5 Figur Potensial Diusung Demokrat di Pilgub Sulsel 2024, IAS-Danny Kembalikan Formulir

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lima figur potensial diusung Demokrat di Pilgub Sulsel 2024.

Ada tiga figur yang sudah mendaftar dan mengembalikan formulir pendaftaran di DPD Demokrat Sulsel.

Ilham Arief Sirajuddin (IAS) dan Danny Pomanto sudah mengembalikan formulir pendaftaran di DPD Demokrat Sulsel.

Kedua figur ini yang lebih dulu mengembalikan formulir.

Kemudian Andi Sudirman Sulaiman juga sudah mendaftar di partai bentukan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.

Baca juga: Gerindra Palopo Siap All Out Menangkan Andi Iwan di Pilgub Sulsel, Trisal Tahir: Dukungan 100 Persen

Menyusul Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan baru mengambil formulir di partai berlambang segitiga Mercedes tersebut.

Ada satu figur yang masuk radar Demokrat Sulsel yaitu Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras (AIA).

Ketua Bappilu Demokrat Sulsel, Andi Januar Jaury Dharwis mengatakan mereka yang mengembalikkan formulir berhak diusung Demokrat.

“Yang pasti itu ada yang sudah mendaftar ada yang sudah penjaringan, yah mereka itulah berhak diproses selanjutnya di DPP,” katanya kepada tribun-timur.com, Jumat (14/6/2024).

Tiket Pilgub Sulsel memang sangat alot bagi semua kandidat.

Terlebih bakal calon yang belum punya kendaraan.

Khusus untuk Andi Sudirman telah diusung Nasdem Sulsel di Pilgub.

Di mana Nasdem tidak perlu koalisi maju di pesta demokrasi lima tahunan itu.

Andi Januar bilang keputusan akhir di DPP Demokrat.

Untuk Pilgub sendiri melibatkan majelis partai.

Berbeda dengan calon kepala daerah.

Baca juga: Frederik Victor ke Andi Sudirman: Gerindra Tetap Usung Andi Iwan Aras

Yang mana Demokrat telah memberikan surat tugas kepada enam bakal calon kepala daerah untuk maju bertarung.

Fit and proper test untuk bakal calon di Pilgub belum dijadwalkan DPP Demokrat.

Fit and proper test Pilgub akan dilaksanakan di Jakarta.

“Apalagi Pilgub, domainnya majelis partai. Belum (fit and proper tes) itu di DPP. Jadwalnya belum ada,” tutur Ketua Bappilu Demokrat Sulsel itu.

"Kami di tingkat DPC dan DPD masih ada DPP yang memiliki kewenangan mengeluarkan surat tugas," tandas Andi Januar.

Demokrat Pilih Taqiyuddin Ketimbang RSA

DPP Demokrat lebih pilih Taqiyuddin Jabbar ketimbang Ketua DPC Demokrat Parepare Rahmat Sjamsu Alam (RSA) untuk maju Pilwali Parepare 2024.

DPP Demokrat sudah keluarkan enam surat tegas bagi bakal calon yang akan bertarung di Pilkada 2024.

Tidak ada nama Ketua DPC Demokrat Parepare RSA dalam surat tugas tersebut.

Padahal RSA menyatakan kesiapannya maju di Pilkada Parepare.

Enam surat tugas itu kepada, bakal calon Wali Kota Parepare Taqiyuddin Jabbar, bakal calon Bupati Selayar Andi Ansar, dan bakal calon Wakil Bupati Luwu Muhammad Dhevy Bijak.

Andi Rosman dan Rahmanuddin paket untuk Pilkada Kabupaten Wajo.

Chaidir Syam paket Suhartina Buhari untuk Pilkada Maros 2024.

Darmawangsyah Muin dan Rismayanti Kadir Nyampa bakal calon Bupati dan bakal calon Wakil Bupati di Pilkada Gowa.

Ketua Bappilu Demokrat Sulsel, Andi Januar Jaury Dharwis mengatakan Demokrat membuka ruang kepada semua bakal calon.

Baik eksternal, internal, maupun profesional.

