Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rektor Unhas Apresiasi Langkah Mentan Amran Wujudkan Swasembada Pangan

Rektor Unhas mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiaman dalam mengakselerasi mewujudkan swasembada pangan.

DOK KEMENTAN
Rektor Unhas Jamaluddin Jompa mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiaman dalam mengakselerasi mewujudkan swasembada pangan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), Jamaluddin Jompa, mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dalam mempercepat langkah menuju swasembada pangan.

Menurutnya, langkah-langkah yang diambil oleh Mentan Amran adalah solusi nyata mengingat kondisi global, terutama di Indonesia, yang sedang menghadapi tantangan kritis akibat perubahan iklim yang ekstrem, yang berdampak langsung pada sektor pertanian.

"Kami, mewakili civitas akademika Unhas, mengapresiasi upaya Menteri Amran dalam mempercepat langkah-langkah menuju swasembada pangan. Beliau menjadi harapan besar bagi kita, terutama dalam memanfaatkan keunggulan komparatif Indonesia dalam bidang pertanian dengan kesuburan lahan." ujar Jamaluddin Jompa di Kampus Unhas, Makassar, Rabu (21/2/2024).

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa ketahanan pangan menjadi kunci utama dalam mencapai kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia.

Untuk mencapai ketahanan pangan, perkembangan teknologi pertanian dari hulu hingga hilir serta regenerasi tenaga kerja di sektor pertanian sangat penting.

"Dalam konteks ini, kami berharap agar mahasiswa dan civitas akademika Unhas dapat turut serta dalam pengembangan sektor pertanian. Kami siap menjalin kerjasama dengan pemerintah, khususnya di bawah kepemimpinan Menteri Pertanian, untuk mewujudkan inovasi, sains, dan teknologi yang dibutuhkan dalam pembangunan pertanian di Indonesia," tegasnya.

Jamaluddin juga menilai langkah Mentan Amran dalam melibatkan dosen dan peneliti Unhas sebagai langkah yang tepat dalam mendorong percepatan produksi dan kemajuan pertanian.

Dengan banyaknya peneliti dan dosen yang memiliki hasil riset yang berpotensi, Unhas memiliki peran strategis dalam menciptakan kapasitas intelektual yang diperlukan untuk mengelola sistem pangan dan pertanian yang kompleks.

"Sangat menggembirakan bahwa Menteri Amran tertarik untuk terlibat dalam membantu pengelolaan produk-produk hasil riset dari Unhas untuk dapat mencapai pasar yang lebih luas," ungkapnya.

Ia juga menekankan bahwa kolaborasi antara universitas dan pemerintah dalam konteks pertanian dapat mempercepat pengembangan teknologi pertanian yang inovatif.

Melalui penelitian yang berorientasi pada aplikasi dan partisipasi aktif dalam penyusunan kebijakan pertanian, Unhas dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi sektor pertanian.

“Unhas memiliki sekitar 80 lebih produk inovasi. Melalui penelitian interdisipliner, universitas dapat mengembangkan solusi inovatif untuk menanggulangi tantangan sosial, ekonomi, dan lingkungan yang dihadapi dalam sektor pertanian," tegasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved