Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Timnas U23

Masalah Besar Dihadapi Timnas U-23 Indonesia Jelang Lawan Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

Latihan Timnas U-23 Indonesia ini digelar sebagai persiapan menghadapi Guinea U-23 pada Kamis (9/5/2024), untuk playoff Olimpiade Paris 2024.

Editor: Alfian
PSSI
Pemain Timnas U-23 Marselino Ferdinan saat menghadapi Korsel di Piala Asia U-23 2024 Qatar. 

Selain dua pemain tersebut, Guinea U23 juga memiliki banyak pemain yang bermain di luar negeri (abroad).

Dari total 27 pemain Timnas Guinea, 20 di antaranya bermain di luar negeri.

Jumlah ini jauh lebih banyak dibandingkan dengan skuad Garuda yang hanya memiliki 6 pemain yang bermain di luar negeri dalam pertandingan terakhir di turnamen Piala Asia U23 2024.

Mayoritas pemain Guinea yang bermain di luar negeri berkarier di Eropa, dengan beberapa di antaranya bermain di Prancis, Belgia, dan Yunani.

Salah satu nama yang menjadi sorotan adalah Algassime Bah, yang bermain untuk Olympiacos.

Striker Timnas Guinea ini berhasil menjadi andalan dalam turnamen satelit dengan mencetak 11 gol dari 27 penampilan.

Sementara jika menilik lebih detail, Timnas Indonesia pun kalah dalam urusan harga pasar dari Guinea.

Skuad Garuda saat ini yang tampil di Piala Asia U23 2024 memiliki harga pasar sebesar Rp83,43 miliar.

Sedangkan untuk Guinea U23 memiliki harga pasar sebesar Rp133,40 miliar.

Sementara pemain termahal Timnas Indonesia dipegang oleh sang kapten Rizky Ridho dengan harga Rp6,95 miliar.

Selanjutnya ada pemain SC Heerenveen Nathan Tjoe-A-On yang mempunyai value Rp6.08 miliar.

Diikuti Ivar Jenner di urutan ketiga dengan nominal Rp5,21 miliar.

Sementara dua pemain termurah Timnas U23 Indonesia dari segi pasar ialah kiper Daffa Fasya dan Ikhsanul Zikrak yang berposisi sebagai gelandang, Rp896,08 juta.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved