Nasib John Rende Mangontan Usai Ajakan Makan Babi Heboh dan Diduga Hina Umat, MUI Turun Tangan
Rencana itu guna memberikan klarifikasi terkait postingannya yang mengajak buka puasa bersama (bukber) dengan menu babi guling.
Sebelumnya, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tana Toraja, KH Zainal Muttaqin meminta anggota DPRD Sulsel, John Rende Mangontan (JRM) untuk mengklarifikasi unggahan mengandung isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) dalam grup WhatsApp.
Hal itu disampaikan KH Zainal usai menggelar rapat bersama pengurus MUI Tana Toraja, ormas Islam, dan juga tokoh agama setempat di Masjid Raya Makale, Selasa (19/3/2024) sore.
“Jadi saya kira nanti MUI akan mengambil sikap. Pertama mengklarifikasi, kemudian tentu kami mohon kejelasan apa maksud dan sebagainnya, yang berikutnya lagi berdasarkan desakan-desakan itu adalah untuk menggunakan jalur hukum,” beber KH Zainal.
KH Zainal menegaskan, menyikapi isu SARA penting agar tidak menciptakan bola liar, distorsi, dan benturan-benturan, baik di kalangan interen maupun antar agama di masyarakat.
Selain itu, guna mencegah hal serupa tidak terulang di kemudian hari.
Kendati demikian, MUI tetap mengedepankan kerukunan, toleransi, kedamaian, dan persatuan di Tana Toraja dalam mengambil kebijakan.
Hal itu menurut KH Zainal karena masyarakat Toraja selalu bijak dalam masalah konflik, terlebih konflik SARA yang menurutnya belum pernah terjadi.
“Saya kira masyarakat Toraja agak bijak tentang masalah itu, belum pernah terjadi konflik masalah agama. Ini masalahnya personal kan sebenarnya.
“Untuk mengambil langkah-langkah strategis tentu dengan bijak bagaimana supaya terjadi kekondusifan. Masyarakat kita selama ini mengedepankan tentang kebersamaan, kerukunan, dan sebagainya,” jelas KH Zainal.
Diketahui, anggota DPRD Sulsel Fraksi Golkar asal Toraja, JRM mengunggah pesan mengandung SARA dalam sebuah grup WhatsApp pada Senin (18/3/24) sore.
Pesan tersebut berisikan ajakan berbuka puasa dengan gambar babi guling.
Pesan JRM itu menimbulkan ketidaknyamanan dan protes berbagai pihak.
MUI kemudian menyayangkan perbuatan wakil rakyat Sulsel sekaligus tokoh Toraja tersebut.
Adapun terkait apakah ini termasuk penistaan agama, MUI mengungkapkan masih akan mengkaji lebih dalam.
“Apakah ini termasuk penistaan agama? Nanti kita lihat,” tutup KH Zainal.
Kekompakan Jay Idzes Cs Bikin Ketua DPRD Sulsel Cicu Yakni Timnas Indonesia Kalahkan Arab Saudi |
![]() |
---|
Viral! Pria Bantaeng Nikahi Dua Perempuan, MUI Sulsel: Pada Prinsipnya Boleh |
![]() |
---|
37 Anggota DPRD Sulsel Bolos Rapat Paripurna APBD 2026 |
![]() |
---|
Sekretaris MUI Sulsel Desak Hukuman Berat untuk Pelaku Rudapaksa Anak di Makassar |
![]() |
---|
DPRD Sulsel: Anak Sekolah Harus Tetap Dapat MBG Meski Ada Dapur Ditutup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.