Keracunan Massal di Luwu Sulsel, Gado-gado Dipesan Pemilik Hajatan dari Masamba

TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Polisi selidiki penyebab warga Desa Salulino, Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) keracunan makanan.

Kapolsek Walenrang, AKP Idul mengaku telah mendapat informasi mengenai sejumlah warga yang diduga keracunan makanan.

Sejumlah warga tersebut merasakan gejala yang sama usai menikmati gado-gado pada acara syukuran di Desa Salulino.

Pihaknya telah mendatangi pemilik acara syukuran yang menyajikan gado-gado tersebut.

"Kami sudah mendatangi rumah pembuat acara syukuran tersebut untuk meminta keterangan," kata AKP Idul, Kamis (27/6/2024).

Baca juga: Kondisi Terkini 18 Warga Luwu di RS Palopo Sulsel Diduga Keracunan Gado-gado

Hasil keterangan yang didapat oleh pihak kepolisian, gado-gado tersebut dipesan oleh pemilik acara pada pedagang bukan buatan sendiri.

"Pemilik acara memesan 137 porsi gado-gado untuk disantap oleh tamu. Gado-gado itu dipesan dari Masamba, Luwu Utara," jelasnya.

Sampel gado-gado yang dikonsumsi warga tersebut telah dibawa ke Puskesmas Walenrang dan akan diambil oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu untuk diperiksa.

Korban Bertambah 55 Orang

Warga Desa Salulino yang diduga keracunan makanan bertambah.

Kini jumlah korban jadi 55 orang.

Mereka harus mendapatkan perawatan medis di RSUD Sawerigading, Jl Dr Ratulangi Rampoang Kecamatan Bara, Kota Palopo.

Puluhan korban merasakan gejala mual dan muntah pasca menyantap gado-gado.

Istri Camat Walenrang Utara, Herlina mengaku warga mulai merasakan hal yang aneh setelah mengonsumsi gado-gado yang dihidangkan di acara syukuran.

"Ada acara syukuran di Salulino. Nah setelah mereka makan gado-gado baru rasakan mual dan muntah. Langsung dibawa ke RS Sawerigading di Palopo," kata Herlina kepada Tribun-Timur.com, Kamis (27/6/2024).