Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Longsor Toraja

Bupati Tana Tator Theofilus Allorerung Bakal Relokasi 20 Rumah Korban Longsor

Pemerintah Kabupaten Tana Toraja (Tator), Sulawesi Selatan, rencana merelokasi 20 rumah warga korban longsor. 

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sukmawati Ibrahim
ERLAN/TRIBUN TIMUR
Penampakan titik longsor di lingkungan Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Selasa (16/4/2024) siang. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah Kabupaten Tana Toraja (Tator), Sulawesi Selatan, rencana merelokasi 20 rumah warga korban longsor

Keputusan ini diambil menyusul terjadinya longsor di dua titik pada Sabtu (13/4/2024) malam lalu.

Pertama, di Lingkungan Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale.

Kedua, Dusun Pangrata, Lembang (Desa) Randan Batu, Kecamatan Makale Selatan, Tana Toraja.

Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, mengungkapkan bahwa sembilan kepala keluarga (KK) yang terdampak bencana tanah longsor akan direlokasi dari lokasi tersebut.

"Kita sudah rapat koordinasi tadi, memutuskan untuk menentukan relokasi dan kita akan melakukan pendekatan dengan masyarakat yang terdampak bencana longsor," kata Theofilus Allorerung ditemui di Rujab Bupati Tator, Jl Sultan Hasanuddin, Bombongan, Kecamatan Makale, Selasa (16/4/2024) sore.

Menurutnya, langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya pemulihan dan perlindungan terhadap masyarakat yang terkena dampak bencana.

Relokasi permukiman menjadi langkah penting untuk mengurangi risiko yang dihadapi oleh warga di wilayah rawan longsor.

Baca juga: Theofilus Allorerung Ogah Masuk Partai Kala Jabatan Bupati Berakhir, Mau Jadi Petani Sambil Jual Gas

Olehnya, Pemda Tator bakal melakukan pendekatan kepada warga yang terdampak bencana alam.

Dengan tujuan memfasilitasi proses relokasi mereka ke lokasi yang lebih aman.

"Relokasinya juga tidak jauh dari tempat tinggal warga yang terdampak," katanya.

"Jadi ada 7 KK di Palangka dan 2 dan di Pangrata ada dua KK," tambahnya.

Sementara, sebanyak 20 rumah warga rencananya akan dipindahkan.

Berikut identitas korban meninggal dunia akibat longsor Toraja:


1. Dala (Laki-laki, usia 40 tahun)


2. Marta Bine' (Perempuan, usia 33 tahun)


3. Putri (Perempuan, usia 5 tahun)


4. Reno (Laki-laki, usia 2 tahun )


5. Wiris (Dado'), (Laki-laki, usia 12 tahun )


6. Marsel Oda (Laki-laki, usia 16 tahun )


7. Agustinus Bongga (Laki-laki, usia 20 tahun )


8. Mala' (Laki-laki, usia 60 tahun )


9. Baru (Laki-laki, usia 40 tahun )


10. Edi' (Laki-laki, usia 15 tahun )


11. Martinus Kottong (Laki-laki, usia 35 tahun )


12. Aco' (Laki-laki, usia 37 tahun )


13. Mase' (Laki-laki, usia 38 tahun )


14. Jimmy Laki-laki, usia 27 tahun )


15. Indo' Luka 


16. Ambe Dian


17. Karopa


18. Luaran


19. Sopia (Perempuan, usia 23 tahun)


20. Gea (Perempuan, usia 13 tahun ). (*)

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved