Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabinet Prabowo

Penyebab Partai Pendukung Prabowo Khawatir Nasdem - PKB Gabung, 1 Partai Yakin Dapat 5 Jatah Menteri

Sebagai anggota baru, NasDem mengaku menyadari posisi partainya yang sejak awal tidak mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
Prabowo dan Gibran Rakabuming presiden - wakil presiden terpilih - Dua partai tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) yakin mendapatkan jatah menteri dari Prabowo Subianto setelah dilantik. 

Dalam pernyataannya, Prabowo sempat menyinggung jatah menteri untuk PAN bisa lebih banyak dari dugaan.

"Pak Prabowo pidato di podium PAN (waktu) itu mengatakan, Pak Hatta (Hatta Rajasa), Pak Zul (Zulkifli Hasan) jangan kaget nanti kalau PAN minta X, bisa lebih dari X," ujar Yandri.

"Karena mencari teman ketika susah itu sulit. Nah, PAN itu salah satu yang setia. Di kala susah, PAN itu selalu bersama Pak Prabowo. Tapi kalau teman di waktu senang banyak kata Pak Prabowo," imbuhnya.

PSI Belum Dapat Tawaran

Di sisi lain, PSI mengaku belum mendapat tawaran kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran.

Partai yang diketuai Kaesang Pangarep itu merupakan satu di antara partai pendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Meski belum mendapat tawaran jatah menteri, PSI menegaskan masih menjalin komunikasi dengan Prabowo-Gibran hingga kini.

"Belum ada, belum ada, tapi komunikasi politik silaturahim terus berjalan dengan baik," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI, Raja Juli saat ditemui di sebuah hotel di bilangan Menteng, Jakarta, Jumat (26/4/2024).

Raja Juli menyebut PSI sadar betul kapasitas partainya untuk mendapat jatah menteri.

Menurutnya, PSI enggan memaksakan Prabowo untuk memberikan jatah menteri.

"Kami tahu ukuran baju, tahu kapasitas, jadi semuanya kami serahkan kepada Pak Prabowo, mungkin juga dengan Mas Gibran untuk berdiskusi format kabinet apa yang ideal untuk mereka," jelas dia.

"Mereka yang mengetahui kriteria pembantunya, yang namanya menteri. Nah, sekali lagi itu adalah hak prerogatif Pak Prabowo."

Meski begitu, Raja Juli menegaskan PSI akan siap jika suatu saat diminta mengisi jabatan menteri atau wakil menteri di kabinet Prabowo-Gibran..

Kekhawatiran PBB

Berbeda dari PSI, PBB merasa khawatir jatah menteri KIM berkurang setelah NasDem dan PKB memutuskan bergabung dalam koalisi.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved