Pilgub Sulsel 2024
Danny Pomanto Pantang Mundur Meski Wacana Kotak Kosong Mencuat
Bakal Calon Gubernur Sulsel, Moh Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto menanggapi terkait isu kotak kosong.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Muh Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bakal Calon Gubernur Sulsel, Moh Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto menanggapi terkait isu Kotak Kosong.
Danny menyampaikan, ia akan terus berusaha untuk tetap ikut dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Sulsel atau Pilgub Sulsel 2024.
Namun keputusan akhir tetap berada di tangan partai politik sebagai mesin menuju kontestasi.
"Saya berusaha untuk tetap ikut dalam pertandingan, tapi semua otorisasi itu ada pada pimpinan-pimpinan partai. Jadi secara kuasa saya tidak punya kuasa, tapi kalau dikatakan siap ya saya siap," katanya di Balaikota Makassar, Jl Jenderal Ahmad Yani, Makassar, sulsel, Selasa (23/7/2024).
Danny menyampaikan, besar harapannya untuk membawa perubahan dengan konsep yang jelas.
Apalagi, dirinya punya pengalaman memimpin Kota Makassar dengan berbagai perubahan yang dilakukan.
Baca juga: BREAKING NEWS: Danny Pomanto Copot Plt Kasatpol PP Makassar Ichsan NS
Proses demokrasi pada Pilgub Sulsel diharapkan menjadi produktif.
Terkait kotak kosong, bagi Danny sah-sah saja asalkan prosesnya berada di jalan yang benar.
"Kita berharap proses demokrasi ini menjadi yang produktif. Misalnya, soal kotak kosong itu sah-sah saja tapi dalam proses yang benar," ujarnya.
"Misalnya, ada sebuah figur yang dicintai sama masyarakat dan mepunyai survei 80 persen dan tidak ada yang berani lawan dia, terjadilah kotak kosong, itu betul-betul kotak kosong yang demokratis. Bukan hal-lain lain, hanya itu peluang kotak kosong yang memberikan peluang bagi demokrasi," sambung Danny.
Danny tidak mau berspekulasi lebih awal terkait kondisi yang terjadi di Sulsel.
Namun menurutnya, kotak kosong yang benar adalah betul-betul berangkat dari keinginan masyarakat yang kuat terhadap satu sosok tertentu.
Baca juga: Sosok Haji Anzho Dibalik Pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi
"Saya tidak mau nilai, biar masyarakat yang nilai, tapi kalau saya menilai kotak kosong yang benar adalah ada sosok figur yang kuat dicintai masyarakat dan tidak ada yang berani bertarung, bukan mematikan saingan," tegasnya.
Danny menambahkan, hingga hari ini upaya untuk mencukupkan syarat dukungan parpol terus dilakukan.
Ia optimistis bisa melenggang sebagai bakal calon gubernur untuk menjadi penantang figur lainnya.
"Saya yakin insyaallah cukup. Kami sangat bangga bisa diusung partai-partai yang berkuasa," harapnya.
Strategi atau modal yang ditawarkan kepada partai politik ialah konsep membangun Sulsel.
Seperti yang dilakukan baru-baru ini saat menjalani tahapan fit and proper test di PKS.
"Tentunya 1 konsepnya, saya ke PKS sampaikan konsep saya, mudah mudahan insya allah mereka tertarik. Karena yang saya bisa jual cuman konsep, saya tidak punya apa-apa selain itu, yang saya punya cuman pengalaman, yang saya jual integritas saya, taro ada taro gau, apa yang saya ucapkan itu yang saya lakukan," ujarnya.
Perolehan kursi DPRD Sulsel Periode 2019-2024
1. Nasdem 17 kursi
2. Golkar 14 kursi
3. Gerindra 13 kursi
4. PPP 8 kursi
5. PKB 8 kursi
6. Demokrat 7 kursi
7. PKS 7 kursi
8. PDI Perjuangan 6 kursi
9. PAN 4 kursi
10. Hanura 1 kursi
Tahapan Pilkada 2024:
- 27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;
- 24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;
- 5 Mei-19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;
- 31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;
- 24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon;
- 27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon;
- 27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon;
- 22 September 2024: Penetapan pasangan calon;
- 25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;
- 27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara;
- 27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.
- Debat akan ada di tahapan 25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.