Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

F8 Makassar

Tari Ma'bundu, Kisah Perang Pahlawan Mamuju Curi Perhatian di F8 Makassar

Tari Ma’bundu merupakan tarian yang menceritakan kisah heroik para pahlawan Mamuju dalam melawan penjajah.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
Humas Pemkot Makassar
Penampilan Sanggar Bursa Santigi Kabupaten Mamuju saat penutupan F8 Makassar di panggung utama, MNEK CPI, Jl Metro Tanjung Bunga, Senin (29/7/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penampilan memukau dari Sanggar Bursa Santigi, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) berhasil menghentak panggung utama F8 Makassar.

Tari Ma’bundu, tarian yang menceritakan kisah heroik para pahlawan Mamuju dalam melawan penjajah, sukses memikat hati ribuan penonton.

Dilakoni oleh puluhan penari, tari ini menceritakan terkait masa-masa peperangan. 

Tari Ma'bundu tidak lepas dari sejarah masa lalu mengenai cerita peperangan pada masa lalu.

Perang ini ditujukan untuk adu ketangkasan.

Dulunya, para pahlawan melawan penjajah Belanda.

Baca juga: 40 Menit Delegasi India Menari di Panggung F8 Makassar

Mereka melawan penjajah dengan begitu berani.

Bahkan, mereka tidak akan pulang jika tidak membawa kepala musuh.

Para pahlawan yang kembali dari perang dan berhasil membawa kepala musuh akan disambut oleh kaum wanita. 

Serta para penari akan menyambut dengan penuh suka cita dan gembira.

Peristiwa itu begitu digambarkan dengan sangat baik oleh puluhan penari yang terdiri dari lelaki dan perempuan ini.

Meski suara musik juga tabuhan gendang seperti tabuhan genderang perang yang begitu menegangkan tidak menyurutkan antusias para penonton.

Pengunjung benar-benar larut dan mengapresiasi talent yang menampilkan dengan totalitas.

Dalam durasi 15 menit lebih itu, para penari dari Sanggar Bursa Santigi benar-benar menghipnotis penonton.

Mereka menunjukkan performa terbaiknya.

Ratusan siswa membawakan tarian kolosal saat penutupan Makassar Internasional Eight Festival and Forum (F8) di Panggung Utama F8 Makassar, Minggu (28/7/2024). Upacara penutupan berlangsung meriah dengan menghadirkan beragam pertunjukan seni budaya hingga fashion show dari desainer Internasional.
Ratusan siswa membawakan tarian kolosal saat penutupan Makassar Internasional Eight Festival and Forum (F8) di Panggung Utama F8 Makassar, Minggu (28/7/2024). Upacara penutupan berlangsung meriah dengan menghadirkan beragam pertunjukan seni budaya hingga fashion show dari desainer Internasional. (TRIBUN-TIMUR.COM/MUH.ABDIWAN)

Tepuk tangan dan riuh audiens menambah semangat mereka.

Di panggung utama ini, terlihat para penari membuktikan diri bahwa gerak-langkah mereka tergambarkan sebagaimana suasana perang kala itu.

Pada sela-sela sebelum penutupan, Wali Kota Makassar Danny Pomanto turut mengapresiasi perwakilan Mamuju ini.

Ia mengaku takjub dengan pertunjukan budaya dari anak-anak lokal Makassar, Sulsel hingga Mamuju.

"Kita bisa lihat penampilan mereka tidak kalah dengan seniman kelas dunia," kata Danny.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved