Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cuaca Ekstrem Sulsel

Kapolda dan Pj Gubernur Sulsel Kompak Sapa Anak-anak Korban Banjir Sidrap

Seperti yang ditunjukkan Andi Rian, berada di lokasi bencana banjir bandang, Desa Bulu Cendrana, Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidrap, Minggu (5/5/2

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
Saat Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi hibur anak korban banjir Sidrap dengan tongkat komando, Minggu (5/5/2024) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tak hanya fokus melakukan pencarian korban dan penyaluran bantuan, Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi juga berbagi kebahagiaan terhadap korban terdampak banjir yang melanda tujuh kabupaten di Sulawesi Selatan.

Seperti yang ditunjukkan Andi Rian, berada di lokasi bencana banjir bandang, Desa Bulu Cendrana, Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidrap, Minggu (5/5/2024) sore.

Diketahui ada tiga kecamatan terdampak banjir di Sidrap, yaitu Piti Riase, Pintu Riawa dan Dua Pitue.

Bersama Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, Andi Rian menyempatkan bercengkrama dengan warga korban banjir seusai melakukan pemantauan.

Tidak hanya bapak-bapak dan ibu-ibu, jenderal bintang dua ini juga menyempatkan menyapa anak-anak korban terdampak banjir.

Terlihat aat Bahtiar Baharuddin menyapa anak-anak yang turut hadir di tengah warga setempat.

Bahtiar tampak merangkul pundak seorang anak yang mengenakan kaos merah PSM Makassar.

Saat merangkul, Bahtiar mendoakan agar anak itu kelak menjadi polisi berpangkat jenderal seperti sosok Andi Rian R Djajadi.

Seolah mengamini, Andi Rian pun menyerahkan tongkat komando berbahan kayu hitam lengkap bintang dua di gagangnya ke anak itu.

"Ini pengang saja dulu," ucap Andi Rian yang juga dikenal sosok kakek penyayang terhadap cucu-cucunya.

Dengan ekspresi senyum malu, wajah bocah lugu bernama Aspar itu tampak begitu bahagia.

Warga yang menyaksikan momen tersebut, juga bersuka ria sembari bertepuk tangan.

Diketahui banjir bandang dan tanah longsor melanda tuju kabupaten di Sulawesi Selatan, yaitu Luwu, Sidrap, Wajo, Enrekang, Pinrang, Bone dan Sinjai.

Daru tujuh kabupaten terdampak bencana itu, Kabupaten Luwu disebut yang terparah.

Pasalnya, sejumlah desa terisolir akibat jalan putus tertimbun longsor dan juga adanya jembatan yang ambruk.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved