Pilgub Jatim
Golkar Fix Usung Khofifah - Emil Dardak di Pilgub Jatim, Klaim Miliki Basis 52 Persen Suara
Golkar menjadi partai ketiga mengeluarkan rekomendasi setelah Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN).
TRIBUN-TIMUR.COM - Golkar resmi mengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak di Pilgub Jatim.
Golkar menjadi partai ketiga mengeluarkan rekomendasi setelah Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Khofifah masih menunggu satu rekomendasi yaitu Partai Gerindra.
Gerindra juga telah menyatakan dukungannya kepada Khofifah.
Namun belum ada rekomendasi paket Khofifah - Emil Dardak.
Kepastian Golkar mendukung pasangan Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak disampaikan Airlangga Hartarto, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (17/5/2024).
Surat rekomendasi itu diberikan langsung kepada Khofifah dan Emil Dardak.
Acara itu juga dihadiri oleh Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar.
"Kita sudah mengeluarkan surat keputusan untuk mengusung Ibu Khofifah dan Mas Emil sebagai calon gubernur Jawa Timur dan wakil gubernur," kata Airlangga.
Airlangga mengatakan, nantinya pasangan Khofifah-Emil akan diusung oleh Koalisi Indonesia maju.
Yakni, partai Golkar, PAN, Gerindra, dan Demokrat.
Ia menuturkan bahwa koalisi keempat parpol itu memiliki suara di Jawa Timur sebesar 52 persen.
Dengan begitu, Khofifah-Emil sudah bisa melaju sebagai pasangan petahana.
"Kami sudah komunikasi dengan Koalisi Indonesia maju yang seluruhnya punya calon yang sama. Jadi kalau kita lihat di Jawa Timur koalisi Indonesia maju ini punya 52 persen. Jadi cukup, tapi kalau yang lain mau ikut boleh," ungkapnya.
Airlangga menilai Khofifah-Emil sebagai pasangan calon petahana sudah berhasil membangun Jawa Timur selama 5 tahun terakhir.
Keduanya, pun diminta melanjutkan untuk membenahi kemiskinan di daerah tersebut.
"Kita tidak ingin pasangan yang sangat bekerja sama baik memajukan Jawa Timur menurunkan kemiskinan ekstrim penanganan khusus yang baik jadi proven leadership untuk di Jawa Timur akan terus," pungkasnya.
PKB Siapkan Lawan Khofifah
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dipastikan akan melawan Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim.
Hal ini disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Syaiful Huda, Jumat (17/5/2024).
Sosok disiapkan melawan Khofifah Indar Parawansa juga seorang perempuan.
Namun PKB belum mau membocorkan nama disiapkan melawan Khofifah Indar Parawansa.
"Salah satu opsi yang kami dorong yaitu ada nama yang sama, sama-sama perempuan yang nanti kira-kira bisa berkompetisi sesama perempuan dengan, Mbak Khofifah," kata Huda.
Rencananya PKB sudah akan mengumumkan lawan Khofifah Indar Parawansa pekan ini.
"Minggu ini akan kami sebutkan nama dari perempuan yang bisa menjadi kompetitor yang sengit untuk, Mbak Khofifah," ujar Huda.
Huda menegaskan PKB akan membentuk poros tandingan.
Sebab, PKB bisa mengusung calon tanpa harus berkoalisi.
"Karena PKB termasuk yang mendapat golden tiket di Jawa Timur, tanpa koalisi dengan partai lain PKB bisa mendorong poros di luar, Mbak Khofifah," ucapnya.
Hanya saja, dia menuturkan PKB akan tetap membuka komunikasi dengan parpol lain untuk berkoalisi.
"Tetapi PKB tetap bangun komunikasi dengan partai lain," ungkap Huda.
Saat ini, kata Huda, nama mantan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar diusulkan untuk maju di Pilgub.
"Beberapa nama sudah beredar di sana, khusus Jawa Timur saya kira saya bisa menyebut nama Kiai Marzuki Mustamar, mantan Ketua PWNU," ungkapnya.
Sejauh ini Khofifah sudah direkomendasikan beberapa parpol untuk maju dalam Pilgub Jawa Timur 2024.
Beberapa parpol di antaranya Partai Gerindra, Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Perolehan Suara Jawa Timur
1. PKB 4.517.228 suara (27 kursi)
2. PDI-P 3.735.865 suara (21 kursi)
3. Partai Gerindra 3.589.052 suara (21 kursi)
4. Partai Golkar 2.314.685 suara (15 kursi)
5. Partai Demokrat 1.872.353 suara (11 kursi)
6. Partai Nasdem 1.820.211 suara (10 kursi)
7. PAN 1.319.563 suara (5 kursi)
8. PKS 1.307.657 suara (5 kursi)
9. PPP 978.008 suara (4 kursi)
10. PSI 551.051 suara. (1 kursi)
Berikut jadwal tahapan Pilkada 2024:
27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;
24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;
5 Mei-19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;
31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;
24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon;
27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon;
27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon;
22 September 2024: Penetapan pasangan calon;
25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;
27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara;
27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bareng Koalisi Indonesia Maju, Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil di Pilgub Jawa Timur 2024
Survei Terbaru Pilgub Jatim: Meski Bersatu, Risma dan Luluk Tak Mampu Kejar Khofifah Indar Parawansa |
![]() |
---|
Survey Terbaru Pilgub Jatim: Luluk Nur Hamidah 'Kehabisan Bensin' Kejar Khofifah, Risma Belum Aman |
![]() |
---|
Hasil Survey Terbaru Pilgub Jatim: Risma Ngos-ngosan Kejar Khofifah, Luluk Tertinggal Jauh |
![]() |
---|
Hasil Survei Terbaru Pilgub Jatim: Kekuatan Khofifah Tak Sebanding Rismaharini dan Luluk Nur Hamidah |
![]() |
---|
Survei Terbaru Pilgub Jatim: Risma Diuntungkan Duel Kader Nahdlatul Ulama Khofifah vs Luluk Hamidah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.