Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Banjir Luwu

57 Personel BPBD Luwu Sulsel dan 2 Perahu Karet Dikerahkan untuk Evakuasi Warga

Kepala BPBD Luwu, Andi Baso Tenriesa mengaku, pihaknya sudah menerjunkan seluruh personel BPBD ke lokasi banjir.

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/SAUKI
Perbatasan Kota Belopa dan Kecamatan Suli. Air juga meluap hingga ke badan Jl Poros Makassar-Palopo 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Banjir bandang melanda sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Dari data BPBD Luwu, banjir bandang melanda Kecamatan Larompong, Suli dan Suli Barat.

Kepala BPBD Luwu, Andi Baso Tenriesa mengaku, pihaknya sudah menerjunkan seluruh personel BPBD ke lokasi banjir.

Kata Andi Baso, mereka fokus menyisir dan mengevakuasi warga di Kecamatan Suli Barat dan Suli.

"Semua personel yang kami punya diturunkan ke lokasi. Totalnya ada 57 orang," jelasnya, Jumat (3/5/2024).

Dirinya menambahkan, personel BPBD dibantu potensi SAR saat ini sedang mengevekuasi warga rentan yang terdampak.

"Ada 2 perahu karet yang kami sediakan. Terutama untuk anak-anak, lansia dan perempuan," akunya.

Sementara itu, Humas Polres Luwu, Aipda Amrullah mengaku, akses jalan terputus sebab air menggenangi perbatasan Kota Belopa-Kecamatan Suli.

"Akses jalan Poros Makassar-Palopo masih terputus. Belum bisa dilewati kendaraan," jelasnya, Jumat (3/5/2024).

Kata Amrullah, saat ini ketinggian air mencapai betis orang dewasa.

"Sudah ada anggota Lantas Polres Luwu yang kesana untuk melihat situasi," akunya.

Untuk pengendara yang ingin melintas dari arah Makassar menuju Palopo diminta untuk berhati-hati.

Sebab, di beberapa titik di Kecamatan Suli dan Kota Belopa, air meluap hingga ke badan jalan.

 

 

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulan

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved