Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Longsor di Luwu

Update Longsor Bastem Utara Luwu, Bidan Puskesmas dan Guru Ditemukan Meninggal

Korban jiwa akibat longsor di Bastem Utara Luwu yang berhasil diidentifikasi ialah Emelia dan Mariama Patakdungan.

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Hasriyani Latif
Tangkapan layar video
Warga mencari korban longsor di Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Luwu, Sulawesi Selatan, Senin (26/2/2024). Bidan dan guru ditemukan meninggal tertimpa material longsor. 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Update korban meninggal akibat longsor di Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. 

Korban jiwa yang berhasil diidentifikasi ialah Emelia dan Mariama Patakdungan.

Emilea berprofesi sebagai seorang bidan di puskesmas Kecamatan Bastem Utara.

Sementara Mariama Patakdungan berprofesi sebagai guru di SDN 51 Salulimbong.

"Yang dikonfirmasi telah meninggal dunia itu Bu Emi dan Bu Mariama. Saya sementara menuju ke lokasi, karena tadi menghadiri acara serah terima jabatan bupati di Belopa," jelas Camat Bastem Utara Riting, kepada Tribunluwu.com, Senin (26/2/2024).

Kata Riting, sehari-hari Emelia melewati jalan tersebut ketika hendak menuju Puskesmas Bastem Utara.

"Memang lewat di situ. Korban sudah berkeluarga, sudah punya satu anak," akunya.

Sebelumnya, Sekretaris Kecamatan Bastem Utara, Andi Zulhanuddin mengaku, satu warga yang menjadi korban berhasil diidentifikasi.

Satu warga ditemukan tewas tertimpa material longsor saat melewatu jalan tersebut.

"Longsor tadi baru-baru, ada beberapa warga yang tertimpa. Satu orang sudah ditemukan, iye meninggal dunia," jelasnya saat dikonfirmasi Tribunluwu.com, Senin (26/2/2024).

Zulhanuddin mengungkapkan, longsor terjadi di Jl Poros Kabupaten Luwu-Kota Palopo, tepatnya di Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Luwu sekitar pukul 9.00 Wita.

Baca juga: Detik-detik Ketua PPK Suli Barat dan Istri Lolos dari Maut, Lompat ke Jurang Hindari Longsor

Tebing yang berada di sisi jalan longsor dan menimpa pengendara yang melintasi jalan tersebut.

"Tebing yang longsor, kalau menurut pengendara lain memang antre orang tadi lewat di sana, karena ada longsoran kecil. Tapi sementara orang bergantian lewat, langsung datang longsor besar," ungkapnya.

Dia pun belum memastikan, jumlah korban terkena material longsoran tersebut.

Kata Zulhanuddin, saat ini pihak BPBD Luwu dan masyarakat sekitar masih melakukan pencarian terhadap korban yang tertimpa material longsoran itu.

"Belum dipastikan berapa yang orang terkena longsoran, tapi sudah ada satu korban wanita ditemukan. Sudah ada BPBD datang, sementara ini kami melakukan pencarian korban lainnya dibantu warga," ucapnya.(*)

Laporan Jurnalis Tribun Timur, Muh Sauki Maulana

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved