TOPIK
Pilgub Jatim
-
Survei Terbaru Pilgub Jatim: Meski Bersatu, Risma dan Luluk Tak Mampu Kejar Khofifah Indar Parawansa
Padahal Khofifah Indar Parawansa melawan eks Menteri Sosial Tri Rismaharini dan eks anggota DPR RI Luluk Nur Hamidah
-
Survey Terbaru Pilgub Jatim: Luluk Nur Hamidah 'Kehabisan Bensin' Kejar Khofifah, Risma Belum Aman
Yaitu Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak, dan Tri Rismaharini dan Gus Hans.
-
Hasil Survey Terbaru Pilgub Jatim: Risma Ngos-ngosan Kejar Khofifah, Luluk Tertinggal Jauh
Mereka Luluk Nur Hamidah - Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa - Emil Elestianto Dardak, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta.
-
Hasil Survei Terbaru Pilgub Jatim: Kekuatan Khofifah Tak Sebanding Rismaharini dan Luluk Nur Hamidah
Khofifah ditantang dua calon lainnya yaitu Tri Rismaharini - Zahrul Azhar Asumta, dan Luluk Nur Hamidah - Lukmanul Khakim.
-
Survei Terbaru Pilgub Jatim: Risma Diuntungkan Duel Kader Nahdlatul Ulama Khofifah vs Luluk Hamidah
Tiga kader NU maju di Pilgub Jatim ialah Khofifah Indar Parawansa, Luluk Nur Hamidah, dan Zahrul Azhar Asumta.
-
3 Kader NU Duel di Pilgub Jatim: Khofifah Diusung 15 Parpol, Luluk dan Risma Andalkan PKB dan PDIP
Ketiganya Khofifah Indar Parawansa, Luluk Nur Hamidah, dan Zahrul Azhar Asad (Gus Hans).
-
Duel Tiga Perempuan di Pilgub Jatim: Khofifah - Emil, Luluk - Lukman, Siapa Pendamping Risma?
Khofifah Indar Parawansa menjadi satu-satunya calon yang telah mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Tiga Perempuan Incar Jabatan Gubernur Jawa Timur, PKB Resmi Usung Luluk Nur Hamidah Lawan Khofifah
Kabar PKB mengusung Luluk Nur Hamidah disampaikan Bendahara DPW PKB Jawa Timur Fauzan Fuadi, Rabu (28/9/2024).
-
Khofifah Batal Lawan Kotak Kosong, PDIP Resmi Usung Tri Rismaharini Maju di Pilgub Jatim
Namun PDIP belum menetapkan sipa calon wakil gubernur akan mendampingi Khofifah Indar Parawansa.
-
Sosok Dua Kader PDIP Disiapkan Lawan Khofifah di Pilgub Jatim, Diumumkan Pekan Pertama Agustus
Mensos Tri Rismaharini dan Menpan-RB Abdullah Azwar Anas disiapkan melawan Khofifah di Pilgub Jatim.
-
Bukan Marzuki Mustamar, PKB Ingin Duetkan Menteri Jokowi Lawan Khofifah di Pilgub Jatim
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kemungkinan akan koalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
-
Hasil Survei Terbaru Pilgub Jatim: Risma Bukan Lawan Sepadang Khofifah, 14 Persen Ingin Golput
Nampak pasangan Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak unggul atas Tri Rismaharini - KH Marzuki Mustamar.
-
Tiga Parpol Koalisi Lawan Khofifah di Pilgub Jatim, Risma atau Marzuki Mustamar Calon Gubernur?
Said mengaku sudah membicarakn koalisi dengan Muhaimin Iskandar dan dan Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskanda.
-
PPP Fix Usung Khofifah - Emil di Pilgub Jatim, Empat Parpol Masih Bimbang Lawan Eks Gubernur
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menjadi partai ketujuh mendukung Khofifah di Pilgub Jatim.
-
PKB dan PDIP Koalisi di Pilgub Jatim, Dua Menteri Jokowi dan eks Ketua NU Disiapkan Lawan Khofifah
PKB dan PDIP akan berkoalisi di Pilgub Jatim melawan Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak.
-
Pertarungan Terbuka Pilgub Jatim, Khofifah Diprediksi Unggul 66.271 TPS dan Risma 59.607 TPS
PDIP menugaskan Tri Rismaharini melawan Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jawa Timur.
-
Duet Marzuki Mustamar - Risma Terancam Bubar di Pilgub Jatim, Elit PDIP Ogah Risma Jadi Cawagub
Duet Marzuki Mustamar - Tri Rismaharini pertamakali dimunculkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
-
Keunggulan Sandiaga Uno Lawan Khofifah di Pilgub Jatim, Punya Kenangan di Markas Risma Pilpres 2019
Sandiaga Uno mengaku kaget saat ada yang mendorong dirinya maju di Pilgub Jawa Timur.
-
Duel Menteri Jokowi, Nasdem Lirik Sandiaga Uno Lawan Risma dan Khofifah di Pilgub Jatim
Dua menteri Jokowi berpeluang lawan Khofifah di Pilgub Jatim yaitu Tri Rismaharini dan Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.
-
PDIP Keberatan Kadernya Rismaharini Jadi Calon Wakil Gubernur di Pilgub Jatim, 'Levelnya Gubernur'
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Eriko Sotarduga mengatakan, Tri Rismaharini alias Risma adalah levelnya calon gubernur.
-
Keuntungan PDIP dan PKB Usung Marzuki Mustamar di Pilgub Jatim, Khofifah Punya Catatan 'Buruk' di NU
Dua kader Nahdlatul Ulama Marzuki Mustamar dan Khofifah Indar Parawansa bakal bertarung di Pilgub Jatim.
-
Optimis Khofifah Menang, Demokrat Percaya Diri Lawan Menteri Jokowi di Pilgub Jatim
Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya mengaku optimis duet Khofifah - Emil Dardak akan memenangkan Pilgub Jatim.
-
Sosok Berperan Jika Marzuki Mustamar Maju Pilgub Jatim Lawan Khofifah, Menteri Jokowi Ikut Campur
Satu nama paling berperan jika Marzuki Mustamar maju di Pilgub Jatim ialah Abdul Halim Iskandar.
-
Eks Ketua NU Marzuki Mustamar 'Tunduk' Godaan PKB, Beri Kode Siap Lawan Khofifah di Pilgub Jatim
Bendahara DPW PKB Jatim Fauzan Fuadi mengatakan, tak ada gestur Marzuki Mustamar menolak dicalonkan di Pilgub Jatim
-
Anak Risma Restui Ibunya Dampingi Marzuki Mustamar di Pilgub Jatim, Duel Sepadan Lawan Khofifah
Koalisi Marzuki Mustamar - Tri Rismaharini akan diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
-
Demi Lawan Khofifah Pilgub Jatim, PDIP Tak Masalah Mensos Risma Jadi Pendamping Marzuki Mustamar
Duet Marzuki Mustamar - Tri Rismaharini akan melawan Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak di Pilgub Jatim.
-
Calon Gubernur Bakal Diusung PKB Lawan Khofifah Pilgub Jatim, Menteri Jokowi Disiapkan Wagub
Duet Marzuki Mustamar dan Tri Rismaharini dianggap lawan sepadan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.
-
Profil 3 Menteri Jokowi Berpeluang Lawan Khofifah Pilgub Jatim, Ada eks Wali Kota Terbaik Dunia
Enam parpol resmi mengusung Khofifah - Emil Dardak yaitu Demokrat, Golkar, PAN, Perindo, PSI, dan Gerindra.
-
4 Alasan PKB Ogah Dukung Khofifah - Emil di Pilgub Jatim
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ogah mengusung Khofifah Indar Parawansa di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jawa Timur.
-
Bandingkan Kinerja Soekarwo, Ternyata Ini 4 Alasan PKB Ogah Dukung Khofifah - Emil di Pilgub Jatim
Salah satu alasan PKB ogah mengusung Khofifah Indar Parawansa ialah karena prestasi Ketua Muslimat NU dianggap kurang berprestasi.
