Banjir Luwu
Pj Gubernur Bahtiar Cek Posko Evakuasi Warga di Suli Luwu Sulsel Pukul 02.17 Wita Dini Hari
Penjabat (Pj) Gubernur Bahtiar Baharuddin turun mengecek kondisi pengungsi di Kabupaten Luwu.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penjabat (Pj) Gubernur Bahtiar Baharuddin turun mengecek kondisi pengungsi di Kabupaten Luwu.
Bahtiar datang bersama Pj Bupati Luwu Muh Saleh ke Desa Cimpu dan Cimpu Utara, Kecamatan Suli, Sabtu (4/5/2024) dini hari pukul 02.17 Wita.
Di posko pengungsian, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar berbincang dengan masyarakat terdampak.
Ia menanyakan kondisi rumah korban banjir.
Begitupun kondisi kesehatan orang tua dan anak-anak di posko.
"Sekarang alhamdulillah sudah bisa dilalui setelah tadi tergenang," ujar Bahtiar.
"Di sini juga sudah ada posko dan dapur brimob. Masyarakat terlayani," lanjutnya.
Pj Gubernur Bahtiar terlihat larut sedih menatap kondisi di Sulsel.
Baca juga: Update Korban Banjir Bandang dan Longsor Luwu Sulsel Hari Ini 4 Mei, 14 Orang Meninggal Dunia
Pasalnya, banjir dan tanah longsor mengepung Sulsel bagian utara dan timur.
Kabupaten Luwu, Wajo, Sidrap dan Pinrang dikepung banjir.
Semetara di Enrekang dan Sinjai diterjang tanah longsor.
"Secepatnya harus mobilisasi bahan pokok, makanan dan obat-obatan harus segera disalurkan," katanya.
Pemprov Sulsel Dorong Daerah Gunakan BTT
Pj Sekda meminta daerah terdampak menetapkan status tanggap darurat.
Sehingga anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) bisa dikeluarkan untuk kebutuhan masyarakat.
Khususnya menjamin kebutuhan makanan, kesehatan hingga air bersih warga yang terdampak.
"Kami berharap penanganan korban untuk daerah terdampak betul-betul dipastikan pemenuhan pangan, obat air bersih, dan lainnya,” kata Muh Arsjad.
Di sisi lain, Muh Arsjad juga meminta pemerintah daerah proaktif dalam berkoordinasi.
Sehingga informasi terkini kondisi di daerah mampu dimonitor pemerintah provinsi.
Apalagi potensi hujan intensitas tinggi masih diprediksi melanda beberapa hari kedepan.
“Tetap optimalkan koordinasi. Teman-teman harus waspada karena masih terjadi hujan dan potensi (bencana) bisa terjadi,” katanya. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz
5 Bendung Rusak di Luwu, Ribuan Hektare Sawah Terancam Gagal Tanam |
![]() |
---|
Banjir Rendam 55 Rumah Warga di Walenrang Timur Luwu |
![]() |
---|
Banjir Tutup Jalan Poros Makassar–Palopo di Larompong Selama 2 Jam |
![]() |
---|
5 Kali Cappie Luwu Terendam di Mei 2025, Jalan Rusak dan Sungai Makin Dangkal |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Banjir Rendam Larompong dan Larompong Selatan Luwu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.