Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PPPK Makassar

Lantik 1.852 PPPK Guru di Karebosi Makassar, Danny Pomanto Jadi Rebutan

Rasa haru dan senang menyelimuti perasaan para pejuang guru di Kota Makassar. 

Penulis: Siti Aminah | Editor: Sukmawati Ibrahim
SITI AMINAH/TRIBUN TIMUR
Momen Danny Pomanto diajak berfoto oleh ASN PPPK Guru yang baru dilantik di Lapangan Karebosi Jl Ahmad Yani, Senin (29/4/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rasa haru dan senang menyelimuti perasaan para pejuang guru di Kota Makassar

Pelantikan 1.852 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi guru tersebut memadati area Lapangan Karebosi Makassar, Jl Ahmad Yani, Senin (29/4/2024). 

Mereka menggunakan seragam Korpri berwarna biru. 

Usai pelantikan digelar, mereka menyerbu Wali Kota Makassar Danny Pemanto. 

Satu persatu dari mereka berebut antrian untuk berfoto bersama orang nomor satu di Kota Makassar tersebut. 

Para PPPK baru tersebut tak ingin ketinggalan dan memanfaatkan momen untuk mengabadikan kebersamaan dengan Wali Kota Danny Pomanto

Danny pun menyambut dengan hangat antusias para PPPK yang mengajaknya berswafoto. 

Dikonfirmasi terkait pelantikan PPPK guru ini, Danny menaruh harapan besar kepada tenaga guru yang baru saja dilantik. 

Baca juga: Direksi PD Parkir Makassar Raya Wakili Danny Pomanto Daftar Balon Gubernur Sulsel di PKB

Ia mengatakan, tenaga pendidik mempunyai peran penting dalam menanamkan nilai-nilai positif guna menciptakan SDM yang unggul.

"Kita berharap mereka (guru PPPK) akan memoles anak-anak kita menjadi unggul hari ini dan untuk masa depan," harap Danny usai pelantikan.

Kata Danny, guru adalah profesi yang luar biasa karena mereka memiliki kontribusi cukup besar dalam menciptakan genarasi cerdas yang unggul. 

"Tugas mereka membawa nilai, jadi jangan cuma menganggap hanya sekadar mengajar tapi juga mendidik karena mendidik itu adalah menanam," tuturnya.

"Yang jelas adalah SDM unggul, jadi jangan pikir SD-SMP tidak dibutuhkan untuk menciptakan keunggulan tapi justru di situ dasar-dasarnya, mulai dari PAUD," tambah Danny Pomanto.

Pendidikan, kata Danny Pomanto sudah menjadi konsen sejak periode pertama menjabat.

Apalagi dirinya berasal dan besar dari orang tua yang berprofesi sebagai guru SMP. 

Sehingga dirinya merasa paham betul bagaimana pengabdian dan keikhlasan seorang guru dalam mendidik dan menciptakan generasi cerdas dan unggul di masa yang akan datang

Bukti keseriusan Danny Pomanto terhadap pendidikan Kota Makassar yaitu meningkatkan kesejahteraan para guru dengan mengangkat guru sukarela menjadi tenaga Laskar Pelangi.

Juga Danny mencanangkan program 18 Revolusi Pendidikan yang mana satu diantaranya adalah semua harus sekolah. 

Artinya, melalui program ini diharapkan tak ada lagi anak-anak Makassar yang tidak sekolah. 

"Orang tua berharap banyak kepada guru untuk mendidik anak-anak mereka. Itu artinya bahwa kepasrahan orang tua terhadap nilai-nilai yang anda akan turunkan itu diserahkan sepenuhnya kepada guru," ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Akhmad Namsum mengatakan, sebenarnya total PPPK guru sebanyak 1.853.

Namun yang dilantik hanya 1852, satu orang ditunda pelantikannya karena belum mendapat persetujuan teknis (pertek) dari pemerintah pusat. 

"Satu orang belum keluar perteknya karena setelah dilakukan verifikasi oleh BKN, yang bersangkutan terangkat untuk posisi guru kelas tetapi dia tidak punya sertifikat pendidikan," ungkap Akhmad Namsum. 

Padahal yang bersangkutan kata Akhmad Namsum sudah cukup lama mengabdi sebagai honorer guru, tetapi ia tidak memenuhi persyaratan. 

"Sampai hari ini kami terus melakukan komunikasi dengan BKN solusi terkait yang bersangkutan. Ada dua yang ditawarkan BKN, pertama kami akan bersurat ke KemenpanRB untuk meminta perubahan formasi dari guru kelas menjadi Guru bidang studi," katanya.

"Kedua kalaupun tidak bisa terkait itu (opsi pertama) karena memang ini syaratnya ketat maka insyaallah di perubahan 2024 kami bermohon pembukaan formasi pada tahun 2024 untuk yang telah lulus," sambungnya. (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved