Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sultra 2024

Pilgub Sultra 2024, Ketua PDIP, Hanura dan PBB Sulawesi Tenggara Berebut Rekomendasi Partai Nasdem

Ketua PDIP Sultra Lukman Abunawas, Ketua Hanura Sultra Wa Ode Nurhayati, dan Ketua PBB Sultra Ruksamin. Mereka akan maju di Pilgub Sultra 2024

|
tribun.timur.com
Ketua PDIP Sultra Lukman Abunawas, Ketua Hanura Sultra Wa Ode Nurhayati, dan Ketua PBB Sultra Ruksamin. Mereka merupakan bakal calon gubernur pada Pilgub Sultra 2024. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Tidak hanya di Sulawesi Selatan, Nasdem juga menjadi partai primadona di Sulawesi Tenggara pada Pilkada serentak 2024.

Buktinya, sebanyak enam bakal calon Gubernur Sultra telah mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah di partai tersebut, Senin (22/4/2024).

Dari enam bakal calon kepala daerah mendaftar, tiga diantaranya merupakan ketua partai politik level provinsi.

Mereka, Ketua DPD PDI Perjuangan Sultra Lukman Abunawas.

Lukman Abunawas adalah mantan Wakil Gubernur Sultra periode 2018-2023.

Dia juga merupakan Bupati Konawe selama dua periode dan mantan Sekda Sultra.

Pada Pilkada 2018 lalu, Lukman Abunawas maju sebagai calon Wakil Gubernur Sultra berpasangan Ali Mazi.

Baca juga: Insya Allah, Syaharuddin Alrif Menang di Sidrap 2024, Rusdi Masse: Padahal Sudah Ketua DPRD Sulsel

Selanjutnya, Ruksamin.

Ia merupakan figur bakal calon Gubernur Sultra 2024.

Baca juga: Andi Iwan dan Rusdi Masse Bahas Koalisi Nasdem Gerindra di Pilgub Sulsel 2024

Saat ini, Ruksamin menjabat Bupati Konawe Utara dan Ketua DPW PBB Sultra.

Namanya mulai santer dibicarakan publik sebagai kandidat bakal calon Gubernur Sultra.

Ruksamin mensosialisasikan diri melalui kegiatan sosial partai atau lembaga yang dipimpinnya.

Di Sultra, Ruksamin memimpin beberapa organisasi di antara Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam atau MW KAHMI Sulawesi Tenggara.

Kemudian, Wa Ode Nurhayati.

Dia adalah mantan Anggota DPR RI dari Dapil Sultra periode 2009-2014 lalu.

Wa Ode Nurhayati adalah Ketua DPD Partai Hanura Sulawesi Tenggara.

Jembatan Teluk Kendari yang menjadi ikon Kendari, ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara, terekam menggunakan kamera drone tribun timur. Minggu (15/10/2023).
Jembatan Teluk Kendari yang menjadi ikon Kendari, ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara, terekam menggunakan kamera drone tribun timur. Minggu (15/10/2023). (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)

Sebelum memimpin Hanura Sultra, wanita kelahiran Wakatobi ini berkader di Partai Amanat Nasional (PAN).

Nasdem Geser PAN Sultra

Berikut ini perolehan kursi partai politik pada Pileg 2024 DPRD Sultra berdasarkan hasil rekapitulasi tingkat provinsi oleh KPU Sulawesi Tenggara.

Partai Nasdem menjadi partai politik yang akumulasi suaranya paling banyak, yaitu 179.523 suara.

Partai Nasdem juga mendapat 6 kursi di DPRD Sultra.

Dengan capaian ini, dipastikan kursi Ketua DPRD Sultra dari Nasdem.

Posisi Nasdem menggantikan PAN yang selama dua periode menduduki kursi Ketua DPRD Sultra.

Kemudian PDI Perjuangan yang akumulasi suaranya sebanyak 177.425 juga meraih enam kursi di DPRD Sultra.

Ketiga, Partai Golkar mendapat akumulasi suara 176.840 juga meraih 6 kursi.

Partai Gerindra mendapat perolehan 5 kursi dengan akumulasi suara partai 157.662.

Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat, dan Partai Bulan Bintang (PBB) sama-sama mendapat 4 kursi.

Partai Amanat Nasional (PAN) yang dua periode menguasai perolehan kursi di DPRD, hanya mendapat 3 kursi di Pemilu 2024.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga mendapat alokasi 3 kursi.

Sementara Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) mendapat 1 kursi di DPRD Sultra.

Nasdem Geser Golkar Sulsel

Partai Nasdem Sulsel menunjukkan dominasinya dengan mengontrol 17 kursi di DPRD Sulsel.

Disusul Partai Golkar dengan 14 kursi, dan partai Gerindra 13 kursi.

Partai Nasdem di bawah kepemimpinan Rusdi Masse Mappasessu berhasil meraih posisi teratas dalam jumlah kursi.

Sementara itu, Golkar yang sebelumnya meraih 13 kursi pada Pemilu 2019, harus menerima kenyataan bahwa tidak lagi menjadi partai penguasa di Sulsel.

Partai yang dibentuk oleh Surya Paloh memastikan salah satu kader bakar menduduki posisi ketua DPRD Sulsel untuk periode 2024-2029.

Hal ini menegaskan keberadaan Nasdem dalam politik Sulsel.

Adapun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel telah menyelesaikan rekapitulasi suara Pemilu 2024 untuk semua jenis pemilihan periode 2024-2029.

Hasil rekapitulasi DPRD Sulsel dibacakan dalam rapat terbuka tingkat provinsi di Hotel Claro, Makassar, Selasa (11/3/2024) malam.

Rapat pleno tersebut dihadiri oleh masing-masing saksi peserta pemilu dan pasangan calon yang turut hadir.

Ketua KPU Sulsel, Hasbullah, menyatakan bahwa hasil perolehan suara partai dan caleg sudah terbaca dan terlihat dihasilkan secara sah.

"Kita sahkan apa yang terbaca apa yang kita lihat semua yah, sah," kata Hasbullah saat memimpin rapat pleno terbuka.

Sementara itu, Kordiv Teknis Penyelenggara KPU Sulsel, Ahmad Adiwijaya mengonfirmasi semua data telah diselesaikan dengan baik.

"Pada malam hari ini,kita telah selesai membacakan D hasil semua jenis pemilihan semua tingkatan," kata Ahmad Adiwijaya.

Untuk langkah selanjutnya, KPU Sulsel melakukan proses finalisasi dengan teliti.

Setelah finalisasi selesai, hasil tersebut akan didownload, di-print out, dan dibagikan kepada masing-masing partai politik serta saksi calon.

"Setelah dicermati dan angka-angka clear maka kita kembali print out penandatanganan, kemudian berdasarkan D hasil tersebut kemudian dituangkan dalam ketetapan," terangnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved