Bawaslu Bone Usut Markup Suara Caleg di KPU, Dua Tim Sudah Turun Buktikan Isi Chat Yusran Tajuddin

TRIBUNBONE.COM, BONE- Bawaslu Kabupaten Bone mulai mengusut dugaan pelanggaran Pemilu yang diduga dilakukan oknum KPU.

Bawaslu Bone mulai menelusuri informasi  kebenaran viralnya isi chat Ketua KPU Bone Yusran Tajuddin.

Ketua Bawaslu Bone, Alwi mengatakan untuk memastikan adanya informasi dugaan pelanggaran tersebut, pihaknya sudah membentuk dua tim yang akan turun langsung ke lapangan. 

"Dua tim  penelusuran dari Bawaslu yang dipimpin langsung oleh Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran (Nur Alim) melakukan penelusuran ke lokasi yang diduga menjadi tempat kejadian adanya dugaan pelanggaran tersebut (Kecamatan Patimpeng dan Kecamatan Kahu)," kata Alwi kepada Tribun Timur, Kamis (30/5/2024).

"Sementara untuk tim kedua itu diketuai oleh  Dr Kamrida,"ujarnya.

Alwi memastikan, penelusuran dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

"Penelusuran yang dilakukan oleh Tim Bawaslu Kabupaten Bone tentu memperhatikan aturan dan regulasi yang berlaku," ujarnya.

Sementara, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Nur Alim mengatakan timnya sudah melakukan rapat persiapan sebelum melakukan penelusuran.

"Jadi masing-masing informasi awal dugaan pelanggaran tersebut telah kita pelajari bersama, jadi dalam melakukan penelusuran kita harus memperhatikan fokus penelusuran agar nantinya hasil penelusuran kita mendapatkan titik terang" jelasnya. 

Ketua KPU Sulsel Hasbullah mengaku masih akan melihat duduk perkara atau kebenaran viralnya isi chat Ketua KPU Bone Yusran Tajuddin.

“Harus dilihat posisinya terlebih dulu,” kata Hasbullah, Selasa (28/5/2024).

Ia menambahkan, saat penetapan hasil Pemilu 2024, tak ada kandidat calon legislatif DPRD Sulsel keberatan dengan hasil tersebut.

“Sejauh yang kita tau tidak ada keberatan dan dirugikan pada proses penetapan kemarin terkait dengan hasil penetapan,” katanya.

Mengenai viralnya isi chat Ketua KPU Bone itu, kata Hasbullah harus dicari tahu terlebih dulu.

“Bahwa ada rekaman seperti itu nanti kita tahu posisinya apakah mereka bercanda atau saling mengerjai kita belum tau,” ujarnya.