Calon Pimpinan KPK
Sosok RZ Panca, Agung dan Setyo 3 Jenderal Polisi Lulus Admintrasi KPK, Rekam Jejak Beda-beda
Sebanyak 236 orang dinyatakan lolos seleksi administrasi Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.
TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok tiga jenderal polisi baru saja lolos seleksi administrasi calon pimpinan KPK 2024.
Tiga Perwira Tinggi (Pati) Polri itu kini berpangkat Komjen Pol.
Mereka yang lulus admintrasi KPK adalah RZ Panca Putra Simanjuntak, Agung Setya Imam Effendi dan Setyo Budiyanto.
Mereka ini telah menduduki posisi strategis baik di struktur organisasi dalam ataupun di luar Polri.
Sebanyak 236 orang dinyatakan lolos seleksi administrasi Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.
Hal tersebut, diungkapkan oleh Ketua Panitia Seleksi (Pansel) capim dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK, Muhammad Yusuf Ateh, Rabu (24/7/2024).
Ateh menyatakan, sebanyak 236 orang lolos capim KPK, dan 146 orang lolos calon anggota Dewas KPK.
“Yang dinyatakan lulus administrasi sebanyak 236 orang untuk capim KPK dan 146 orang untuk calon Dewas KPK,” ungkapnya di Kantor Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Jakarta, Rabu.
Ateh menambahkan, terdapat 16 orang berlatar belakang anggota Polri, 4 di antaranya yakni Perwira Tinggi (Pati) Polri.
Mereka yaitu, Itjen Kementerian Pertanian (Kementan), Komjen Setyo Budiyanto; Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Komjen RZ Panca Putra Simanjuntak; Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Djoko Poerwanto; dan Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK, Irjen Didik Agung Widjanarko.
Kemudian, ada 50 orang yang berlatar belakang akademisi.
Dikutip dari Kompas.com, Jumlah 50 orang yang lolos seleksi dari akademisi ini merupakan paling banyak di antara 236 peserta.
Selain dari anggota polri dan akademisi, terdapat 39 auditor, 36 praktisi, 26 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS), 17 orang hakim,12 orang pihak swasta, 11 orang jaksa.
Ada juga 8 orang dengan latar belakang Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), 6 orang anggota TNI, 4 orang dari lembaga negara lain, dan 8 orang latar belakang lainnya yang lolos.
Diketahui, jumlah maupun persentase pendaftar yang lolos seleksi administrasi tahun ini bertambah dari tahun 2019 lalu.
Pansel Capim menyatakan, jumlah yang dinyatakan lolos seleksi administrasi tahun 2019 sebanyak 192 orang dari 376 pendaftar.
Ateh juga menjelaskan, 236 Capim KPK yang lolos seleksi administrasi terdiri dari 221 orang laki-laki dan 15 orang perempuan.
Untuk calon anggota Dewas KPK, 140 orang yang lolos terdiri dari 130 orang laki-laki dan 16 orang perempuan.
Nama-nama pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi Capim dan calon anggota Dewas telah diumumkan, pada Rabu kemarin.
Pengumuman dapat dilihat melalui situs Kementerian Sekretariat Negara (www.setneg.go.id) dan KPK (www.kpk.go.id).
Tes Tertulis 31 Juli 2024
Nantinya, pendaftar yang dinyatakan lolos pun akan mengikuti tahap berikutnya, yakni tes tertulis.
Tes tertulis seleksi Capim KPK ini bakal digelar akhir Juli ini, tepatnya pada Rabu (31/7/2024).
Tes tertulis akan diselenggarakan di Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Kementerian Sekretariat Negara, Jalan Gaharu l No. 1, Cilandak, Jakarta Selatan.
Baca juga: Pansel Bakal Libatkan PPATK hingga BIN Cek Rekam Jejak Capim-Calon Dewas KPK
Daftar nama 236 calon pimpinan KPK
Berikut daftar nama 236 calon pimpinan KPK 2024-2029 yang lolos seleksi administrasi, dikutip dari website Kementerian Sekretariat Negara:
- Abdul Gofur
- Abdul Jalil
- Abdul Qadir Amir Hartono
- Achmad Zubair
- Addinul Ikhsan
- Agung Setya Imam Effendi
- Agus Joko Pramono
- Agus Puruhitaarga Purnomo Widodo
- Ahmad Alamsyah Saragih
- Ahmad Mu'am
- Airien Marttanti Koesniar
- Alamsyah Basri
- Albertus Agus Windarto
- Albertus P Sitanggang
- Albertus Usada
- Andi Herman
- Andi Pangerang Moenta
- Andry Ideawan
- Anna Devi
- Ansori
- Antam Novambar
- Anthony Budiawan
- Apin Aviyan
- Appe Hutauruk
- Aprizal
- Arrisman
- Ary Widy Hartono
- Asner Sihaloho
- Bambang Prijambodo
- Bambang Soetono
- Baringin Sianturi
- Barita Lh Simanjuntak
- Bhudhi Kuswanto
- Bisyron Wahyudi
- Budhi Masthuri
- Budi Achmad Djohari
- Budiman Tanuredjo
- Burhanuddin
- Cahya Hardianto Harefa
- Cahyawan Nowo Putro
- Cahyo R E Wibowo
- Cecep B Burdansyah
- Dadang Herli Saputra
- Dadang Suwanda
- Dahlan Pido
- Daniel Paruhum Pangihutan Tambunan
- Darlius
- David Maruhum Lumban Tobing
- Dede Farhan Aulawi
- Dedi Fatius
- Dedi Haryadi
- Dendi Gustinandar
- Denis
- Dian Patria
- Didik Agung Widjanarko
- Didik Sasono Setyadi
- Djamaludin Ismail
- Djoko Poerwanto
- Dwi Nugroho
- Eddy Parulian Siregar
- Edi Rusdianto
- Eduard Luntungan
- Efendy Hutapea
- Effendri Rais
- Eka Pria Saputra
- Eko Setiawan
- Eko Sudarmanto
- Erdianto
- Eries Jonifianto
- Evienda Ginting
- Faisal Abdul Naser
- Fiantonius Sihotang
- Firman Haris Ginting
- Fitroh Rohcahyanto
- Frank Sinatra Simbolon
- Giri Suprapdiono
- Grubert Taalungan Ughude
- Gunarwanto
- Gunawan Raka
- H. Wahju Prijo Djatmik
- Hanurani Prajanto
- Hardian
- Harli Siregar
- Harris Fadillah
- Harry Z. Soeratin
- Hasby Ashidiqi
- Heni Nugraha
- Henricus Judi Adrianto
- Heppy Wajongkere
- Herbert Aritonang
- Herman Setiawan
- Herry Muryanto
- Hetty Soffy Regina Schouten
- Hotman Tambunan
- Gusti Agung Bagus Komang Wijaya Adhi
- I Nyoman Wara
- Ibnu Affan
- Ibnu Basuki Widodo
- Ibrahim Qamarius
- Ichsan Fuady
- Ida Budhiati
- Ihat Subihat
- Ike Edwin
- Imam Nashirudin
- Iman Jaya
- Imron Rosyadi Hamid
- Irlan Superi
- Jaenuri
- Jhon S E Panggabean
- Jogi Nainggolan
- Johan Budi Sapto Pribowo
- Johanis Tanak
- Julius Purnawan
- Julius Valintino Sihombing
- Kamaluddin Pane
- Kamri Ahmad
- Kemas Akhmad Tajuddin
- Ketut Sumedana
- Koesnadi Notonegoro
- Kunjung Wahyudi
- Leonardus Joko Eko Nugroho
- M. Iswandi Hari
- Mahfud Nurnajamuddin
- Maneger Nasution
- Maria Kristi Endah Murni
- Masfar Gazali
- Masjaya
- Michael Rolandi Cesnanta Brata
- Minanoer Rachman
- Mince Phieter
- Mis Joni
- Moch Ali Imron
- Mohamad Ali Irfan
- Mohammad Saifuddin
- Mohammad Soleh
- Mohammad Zamroni
- Mohd. Rizal Rambe
- Muh. Husein Ahmadi
- Muhamad Nur Ram'dhan
- Muhammad Akram
- Muhammad Nurkhoiron
- Muhammad Sigit
- Muhammad Yusuf
- Muhtar Judu
- Mukhtadi
- Mulyana
- Nazly Parlindungan Siregar
- Nelson Simanjuntak
- Nicolas Besi
- Niko Adrian
- Noor Ichwan Ichlas Ria Adha
- Noor Sidharta
- Nora Haposan Situmorang
- Nova Eva Chotifah
- Nugraha Pranadita
- Nugroho Eko Martono
- Nurul Ghufron
- Nuryanto
- Pahala Nainggolan
- Pandji Utama
- Patar Sihotang
- Pieter Cannys Zulkifli
- Poengky Indarti
- Pragita Dazza
- R Benny Riyanto
- R Febriansyah T Rozak
- R. Edi Sewandono
- R.Z Panca Putra S.
- Rachmat Manggala Purba
- Raden Adnan
- Raden Kriswantoro Kusuma Wardhono
- Rahayu Kencana Widari
- Rajali
- Rakhmad Setyadi
- Ranu Mihardja
- Raswad
- Ratmo
- Reswanda
- Revosia Eliaputra Sinaga
- Richard Marolop Nainggolan
- Rio Zakaria
- Rios Rahmanto
- Riri Yesfri Ivan
- Robert Balbut
- Rudy Mahani Harahap
- Rudy Sapoelete
- Rusdianto Matulatuwa
- Sahnan Solin
- Salidin
- Sandi Indra Praset
- Sang Made Mahendrajaya
- Santrawan Totone Paparang
- Sehati Halawa
- Setyo Budiyanto
- Soekatmo
- Subagio
- Subandi
- Sudirman Said
- Suganda Pandapotan Pasaribu
- Sugeng Purnomo
- Sulistiyanto
- Suratin Eko Supono
- Surya Tjandra
- Susanto
- Sutan Maizon Rusdi
- Sutjahjo
- Syahrudin Damanik
- Syarofi
- Syawal Abdulajid
- Tasdiyanto
- Tavip Santoso
- Tb. Memed Adiwinata
- Teguh Santoso
- Teguh Wardoyo
- Tini Gustini
- Titis Sosro Tri Raharjo
- Tohadi
- Ubaidillah Nugraha
- Ummi Maskanah
- Vera Diyanty
- Veri Anggrijono
- Viva Aditya
- Wahyu Widayat
- Wawan Wardiana
- Wawan Zulmawan
- Widhi Handoko
- Yakob Nopis Timang
- Yani Nur Syamsu
- Yanuar Nugroho
- Yeheskiel Minggus Tiranda
- Yonatan
- Yoyo Sugeng Triyogo
- Yudi Kristiana
- Yudianta Medio Natamana
- Yuli Kristiyono
- Yuliadi
Profil 3 Jenderal polisi lolos administrasi
1. Agung Setya Imam Effendi
Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi baru meraih pangkat Komjen setelah menduduki posisi Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (Sestama BIN) pada 26 Juni 2024.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara sejak 2023.
Namun, hingga saat ini per 25 Juli 2024, Agung Setya Imam Effendi belum juga melakukan serah terima jabatan (sertijab) kepada penggantinya Irjen Pol Whisnu.
Agung Setya Imam Effendi juga mencalonkan diri sebagai Pimpinan KPK dan telah lolos seleksi administrasi Rabu (24/7/2024).
Lulusan Akpol 1988 ini lahir pada 8 Maret 1967 di Kalibawang, Wonosobo, Jawa Tengah.
Dalam riwayat kariernya, ia sempat menduduki posisi Asops Kapolri di 2021, dan Kapolda Riau pada 2019.
Agung Setya juga pernah mengemban amanah sebagai Deputi VI Bidang Intelijen Siber BIN tahun 2018, Dirtipideksus Bareskrim Polri pada 2016, dan Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri tahun 2014.
2. Setyo Budiyanto
Kemudian, Komjen Pol Setyo Budiyanto baru ditunjuk sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian RI pada 22 Maret 2024.
Sebelumnya, dia sempat menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Utara sejak 2022.
Lulusan Akpol 1989 ini telah beberapa kali menduduki posisi strategis seperti Kapolda Nusa Tenggara Timur tahun 2021, dan Direktur Penyidikan KPK pada 2020.
Sedangkan pada masa awal kariernya, pria kelahiran 29 Juni 1967 ini sempat dipercaya menjadi Kanit Harda Satserse Poltabes Ujung Pandang, dan Kasat Serse Polres Jeneponto.
Terbaru, Setyo Budiyanto mencalonkan diri sebagai Pimpinan KPK 2024 dan untuk sementara ini telah lolos seleksi administrasi.
3. RZ Panca Putra Simanjuntak
Bagi Komjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, lembaga KPK bukan hal baru.
Panca Putra sempat menjabat sebagai Direktur Penyidikan KPK periode 2018-2020.
Setelah ditarik dari KPK, ia mendapat promosi sebagai Kapolda Sulawesi Utara dan Kapolda Sumatera Utara.
Dari Kapolda Sumut, Panca Putra Simanjuntak promosi sebagai Sekretaris Utama (Sestama) Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).
Panca Putra bernama lengkap Komjen Pol. Drs. Ridwan Zulkarnain (RZ) Panca Putra Simanjuntak, M.Si.
RZ Panca Putra lahir di Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, 19 Januari 1969.
Panca Putra lulusan Akpol 1990 berpengalaman dalam bidang reserse.
Riwayat jabatan Panca Putra:
Kapolres Banyumas, Kapolres Tegal (2010-2011), Wadirreskrimsus Polda Jawa Tengah (2011-2012), Dirreskrimsus Polda Kalimantan Tengah (2012-2013), Dosen Utama STIK Lemdikpol (2013-2017), Wadirtipidum Bareskrim Polri (2017-2018).
Direktur Penyidikan KPK (2018-2020), Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri (2020).
Kapolda Sulawesi Utara (2020-2021), Kapolda Sumatera Utara (2021-2023), dan Sekretaris Utama Lemhannas (Sestama Lemhannas) (2023- sekarang).
Diketahui ada sejumlah Jenderal Polri ikut seleksi calon pimpinan (Capim) KPK 2024, di antaranya adalah Komjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Komjen Pol Setyo Budiyanto, Irjen Pol Djoko Poerwanto, dan Irjen Didik Agung Widjanarko. Untuk sementara ini, semuanya telah dinyatakan lolos seleksi administrasi.
Komisi Pemberantasan Korupsi
KPK
RZ Panca Putra
Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi
Komjen Setyo Budiyanto
Sosok Irjen Didi Agung Wijanarko Calon Pimpinan KPK, Dulu Anak Buah Firli Bahuri |
![]() |
---|
Sosok Irjen Pol Joko Purwanto Kapolda Kalimantan Tengah Calon Pimpinan KPK, Pengalaman Kasus Korupsi |
![]() |
---|
Sosok Komjen Pol RZ Panca Putra Sekretaris Lemhanas Calon Pimpinan KPK |
![]() |
---|
Sosok Komjen Setyo Budiyanto Calon Pimpinan KPK Utusan Polri, Eks Kapolda Mahir di Reserse |
![]() |
---|
Daftar Nama Calon Pimpinan KPK Utusan Kejaksaan, Polri dan Internal KPK, Jenderal vs Jaksa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.