posisi sekarang, dirinya butuh proses yang tak mudah.

"Saat kuliah saya sempat jualan koran karena peluang bagus saat itu. Intinya pengalaman, kerja keras, dan terutama doa orangtua," ucap bapak dari tiga anak ini.

Usai lulus dari Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret di Solo, Jawa Tengah, Joko bekerja di salah satu bank pelat merah di Jabar selama 11 tahun.

Joko mengatakan, meski sudah bekerja di bank, dirinya mempunyai usaha sambilan berdagang taplak meja, jeans, dan jual beli rumah.

"Pada saat di bank kami bantu keluarga dan berbagi. Di bank saya juga nyambi berdagang taplak meja, jeans, dan juga bisnis kecil jual beli rumah," ungkapnya.

Setelah beberapa tahun bekerja di bank, Joko memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya itu dan meniti bisnis properti.

"Akhir 2007 naik haji, saya berdoa apakah bermanfaat keluar dari bank, kalau bermanfaat bantu saya punya rumah di Bandung. Ternyata 2008 pulang haji, April bisa punya rumah. Artinya, ini jawaban dari Gusti Allah. Ya sudah saya keluar dari bank. Saya lanjut properti, enggak nengok-nengok ke belakang. Alhamdulilah," tuturnya.

Sponsori Formula E Jakarta

Setelah menyedot perhatian usai memperbaiki jalan rusak di kampung halamannya pada April 2022, kini Joko  menjadi salah satu sponsor Formula E Jakarta.

Menurut Joko, ajang balapan itu perlu mendapat dukungan penuh dan maksimal dari berbagai pihak lantaran membawa nama Indonesia.

"Saya pribadi melihat ajang Jakarta E-Prix ini membawa nama Indonesia di internasional. Jadi, sepatutnya saya dukung walau tantangannya sangat tinggi dan terbukti panitia berhasil mempersiapkan semua dengan baik,” jelasnya, Jumat (3/6/2022), dikutip dari Tribun Jabar.

Joko menerangkan, hal itu dilakukannya karena panggilan hati.

“Bantuan ini saya berikan sebagai kepedulian atau panggilan hati, meski dari segi nominal enggak seberapa. Yang lebih pentingnya itu ikut membantu menjaga nama baik Indonesia," sebutnya.

Selain itu, Joko memandang bahwa Formula E turut mempromosikan energi berkelanjutan.

Maka dari itu, sebagai pengusaha properti dan infrastruktur, dia ingin fokus dalam hal lingkungan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved