Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sumut 2024

Strategi PDIP Hadapi Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024, Djarot: Terukur dan Matang

PDIP optimis menyiapkan figur untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatra Utara (Sumut) 2024 hadapi mennatu Presiden Jokowi, Bobby Nasution.

Editor: Ansar
Kompas.com
Wali Kota Medan Bobby Nasution di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (18/7/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM - DPP PDI Perjuangan (PDIP) hingga kini menyatakan siapkan lawan tangguh untuk Wali Kota Medan, Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024.

PDIP optimis menyiapkan figur untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatra Utara (Sumut) 2024 hadapi mennatu Presiden Jokowi, Bobby Nasution.

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menyatakan partainya itu tak membiarkan Bobby Nasution melawan kotak kosong.

"Tidak akan PDIP membiarkan bobby melawan kotak kosong," kata Djarot dalam rilis Lembaga Survei Indonesia (LSI) secara virtual, Minggu (28/7/2024).

Djarot mengatakan pihaknya akan menjajaki kerja sama dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Sejauh ini, kedua partai belum secara resmi mengusung figur di kontestasi Pilgub Sumatra Utara.

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menyatakan partainya itu tak
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menyatakan partainya itu tak membiarkan bakal calon gubernur (cagub) Bobby Nasution melawan kotak kosong.

"Hanya tinggal PDIP dan PKS yang belum mendeclare calon kandidatnya. PDIP bisa mencalonkan sendiri tapi kami tetap membangun komunikasi," ucap Djarot.

Lebih lanjut, Djarot yakin dengan peta kekuatan PDIP di Sumatra Utara.

Partai berlambang kepala banteng moncong putih itu bakal membuat strategi terukur dan matang.

"Jadi kami memang partai pejuang, partai yang berani tapi bukan berani ngawur. Berani yang terukur. Kami yakin dengan kekuatan kami," pungkas Djarot.

Adapun dalam rilis tersebut, LSI mencatat pada hasil top of mind cagub, Bobby mendapat perolehan 34,2 persen.

Bobby unggul dari eks Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Ketua DPP Bidang Perekonomian PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Edy mendapat skor 15,1 persen.

Lalu menyusul Ketua DPD I Golkar Sumut Musa Rajekshah atau Ijeck dengan jumlah 4 persen. Sedangkan, Ahok mendapat 3,3 persen.

Adapun jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia dilaksanakan pada 7-17 Juli 2024.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved