Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sulsel 2024

Usai Indah Putri Indriani, Adnan Purichta Ichsan Kini Bisik-bisik dengan Andi Iwan Aras

Usai Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, kini Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bisik-bisik dengan Ketua DPD Partai Gerindra Sulsel Andi Iwan Aras

Editor: Sakinah Sudin
Kolase Tribun Timur/ Sakinah Sudin
Kolase: Adnan Purichta Ichsan dan Indah Putri Indriani (Instagram @adnanpurichtaichsan @indahnyalutra) dan Adnan Purichta Ichsan dan Andi Iwan Aras (Instagram @adnanpurichtaichsan) 

“Berdasarkan hasil reker dari Gerindra Sulsel, nama Andi Iwan Aras ditetapkan sebagai Bakal Calon Gubernur Sulsel. Untuk Cagub Sulsel itu sudah Andi Iwan Aras, itu sudah A1,” kata Najmuddin.

“Itu sudah jelas dari hasil rapat kemarin dan DPP sudah memutuskan untuk AIA maju dalam Pilgub Sulsel dan tidak ada kader lain,” tambahnya.

“Rekomendasinya sudah terkunci dan tidak ada lagi dari eksternal dan itu sudah dikunci mati untuk AIA,” tambah dia.

Hasil itu, kata Najmuddin, telah keluar dari minggu lalu dan saat ini telah ada perintah untuk bagaimana memenangkan Andi Iwan Aras dalam Pilgub Sulsel.

Pada Pemilu 2024 lalu, Partai Gerindra berhasil meraup 13 kursi.

Jumlah ini belum cukup untuk mengusung calon di Pilgub Sulsel. Gerindra butuh koalisi partai lain agar genap menjadi 17 kursi.

Salah satu partai yang berpotensi diajak berkoalisi adalah Partai Golkar yang memiliki kekuatan 14 kursi di DPRD Sulsel.

Partai besutan Airlangga Hartarto ini masih gamang menentukan calon Gubernur yang akan diusung nanti.

Setidaknya ada lima nama figur kader Golkar yang berpotensi diusung yakni, Ilham Arief Sirajuddin (mantan Wali Kota Makassar), Taufan Pawe (Ketua DPD Golkar Sulsel), Adnan Purichta Ichsan (Bupati Gowa), Indah Putri Indriani (Bupati Luwu Utara) dan Nurdin Halid (Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar).

Partai Golkar sebenarnya telah memberi sinyal siapa yang bakal diusung.

Kluenya adalah, ia harus kader partai.

Namun, peluang mengusung kader di luar partai tetap terbuka asalkan memiliki tingkat elektabilitas yang tinggi serta memiliki komitmen kuat memperjuangkan kepentingan rakyat.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Golkar, Ahmad Doli Kurnia saat berada di Makassar pekan lalu.

Ia mengatakan, partainya berencana menentukan calon gubernur sebelum masa pendaftaran calon kepala daerah ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dimulai.

Berdasarkan jadwal ditetapkan KPU RI, pendaftaran pasangan calon (paslon) mulai dibuka 27-29 Agustus 2024.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved