Pilkada Luwu 2024
Kisah 2 Pantarlih Tibussan Latimojong, Rela Jalan Kaki Lewati Bekas Longsor Demi Coklit
Sabria dan Muzakkir Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Desa Tibussan, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu harus bekerja ekstra.
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Sabria dan Muzakkir Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Desa Tibussan, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan harus bekerja ekstra.
Demi melakukan tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) kepada warga, ia rela berjalan kaki melewati punggungan gunung yang ekstrem.
Perjuangan Sabria dan Muzakkir tak berhenti di situ.
Pasalnya, beberapa akses jalan belum bisa dilalui kendaraan pasca tanah longsor menerjang Latimojong, Jumat (3/5/2024) lalu.
Mau tak mau, keduanya harus melewati bekas material longsor dengan berjalan kaki.
Perjalanan keduanya, ditemani Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Tibussan, Munawir serta Panitia Kelurahan Desa (PKD), Ahmad Yani melewati tanah gembur bekas tanah longsor.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Latimojong, Bhaim Paembonan mengaku, Sabria dan Muzakkir berjalan kaki sejauh 800 meter demi menemui warga.
"Iye, inilah kondisi Latimojong saat ini. Mengingat pasca bencana longsor, jadi akses infrastruktur jalan memang agak tidak memadai," jelasnya, Kamis (27/6/2024).
Baca juga: Patahuddin-Dhevy Bijak Dapat Restu Ketum Demokrat di Pilkada Luwu, Surat Tugas AHY Sudah di Tangan
"Apalagi sekarang ini memasuki tahapan coklit Pantarlih yang harus door to door demi terfasilitasinya hak pilih masyarakat. Inilah konsekuensinya penyelenggara," tambahnya.
Kata Bhaim, akses jalan belum bisa ditempuh roda dua dan jauhnya jarak rumah antar warga juga menjadi kendala bagi Pantarlih.
"Letak rumah warga memang yang berjauhan dan akses roda dua ada beberapa titik yang memang terputus akibat longsor. Kemudian ada beberapa rumah sekitar jarak 800 meter dari TPS," akunya.
Dirinya menambahkan, khusus di Desa Tibussan pada Pemilu 2024 kemarin, total ada 257 pemilih terdaftar.
Meski sekitar 20 persen warga Desa Tibussan, kini masih mengungsi mandiri pasca insiden tanah longsor menerjang Latimojong.
"Pemilu kemarin 257 pemilih. Dan alhamdulillah, pasca bencana sudah 80 persen masyarakat sudah kembali ke rumah masing-masing. Rata-rata yang masih di luar mayoritas hanyalah anak sekolah yang memang bersekolah di luar Latimojong," tutupnya.
Tahapan Pemilu
Profil Amru Saher, Mantan Wabup di Balik Kemenangan Pata-Dhevy di Luwu |
![]() |
---|
Patahuddin - Dhevy Bijak Unggul di Luwu Sulsel, Agussalim dan Arham Basmin Mattayang Kompak |
![]() |
---|
Pilkada Luwu 2024: Patahuddin-Dhevy Bijak Menang, 2 Rival Kompak Terima Hasil |
![]() |
---|
Patahuddin Berbagi dengan Anak Yatim Usai Unggul Perolehan Suara Pilkada Luwu 2024 Versi KPU |
![]() |
---|
Legowo Terima Kekalahan, Agussalim Janji Tetap Wakafkan Diri untuk Masyarakat Luwu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.