Polisi Cek SPBU Pastikan Stok BBM di Sinjai Sulsel Aman Jelang Iduladha

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA - Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Sat Reskrim Polres Sinjai mengecek sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Jumat (14/6/2024).

Hal itu untuk mengantisipasi kecurangan dalam pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM).

Kegiatan dipimpin Kanit Tipidter Sat Reskrim Polres Sinjai, Aipda Asfar bersama dengan anggotanya.

SPBU yang dicek meliputi SPBU 74.926.40 di Jl Persatuan Raya, Kelurahan Balangnipa.

SPBU 74.926.01 di Jl Persatuan Raya, Kelurahan Biringere, SPBU 74.926.02 di Manggarabombang, Kecamatan Sinjai Timur.

Baca juga: BREAKING NEWS: Solar Langka, Antrean Truk Mengular di SPBU Maros Sulsel

SPBU Litha 74.926.45 di Jl AP Pettarani, Kelurahan Bongki, Kecamatan Sinjai Utara.

SPBU 74.926.03 di Bikeru, Desa Alenangka, Kecamatan Sinjai Selatan dan SPBU 74.926.07 di Manipi, Desa Tassililu, Kecamatan Sinjai Barat.

Selain stok BBM, pengecekan meliputi timbangan, takaran, dan meteran sudah sesuai dengan standar yang berlaku dalam transaksi perdagangan.

Kapolres Sinjai, AKBP Fery Nur Abdulah, mengatakan M pengecekan ini penting untuk memastikan ketersediaan dan kualitas BBM menjelang Iduladha 1445 H.

“Pengecekan dan pengawasan SPBU ini dilakukan dalam rangka menghindari penyimpangan penjualan BBM," katanya

Dari hasil pemantauan dilapangan kata Kapolres Sinjai dapat disimpulkan bahwa stok BBM bersubsidi maupun non-subsidi di wilayah hukum Polres Sinjai masih sangat mencukupi kebutuhan masyarakat.

Selain itu, tidak ada laporan tentang kelangkaan atau antrran panjang di SPBU.

“Dalam kegiatan, juga diberikan imbauan kepada para pengusaha SPBU agar tidak melakukan kecurangan yang dapat merugikan konsumen atau masyarakat,” tuturnya.

Baca juga: Gerebek Rumah Penimbun BBM di Baruga Lutim Sulsel, Polisi Sita 15 Jerigen Solar Subsidi

Pihaknya akan meningkatkan patroli dialogis ke SPBU untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta memastikan ketersediaan BBM tetap terjaga.

“Kami akan melakukan penegakan hukum jika ditemukan pengelola SPBU yang melakukan kecurangan atau penyimpangan dalam penjualan BBM kepada masyarakat,” katanya.

Melalui kegiatan pengecekan ini, diharapkan tidak ada praktek-praktek kecurangan dalam pengisian BBM sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik.

“Dengan pengawasan yang ketat, kami berkomitmen untuk menjaga integritas dan kepercayaan publik terhadap pelayanan SPBU di Sinjai,” ujarnya.(*)