Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Granat Nanas

Warga Desa Lattekko Bone Temukan Granat Nanas Aktif

Warga Desa Lattekko, Kecamatan Awangpone, Kabupaten Bone dihebohkan dengan penemuan granat nanas, Selasa (21/5/2024).

Penulis: Wahdaniar | Editor: Abdul Azis Alimuddin
tribun.timur.com/wahdaniar
Suasana personel dari Detasemen Gegana Satbrimob Polda Sulsel sesaat meledakkan bom jenis granat nanas, Rabu (21/5/2024) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Warga Desa Lattekko, Kecamatan Awangpone, Kabupaten Bone dihebohkan dengan penemuan granat nanas, Selasa (21/5/2024).

Oleh polisi, granat nanas itu peninggalan perang, ditemukan oleh Mansur (27) warga setempat ketika membuang sampah di belakang rumahnya siang tadi.

"Saya pergi buang sampah di belakang rumah, ad benda logam saya kira besi biasa, tapi pas didekati ternyata granat, saya melapor lah ke perangkat desa," ujarnya.

Kejadian ini lalu dilaporkan ke pihak kepolisian setempat yang langsung berkoordinasi dengan Satuan Brimob Polda Sulsel.

Danyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan membenarkan perihal penemuan granat tersebut.

Ia mengatakan personel sudah di tempat kejadian perkara untuk pengamanan area sambil menunggu personel dari Detasemen Gegana Satbrimob Polda Sulsel.

"Benar ada laporan penemuan bom militer jenis granat nanas," ujarnya.

Penemuan granat nanas ini menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat karena lokasi penemuan dekat dengan pemukiman penduduk.

Pihak berwenang pun telah mengambil langkah pengamanan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang dapat membahayakan masyarakat.

"Unit Jibom ( Penjinak Bom ) telah mengambil langkah penanganan granat tersebut dengan cara Disposal menggunakan alat khusus, alhamdulillah saat ini lokasi dan granat tersebut sudah aman, namun saya harap masyarakat tetap berhati-hati dan jangan ada yang melintas di areal tersebut lokasi kejadian juga masih terpasang garis polisi,"ujarnya.

Danyon Ichsan juga berpesan kepada seluruh warga masyarakat, apabila menemukan barang yang belum jelas apalagi yang diduga bom segera melapor kepada pihak yang berwajib dan jangan memindahkan apalagi mengutak atik barang tersebut.

Sementara itu Kasubden Jibom, AKP Syamsuddin yang memimpin langsung proses penanganan temuan granat di Dusun Takkalu Desa Lattekko Kecamatan Awangpone menjelaskan akan melakukan penyisiran lebih lanjut di sekitar lokasi kejadian.

"Tadi sudah kami musnahkan dengan cara BIP ( Blow In Place) atau diledakan di tempat karena kondisi granat yang sudah tidak bisa dipisahkan serta areanya yang memungkinkan untuk dilaksanakan Disposal, besok kami akan lanjutkan penyisiran di lokasi kejadian untuk memastikan jika area tersebut benar-benar aman," tandasnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved