Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Longsor Luwu

Pengakuan Evan Si Perekam Detik-detik Longsor di Bonglo Luwu, Bantah Dituding Demi Konten

Longsor di Desa Bonglo, Kecamatan Basse Sangtempe Utara, Kabupaten Luwu menciptakan cerita sendiri bagi korban.

|
tribun timur
Evan si perekam detik-detik terjadinya longsor di Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu saat mengambil kendaraannya di Posko Induk longsor Bonglo, Kamis (29/2/2024) 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Longsor di Desa Bonglo, Kecamatan Basse Sangtempe Utara, Kabupaten Luwu menciptakan cerita sendiri bagi korban.

Salah satunya adalah Evan (26), korban yang sempat dihantam tanah longsor hingga terlempar ke jurang.

Evan adalah seorang guru di SD 49 Tede, Bastem Utara, Kabupaten Luwu.

Ia merupakan warga Lamasi, Kabupaten Luwu.

Setiap harinya, ia melintasi jalan yang menghubungkan Kota Palopo dan Bastem Utara tersebut untuk mengajar di SD 49 Tede.

Tak hanya menjadi korban, Evan adalah orang yang mengambil video amatir detik-detik terjadinya longsor susulan di Bonglo yang memakan sejumlah korban jiwa.

"Waktu itu saya mau mengajar di SD 49 Tede, dan saya berangkat dari Kota Palopo," kata Evan, Kamis (29/2/2024).

Saat tiba di lokasi longsor yang sebelumnya sudah tertutup tanah akibat longsor, ia berhenti dan menunggu giliran kendaraannya diangkat menyeberangi tumpukan tanah longsor tersebut.

Ia mengaku mengambil video untuk bahan laporannya ke Sekolah karena tidak bisa hadir tepat waktu untuk mengajar.

"Saya ambil video karena mau saya jadikan bukti ke grup WA sekolah, karena saya tidak bisa datang tepat waktu," tambahnya.

Video tersebut tetap terekam hingga akhirnya Evan dihantam tanah longsor dan terlempar ke jurang.

Sejumlah masyarakat yang tidak tahu, mengira Evan mengambil video hanya untuk konten.

Namun, Evan membantah dan merasa malu akan hal it.

Ia juga mengaku tidak tahu akan terjadi longsor saat mengambil video tersebut.

Ia menegaskan video tersebut hanya ia kirim di grup WA sekolah sebagai bukti adanya halangan saat ia berangkat ke sekolah.

Evan yang sudah berlari saat melihat runtuhan tanah longsor mulai mendekatinya ternyata tidak seberuntung itu.

Ia terhempas ke dalam jurang dengan jarak yang cukup jauh dari tempat semula ia berdiri.

Beruntungnya, Evan tidak tertimbun tanah longsor dan langsung kembali ke rumahnya usai dihantam longsor.

Tak hanya Evan yang terhantam tanah longsor hingga terlempar ke jurang.

Motor yang ia gunakan juga dihantam tanah longsor dan jatuh ke jurang.

Kendaraan roda dua tersebut berhasil dievakuasi pada hari pertama pencarian.

Namun, Evan baru mengambil motor tersebut di hari ke empat proses pencarian korban akibat takut dibuli tentang video yang viral tersebut.(*)

Laporan Wartawan Kontributor Tribun-Timur : Andi Bunayya Nandini

 

 

 

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved