DLH Bone Geram! Sampah Selalu Disorot, Apa Kabar Warga Sudah Buang Sampah pada Tempatnya Tidak?

TRIBUNBONE.COM, BONE -- Tumpukan sampah menggunung dan mengeluarkan bau busuk di jalan masuk Pasar Palakka, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone, Sulsel.

Hal ini dikeluhkan masyarakat. Mereka terganggu aroma tak sedap.

Bau busuk itu mengganggu kenyamanan berbelanja. Pasalnya harus menutup hidung.

Pantauan tribun-timur.com, Selasa (9/04/2024) tampak sampah dikerumuni lalat. 

Tumpukan itu tersebut terdiri dari sampah rumah tangga warga sekitar popok bekas bayi, sayur mayur, dan isi perut ayam. 

Terlihat juga sampah plastik.

Baca juga: Kronologi Avanza Vs Xenia Tabrakan di Jl Poros Bone-Sinjai

Tak hanya bau, juga tak sedap dipandang mata.

"Mengganggu kenyamanan pengunjung. Apalagi kalau musim hujan baunya sangat busuk," kata pengunjung pasar sentral Palakka Dika. 

Respon Kadis DLH

Ribut-ribut soal sampah di jalan masuk Pasar Palakka, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bone, Drey Vibriyanto memberi respon.

Ia geram masalah sampah selalu dikaitkan dengan pemerintah. 

Padahal, persoalan sampah itu tanggung jawab bersama. Baik pemerintah dan warga setempat.

"Jangan cuman sampahnya disoroti, misal banyak sampah berserakan di jalan ini, di sini banyak. Tapi masyarakatnya juga. Apakah mereka membuang sampah pada tempatnya atau tidak," katanya saat ke tribun, Selasa (9/04/2024). 

Menurutnya, DLH Bone telah menyebar Ban Sampah di beberapa titik.

Baca juga: H-3 Lebaran, Warga Berburu Ikan di Pasar Bajoe Bone

"Sudah ada dibagi ban sampah itu, di wilayah Kota, harapannya masyarakat bisa membuang sampah di sana. Tapi kan banyak juga masyarakat yang tidak membuang sampah di tempat yang telah disediakan," bebernya.