Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Profil Mayjen TNI Harfendi, Eks Pangdam IX/Udayana Meninggal Dunia Akibat Serangan Jantung

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar pun membenarkan kabar meninggalnya Mayjen Harfendi.

|
Editor: Sudirman
Ist
Mayjen TNI Harfendi. Mayjen TNI Harfendi  meninggal dunia karena serangan jantung. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kabar duka Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Mayjen TNI Harfendi eks Pangdam IX/Udayana dikabarkan meninggal dunia.

Pangdam IX/Udayana membawahi wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Mayjen Harfendi dikabarkan meninggal, Rabu (24/7/2024).

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar pun membenarkan kabar meninggalnya Mayjen Harfendi.

Baca juga: Rekam Jejak Mayor Jenderal TNI Candra Wijaya, Pangdam XIII Merdeka Alumni Akmil 1991

"Ya betul (Mayjen Harfendi meninggal dunia)," kata Nugraha saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (24/7/2024).

Nugraha menjelaskan, bahwa Mayjen Harfendi meninggal diduga karena serangan jantung setelah melaksanakan olahraga pada pagi tadi.

"(Meninggal) serangan jantung setelah olahraga pagi," jelasnya.

Mayjen Harfendi pun kata Nugraha akan dimakamkan di pemakaman San Diego Hills, Jawa Barat pada Kamis 25 Juli 2024 besok pagi.

"(Dimakamkan) di San Diego Hills besok pagi," pungkasnya.

Profil Mayjen TNI Harfendi

Mayjen TNI Harfendi merupakan pria kelahiran Bukittinggi, Sumatera Barat 12 Juni 1967.

Jebolan Akademi Militer Tahun 1989 ini mengemban jabatan sebagai Pa Sahli Tingkat III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI sejak 21 Februari 2024.

Selama berkarir di TNI, Mayjen Harfendi pernah menempati sejumlah jabatan penting dari komandan batalyon hingga menjadi Pangdam.

Mayjen TNI Harfendi menempuh pendidikan dasar hingga menengah atas di Padang.

Setelah lulus dari SMA Negeri 2 Padang pada tahun 1986, ia kemudian melanjutkan pendidikan di Akademi Militer (Akmil) dan lulus tahun 1989.

Setelah lulus dari Akmil, ia kemudian mengambil pendidikan Sussarcab Zeni dan lulus tahun 1990.

Pria yang mempunyai keahlian dalam bidang bantuan tempur ini karirnya mulai menanajak setelah dirinya menjabat Kasiter Korem 011/Lilawangsa periode 2004-2005.

Kemudian periode 2005—2007, ia dipercaya menjadi Danyon Zikon 14/SWS.

Selanjutnya, ia mendapat amanah menjadi Dandim 0105/Aceh Barat periode 2007—2009.

Setelahnya, ia dipercaya menjadi Kasmen Zikon, periode 2009—2012.

Tiga tahun berselang, ia pun di tugaskan di wilayah papua menjadi Kazidam XVII/Cenderawasih periode 2012—2013 dan Aslog Kasdam XVII/Cenderawasih pada 2013.

Setelah bertugas di Papua, ia pun dipercaya menjadi Paban IV/Faskon Slogad pada 2018.

Selanjutnya ia dipercaya menjadi Waaslog Kasad Bidang Renbinminlog periode 2020—2021, Kasdam IX/Udayana 2021—2022, dan Pa Sahli Tk III Kasad Bidang Polkamnas periode 2022—2023.

Karirnya kian moncer dengena menempati jabatan Koorsahli Panglima TNI pada 2023.

Setelah itu, ia dipercaya menjadi Pangdam IX/Udayana periode 2023—2024.

Selanjutnya pada Februari 2024, ia kembali ke Jakarta menjadi Pa Sahli Tingkat III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI hingga saat ini.

Pendidikan

Mayjen TNI Harfendi diketahui menamatkan pendidikan sarjana S-1 Ilmu Politik di Universitas Terbuka pada 1997.

Kemudian, ia melanjutkan pendidikan S-2 Strategic Studies Madras University India pada 2004.

Di dunia militer, setelah lulus Akmil 1989, ia diketahui menjalani pendidikan Sussarcab Zeni tahun 1990.

Ia pun pernam menempuh pendidikan militer 1/93 ROBC Australia pada 1993, Suslapa Zeni pada tahun 2000,
Sesko/58TH DSSC India tahun 2003, Sesko TNI tahun 2014, dan Lemhannas/ KNDU Korea tahun 2016.

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved