Penipuan Travel Umrah
Klarifikasi Direktur PT Rona Sahilah Harmain Dituding Telantarkan Jemaah Umrah
Keluarga jemaah Anwar mengaku, PT Rona Sahilah Harmain tak menepati janji keberangkatan jemaah yang semulanya dijadwalkan 16 Maret 2023.
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Direktur PT Rona Sahilah Harmain, Rosniah memberikan klarifikasi soal kabar 14 jemaah umrah telantar di Makassar.
Diketahui, sebanyak 14 jemaah umrah batal berangkat ke Arab Saudi, Mekkah.
Sejumlah jemaah mengaku mendaftarakan dirinya lewat agen PT Rona Sahilah Harmain yang berkantor di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Agen tersebut kemudian bermitra dengan PT Elkadri Sarwabi Nursalim Mubarok yang berlokasi di Kota Jakarta.
Keluarga jemaah Anwar mengaku, PT Rona Sahilah Harmain tak menepati janji keberangkatan jemaah yang semulanya dijadwalkan 16 Maret 2023.
Setelah gagal berangkat, PT Elkadir Sarwabi Nursalim Mubarok kemudian menjadwalkan ulang keberangkatan jemaah pada 22 Maret 2024.
Koordinator Operasional PT Elkadir Sarwani Nursalim Mubarok Junaidi kepada para jemaah mengaku akan segera mengurus visa keberangkatan.
Dengan syarat, jika Rosniah Direktur PT Rona Sahilah Harmain membayarkan sisa dana.
"Namun hingga sekarang Ibu Rosniah dan Bapak Junaidi ini terus saling melempar tanggung jawab mengenai keberangkatan 14 jemaah ini dan saling menyalahkan," beber Anwar.
Saat dikonfirmasi, Rosniah mengaku pihaknya sudah menjadwalkan ulang keberangkatan jemaahnya.
"Sudah dijadwalkan ulang, InsyaAllah tanggal 28 akan berangkat. Kami sementara mengurus tiket dan visanya," akunya, Selasa (26/3/2024).
Menurutnya, pengurusan visa para jemaah masih menunggu tiket pesawat yang akan digunakan.
"Karena di visa nanti harus jelas. Tanggal keberangkatan dan kepulangan. Sejak kemarin kita sudah urus untuk tiketnya. Nanti dari Makassar ke Surabaya, kemudian ke Arab Saudi, Mekkah," bebernya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Tertipu Agen Travel Umrah, 14 Jemaah Telantar di Makassar
Rosniah menampik jika dirinya menelantarkan para jemaah yang memakai jasa agennya.
"Kalau menelantarkan itu tidak benar. Kami sediakan kantor, untuk para jemaah yang di luar daerah. Kami selalu pantau. Ada juga jemaah saya dari Maros, dia punya rumah di Daya, jadi bermalam di sana," tuturnya.
Soal keterlambatan jemaah berangkat umrah disebabkan naiknya biaya.
"Bukan tidak full payment, tapi memang naik biaya dan ada jemaah yang mengundurkan diri. Padahal kuotanya ada 20 orang," jelasnya.
"Saya diawal bayar sekitar Rp445 juta ke agen di Jakarta. Dan sisanya sudah saya lunasi sekitar Rp159 juta," tambahnya.
Rosniah menjamin, keberangkatan para jemaahnya bisa terlaksana di tanggal 28 Maret 2024.
"Kami sudah komunikasi dengan jemaah, InsyaAllah tanggal 28 kuta sama-sama berangkat. Mudah-mudahan tidak ada halangan lagi," tutupnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muh Sauki Maulana
Direktur PT Rona Sahilah Harmain Diberi Waktu 1 Bulan Kembalikan Dana Calon Jemaah Umrah Rp489 juta |
![]() |
---|
Merasa Ditipu Pihak Travel, Jamaah Umrah dan Keluarga Geruduk Polda Sulsel |
![]() |
---|
Gagal Lagi Berangkat, Belasan Calon Jemaah Umrah Ancam Polisikan PT Rona Sahilah Harmain |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Tertipu Agen Travel Umrah, 14 Jemaah Telantar di Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.