“Pada saat Demokrat membuka ruang fit and proper test itukan kita juga membuka harapan kepada calon pemimpin ini, harus dibarengi dengan penerimaan bahwa mekanisme di Demokrat betul-betul seobjektif mungkin agar semua pihak bisa menerima dengan baik,” katanya kepada tribun timur, Jumat (14/6/2024).

“Demokrat salah satu partai yang membuka ruang kepada publik untuk bisa menjadi pemimpin di daerahnya masing-masing baik itu internal, eksternal, profesional dan sebagainya,” sambungnya.

Andi Januar menjelaskan ada beberapa hal yang dipertimbangkan.

Dalam pemilihan Taqiyuddin Jabbar maju Pilwalkot Parepare.

DPP Demokrat menilai Taqiyuddin punya potensi memenuhi syarat dari partai besutan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Sehingga elit Demokrat itu yang mendapatkan surat tugas.

Walaupun demikian, Taqiyuddin belum pasti diusung.

Melainkan harus mengerjakan beberapa persyaratan.

“Kami di tingkat DPC dan DPD masih ada DPP yang memiliki kewenangan mengeluarkan surat tugas tersebut, mungkin ada tinjauan lain dari sisi peluang memenuhi syarat,” jelas Andi Januar.

“Pendekatan tadi dari saudara Taqiyuddin inikan, itukan tidak banyak yang tahu, karena ini memang terkait informasi juga, karena DPP juga punya mata dan telinga di seluruh Indonesia,” tuturnya.

Demokrat Lawan Golkar dan Nasdem Parepare

Demokrat memberikan surat tugas kepada Taqiyuddin Jabbar maju di Pilwalkot Parepare 2024.

Ada dua lawan beratnya, yaitu Erna Rasyid Taufan sebagai calon kuat usungan DPD II Golkar Parepare.

Dan Tasming Hamid jagoan Nasdem Parepare.

Pilwalkot Parepare berpotensi terbentuk tiga gerbong kuat.

Tiga partai ini sama-sama punya calon kuat untuk maju jadi Wali Kota Parepare.

Baca juga: Mudassir Kekeh Paket Ulfah Nurul di Pilkada Barru Sulsel Tapi Saya Tak Akan Mundur dari Golkar

Tasming Hamid dari Nasdem optimis bisa memenangkan Pilkada Parepare.

Bermodalkan suara di Pileg lalu, Wakil Ketua DPRD Parepare ini punya potensi.

Kemudian Erna Rasyid Taufan, istri Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe.

Popularitasnya cukup tinggi dikalangan masyarakat Parepare.

Sebagai mantan istri Wali Kota, Erna Rasyid Taufan punya modal di akar rumput.

Tapi kekurangan Ketua DPD II Golkar Parepare ini adalah pengalaman yang minim di dunia politik.

Tentu saja ini bisa menjadi batu sandungan bagi Erna Rasyid.

Tahapan Pilkada 2024

Persiapan

-Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024

-Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan: Senin, 18 November 2024

-Perencanaan Penyelenggaraan yang Meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksanaan Pemilihan: Senin, 18 November 2024

-Pembentukan PPK, PPS, dan KPPS: Rabu, 17 April 2024-Selasa, 5 November 2024

-Pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara: Sesuai Jadwal Yang Ditetapkan Oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum

-Pemberitahuan dan Pendaftaran Pemantau Pemilihan: Selasa, 27 Februari 2024- Sabtu, 16 November 2024

-Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih: Rabu, 24 April 2024-Jumat, 31 Mei 2024

-Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih: Jumat, 31 Mei 2024-Senin, 23 September 2024

Penyelenggaraan

-Pemenuhan Persyaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan: Minggu, 5 Mei 2024- Senin, 19 Agustus 2024

-Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon: Sabtu, 24 Agustus 2024- Senin, 26 Agustus 2024

-Pendaftaran Pasangan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Kamis, 29 Agustus 2024

-Penelitian Persyaratan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Sabtu, 21 September 2024

-Penetapan Pasangan Calon: Minggu, 22 September 2024-Minggu, 22 September 2024

-Pelaksanaan Kampanye: Rabu, 25 September 2024-Sabtu, 23 November 2024

-Pelaksanaan Pemungutan Suara: Rabu, 27 November 2024

-Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara: 27 November 2024-16 Desember 2024.(*)

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, M Yaumil