Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jateng 2024

Dulu Jagoan, Kini Elektabilitas Hendrar Tertinggal Jauh dari Ahmad Luthfi, Sudaryono dan Taj Yasin

Elektabilitas Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah tak seperti dulu lagi.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) keenam periode 2022-2027, Hendrar Prihadi berpose untuk difoto usai menjadi narasumber pada sesi wawancara eksklusif dengan Tribun Network di Gedung LKPP, Jakarta Selatan. Kamis (12/1/2023). 

Lalu eks Bupati Kendal, Dico Ganinduto 3,7 persen, dan Eks Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo 3,5 persen.

Selain itu, ada pula Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto 2,3 persen, Ketua DPW PKB Jawa Tengah, Yusuf Chudiori 1,7 persen dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi 1,5 persen.

Kemudian, ada pula Anggota DPD RI, Casytha Arriwi Kathmandu 1 persen, Ketum PSI Kaesang Pangarep 0,7 persen dan Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo 0,5 persen.

"Sementara itu, ada 55,2 persen yang belum menentukan pilihan calon gubernur," ungkapnya.

Dalam simulasi 6 Calon Gubernur Jawa Tengah, kata Syifak, nama Ahmad Luthfi juga masih menempati urutan pertama dengan elektabilitas sebesar 20 persen.

Kemudian, diikuti Sudaryono 16,7 persen, dan Taj Yasin Maimoen 13,6 persen.

Lalu, ketiga nama teratas itu disusul oleh Bambang Wuryanto 9,7 persen, Yusuf Chudlori 5,1 persen dan Hendrar Prihadi 4,9 persen.

Demikian juga saat nama-nama itu disimulasikan dalam hanya tiga calon.

Rinciannya, Ahmad Luthfi memiliki elektabilitas sebesar 32 persen, Sudaryono 22,4 persen dan Hendar Prihardi 6,9 persen.

"Pada beberapa simulasi, Ahmad Luthfi menjadi top of mind selalu berada di urutan pertama dan diikuti oleh Sudaryono, Taj Yasin Maimoen dan Bambang Wuryanto," ungkap Syifak.

Lebih lanjut, Syifak menjelaskan nama Ahmad Luthfi memang selalu berada dalam urutan pertama dalam survei tersebut.

Namun, Kapolda Jateng itu juga menjadi nama yang paling tinggi tidak diharapkan maju sebagai calon gubernur di Jateng.

Dalam survei tersebut, calon gubernur Jateng yang paling tidak diharapkan maju oleh responden adalah Ahmad Luthfi 5,4 persen, Bambang Pacul 4,8 persen.

FX Rudyatmo 3,8 persen, Yusuf Chudlori 2,3 persen, Taj Yasin Maimoen 2,3 persen, Umi Azizah 2,3 persen.

Selain, itu ada nama-nama lain yang masih berada di bawah 2,3 persen yang tidak diharapkan maju jadi cagub Jateng.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved