Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jateng

Jenderal Bintang Dua Kalah Survei di Pilgub Jawa Tengah, Eks Wali Kota Semarang Lebih Diunggulkan

Hendrar Prihadi menggeser nama  Gibran Rakabuming Raka disejumlah lembaga survei.

Editor: Sudirman
Ist
Irjen pol Ahmad Lutfie dan Hendrar Prihadi. Irjen Ahmad Lutfi hanya posisi ke-4 survei terbaru Pilgub Jatim. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kapolda Jawa Tengah Irjen pol Ahmad Lutfie hanya menempati posisi ke-4 survei Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah.

Survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) digelar April 2024.

Sementara Mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memimpin hasil survei sementara.

Hendrar Prihadi menggeser nama  Gibran Rakabuming Raka disejumlah lembaga survei.

Nama Gibran tak lagi masuk di lembaga survei setelah ditetapkan sebagai wakil presiden terpilih.

Baca juga: Sudaryono Eks Aspri Prabowo dan Hendrar Adu Kekuatan di Pilgub Jateng, Jagoan PDIP - Jenderal Mundur

Sementara posisi kedua ialah Sudaryono menjabat Ketua Gerindra.

Ia merupakan loyalis Prabowo Subianto.

Survei elektabilitas cagub Jateng LKPI mengukur preferensi masyarakat Jawa Tengah jelang pilkada Jateng terhadap tokoh-tokoh yang berpotensi maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng.

Sejumlah tokoh diprediksi bakal ikut dalam persaingan ketat pemilihan Gubernur Jawa Tengah untuk periode 2024-2029.

Merujuk hasil survei Top of Mind bakal calon Gubernur di Pilkada Jawa Tengah 2024 yang digelar lembaga survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia, lagi-lagi Hendrar Prihadi belum terbendung. 

Kepala LKPP RI yang akrab disapa Hendi itu masih berada di puncak sejumlah survei termasuk LKPI. 

Hal itu terlihat dari hasil survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia ya digelar mulai tanggal 12 -22 April 2024.

Berikut tokoh-tokoh yang masuk dalam bursa calon Gubernur Jawa Tengah Hendrar Prihadi, Sudaryono, Taj Yasin Maimoen, Dico M. Ganinduto, Muhammad Yusuf Chudlori, Irjen pol Ahmad luthfi. 

Dari 1.820 responden warga Jawa Tengah yang terpilih sebagai responden, hasil temuan survei LKPI baru sebanyak 49,3 persen yang mengetahui akan adanya pilkada Jawa Tengah pada bulan November 2024.

Selebihnya sebanyak 50,7 persen tidak tahu atau tidak mengerti akan adanya pilkada Jawa Tengah

Direktur Eksekutif LKPI Tobu Lubis, mengatakan, dalam Survei ini dilakukan di 35 kabupaten/kota yang ada di Jawa Tengah menggunakan sampel warga Jawa Tengah yang sudah berusia diatas 17 tahun sebanyak 1820 responden.

Dari populasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Provinsi Jawa Tengah sebanyak 28.289.413 orang.

"Penarikan sample menggunakan teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat atau multi stage random sampling," kata Tobus Lubis dalam keterangannya.

Survei ini memiliki Margin of error +/- 2,3 persen dengan tingkat kepercayaan atau level of confidence sebesar 95 persen.

Pada pertanyaan tertutup kepada 1829 responden terkait jika pemilihan Gubernur Jawa Tengah pada tahun 2024 dilaksanakan hari ini, Tingkat keterpilihan Hendrar Prihadi sebanyak 22,7 persen.

Sudaryono 20,1 persen , Taj Yasin Maimoen sebanyak 11,3 persen kemudian Ahmad Luthfi 10,9 persen.

Dico M. Ganinduto sebanyak 9,7 ,dan Muhammad Yusuf Chudlori sebanyak 8,8 persen dan yang tidak memilih sebanyak 16,5 persen.

Enam besar tingkat elektabilitas cagub Jateng:

Hendrar Prihadi (Hendi) mantan walikota Semarang, Kepala LKPP RI mencapai 21,2 persen

Sudaryono Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah 19,1 persen,

Taj Yasin  mantan wagub Jawa Tengah mencapai 16,6 persen,

Irjen pol Ahmad Lutfie Kapolda Jawa Tengah 11,7 persen dan,

Dico M. Ganinduto mantan bupati Kendal 11,1 persen,

Muhammad Yusuf Chudlori politisi PKB tingkat elektabilitasnya mencapai 9,2 persen,

Sementara itu yang tidak memilih mencapai 11,1 persen. 

Ahmad Lutfi Ogah Maju di Pilgub

Ahmad Luthfi mengaku belum memiliki niat maju di Pilgub Jawa Tengah.

Apalagi saat ini, ia masih aktif berdinas di kepolisian meski sebentar lagi akan pensiun.

"Saya masih dinas, itu satu. Yang kedua, saya tidak mencalonkan," kata Ahmad Luthfi di Hotel Grand Dian Brebes, Jateng, Minggu (21/4/2024).

Ahmad Luthfi mengaku hingga saat ini belum ada tawaran dari partai yang mengusungnya untuk maju di Pilgub Jateng 2024.

"Belum. Enggak, enggak ada. Belum ada niat ke sana," ujar Luthfi.

Sebelumnya, Ahmad Lutfi didorong maju di Pilgub Jawa Tengah.

Dorongan maju di Pilgub Jawa Tengah berasal dari pengusaha Banyumas.

Mereka akan mendeklarasikan "Teman Luthfi" sebagai wadah relawan.

Firman Fitri Hidayat, bersama Ibrahim Adi Nugroho dan sejumlah pengusaha lainnya, menggagas Teman Luthfi.

Berikut jadwal tahapan Pilkada 2024:

27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;

24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;

5 Mei-19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;

31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;

24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon;

27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon;

27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon;

22 September 2024: Penetapan pasangan calon;

25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;

27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara;

27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul 6 Besar Survei Elektabilitas Calon Gubernur Jateng 2024 Seusai Gibran Wapres, Hendrar Tertinggi

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved