ARW Bebaskan Danny Pomanto Cari Sendiri Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sulsel: Kan Menarik Itu

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua DPD PDIP Sulsel, Andi Ridwan Wittiri (ARW) membebaskan Danny Pomanto mencari calon wakil di  Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024.

Hal ini memberi energi tambahan bagi Wali Kota Makassar, Danny Pomanto untuk menyeleksi calon wakil yang tepat.

Danny Pomanto merasa terhormat dan berterimakasih kasih atas kepercayaan yang diberikan.

"Tentunya saya bersyukur dan berterimakasih kepada pak ARW (Andi Ridwan Wittiri Ketua PDIP Sulsel) dan beberapa partai yang menyebut kita," kata Danny Pomanto, Minggu (7/4/2024).

Keputusan Ketum PDIP Sulsel ini sebagai langkah strategis yang dapat memperkuat posisinya dalam persaingan politik regional. 

"Apalagi pernyataannya pak ARW, sangat fleksibel, mau 01 atau 02, itu diserahkan kalau maju, PDIP harus berkoalisi. Dengan berkoalisi dengan partai apa saja, kan menarik itu," katanya.

Danny pun menekankan pentingnya dukungan partai politik dalam menghadapi Pilgub Sulsel.

Baca juga: Danny Pomanto Prediksi Pilgub Sulsel 2024 Diikuti 3 Paslon: Kalau 2 Agak Rawan, Head To head Keras!

Danny Pomanto juga merespons pernyataan Ketua Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras, yang menyebutnya salah satu tokoh potensial untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel.

Ia menyambut dengan baik pernyataan dari Andi Iwan Darmawan Aras dan menganggapnya sebagai sebuah kehormatan. 

"Saya lihat (juga) ada (Ketua) Gerindra Sulsel (Andi Iwan) juga sebut, itu kehormatan bagi kami," ungkapnya.

"Insyallah kami selalu siap dan punya hasrat untuk didukung oleh partai-partai yang bersepakat membangun Sulsel lebih baik," tambahnya.

Sebelumnya, Andi Iwan Darmawan Aras telah menegaskan bahwa Partai Gerindra memiliki kesempatan terbuka untuk mengusung siapa pun sebagai kandidat dalam Pilgub Sulsel 2024.

Baca juga: Partai Prabowo Tak Niat Usung Andi Sudirman di Pilgub Sulsel: Fokus Andi Iwan Darmawan Aras

Baik Danny Pomanto, Ilham Arief Sirajuddin, dan Nurdin Halid. 

Bahkan, tak melulu Andi Sudirman Sulaiman, figur mana pun bisa diusung Partai Gerindra di Pilgub Sulsel 2024.

Olehnya, Danny Pomanto punya komitmen untuk bekerja sama dengan partai-partai lain dalam upaya memajukan Sulsel. 

Di samping itu, Danny Pomanto menilai komunikasinya dengan partai di Sulsel terbilang cair.

"Jadi tidak ada ji perseteruannya, di pusat, jadi cairji di bawah," kata Danny Pomanto.

Di tingkat daerah, partai politik memiliki ruang yang lebih luas untuk berinteraksi dan berkomunikasi secara terbuka. 

Hal ini memungkinkan terjalinnya kerja sama yang lebih baik antara berbagai kepentingan politik dalam upaya memajukan Sulsel.

"Tentunya saya bersyukur, paling tidak secara, namanya kalau kita mau maju, harus ada modalnya. Karena modal politik adalah dukungan partai, mau cukup dan tidak cukup (kursi dukungan), itulah perjuangan," kata Danny Pomanto.

"Bagaimana mencukupkan ini menjadi koalisi kan. Sehingga pernyataan itu memberikan kita semangat lagi untuk mempertimbangkan dan mengambil sikap sesuai dengan harapan semua orang," tandasnya.

Danny Pomanto Prediksi Pilgub Sulsel 2024 Diikuti 3 Paslon: Kalau 2 Agak Rawan, Head To head Keras!

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengungkapkan prediksinya terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan (Sulsel).

Danny Pomanto memprediksi Pilgub Sulsel kemungkinan akan diikuti tiga pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur.

Menurutnya, melibatkan hanya dua paslon akan menjadi terlalu berat. 

"Banyak sekalimi kalau 3 (paslon). Kalau 2 agak rawan," kata Danny Pomanto di kediamannya, Jl Amirullah, Makassar, Minggu (7/4/2024) malam. 

Danny Pomanto lantas menceritakan pengalamannya yang telah empat kali mengikuti Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) di Makassar. 

Dalam empat kali partisipasinya tersebut, Danny Pomanto telah menghadapi berbagai tantangan, belajar dari pengalaman, dan mengembangkan strategi politiknya. 

Berangkat dari pengalamannya, menunjukkan bahwa pertarungan head-to-head terlalu keras. 

"Head to head terlalu keras, saya sudah pernah rasakan. Head to head pernah, kotak kosong pernah, 10 kandidat pernah, empat kandidat pernah," katanya.

Danny kemudian merujuk pada beberapa figur yang belakangan namanya disebut akan ikut bertarung dalam Pilgub Sulsel. 

Dia membaginya berdasarkan empat wilayah strategis di Sulsel.

Dari wilayah selatan yang meliputi Dapil Sulsel I, yakni Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.

Lalu wilayah tengah, Dapil meliputi Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Bone, Soppeng, Wajo, dan Bulukumba.

Terakhir wilayah utara yang menghimpun Sidrap, Enrekang, Pinrang, Toraja Raya dan Luwu Raya.

Di wilayah selatan, Danny Pomanto menyebutkan tiga nama potensial.

Yaitu Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Wakil Ketua MPR-RI Amir Uskara, dan dirinya sendiri.

Untuk wilayah tengah, ada dua nama yang kini gencar sosialisasi.

Yaitu mantan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin.

Danny juga menyebutkan beberapa nama calon potensial dari wilayah Utara.

Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani dan Ketua Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu.

"Untuk wilayah Luwu Raya dan Toraja itu ada Ibu Indah. Dan Ajatappareng juga ada nama RMS (Rusdi Masse Mappasessu," ungkapnya.

Meskipun memberikan prediksi, Wali Kota Makassar dua periode itu menegaskan bahwa hal tersebut masih bersifat sementara.

Sebab, tahapan perebutan kursi 01 Sulsel masih cukup lama. 

"Segala sesuatunya masih kemungkinan bisa terjadi," tambahnya.

Tak Melulu Andi Sudirman, Siapa Pun Diusung Gerindra di Pilgub Sulsel: Bisa Danny Pomanto, IAS, NH!

Siapa pun tokoh bisa saja didukung Partai Prabowo Subianto di Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan atau Pilgub Sulsel.

Tak melulu Andi Sudirman Sulaiman, figur mana pun bisa diusung Partai Gerindra di Pilgub Sulsel 2024.

Seperti disampaikan Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras.

Anggota DPR RI ini menegaskan, kesempatan diusung Gerindra terbuka untuk semua kandidat.

"Kita membuka ruang kepada semua ya bukan saja Andi Sudirman Sulaiman, bisa Danny Pomanto, Ilham Arief Sirajuddin, bisa Nurdin Halid, siapapun," kata Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras saat kunjungan ke Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (5/4/2024).

Hanya saja, perlu digaris bawahi bahwa meski terbuka untuk siapa pun tetap saja harus gabung Gerindra dulu.

Partai besutan Prabowo Subianto ini masih memprioritaskan kader asli Gerindra ikut berkompetisi Pilgub Sulsel 2024.

"Intinya yang perlu diketahui bahwa figur yang kita harapkan adalah kader tulen, tidak saja di provinsi tetapi di seluruh Kabupaten/Kota," ungkapnya.

Hal itu nantinya merujuk, kata AIA, saat rakornas untuk memilih calon kandidat pemimpin sebuah wilayah.

"Seluruh Indonesia itu yang menjadi kira-kira gambaran rakornas nanti kurang lebih petunjuknya ke wilayah itu," ujarnya.

Saat ini, kata AIA, jadwal rakornas belum ditentukan dan masih menunggu perintah dari DPP Gerindra.

"Belum, tadi kan saya minta sementara kita menunggu jadwal yang ditetapkan DPP," kata dia.

Bahkan, lanjut AIA, hingga saat ini belum ada pembicaraan khusus mengenai Pilkada mendatang.

"Belum dong, Ini kan kita masih berproses saat ini," katanya. 

ASS, RMS, IAS, NH, Adnan, DP, AIA Teratas Survei IPI

Sejumlah lembaga survei bergantian merilis elektabilitas figur bakal calon Gubernur Sulsel delapan bulan menjelang pilkada serentak 2024.

Setelah Archi giliran PT Indeks Politica Indonesia (IPI) merilis elektabilitas bakal calon Gubernur Sulsel 2024.

Andi Sudirman Sulaiman, Rusdi Masse Mappasessu, Ilham Arief Sirajuddin, Nurdin Halid, dan Adnan Purichta Ichsan menempati menempati posisi lima besar.

Elektabilitas petahana Andi Sudirman Sulaiman mencapai 17 persen.

Posisi kedua ditempati Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu 15,9 persen.

Ketiga ditempati mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin 12,5 persen.

Keempat Wakil Ketua Umum DPP Golkar AM Nurdin Halid 11,8 persen.

Kelima Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan 9,5 persen.

Keenam Wali Kota Makassar Danny Pomanto 9,0 persen.

Ketujuh Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras 3,2.

Kedelapan Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe 3,1.

Kesembilan mantan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki.

Kesepuluh Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran 2,8 persen.

Direktur Eksekutif PT Indeks Politica Indonesia (IPI) Suwadi Idris Amir mengatakan, survei dilakukan PT IPI 25 Februari sampai 5 Maret 2024.

"Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1.840 orang. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh 
pewawancara yang telah dilatih," kata Suwadi Idris Amir kepada wartawan Selasa (19/3/2024).

Elektabilitas 10 calon Gubernur Sulsel Versi PT IPI:

1. Andi Sudirman Sulaiman, S.T. 17,0

2. Rusdi Masse Mappasessu 15,9

3. Ilham Arief Sirajuddin 12,5

4. Nurdin Halid 11,8

5. Adnan Pur Calon zichta Ichsan, 9,5

6. Moh Ramdhan Pamanto 9,0

7. Andi Iwan Darmawan Aras 3,2

8. Taupan Pawe 3,1

9. Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki, 1,0

10. Moh Fadil Imran 2,8.(*)