Nasdem dan PKS Kuasai Dapil IV DPRD Makassar, Nurhaldin Halid dan Adi Rasyid Ali Terancam
Berdasarkan real count KPU RI versi 20 Februari pukul 16.00 WIB, Partai Nasdem memimpin perolehan sementara dengan 12.021 suara.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pertarungan kursi DPRD Makassar Dapil IV berlangsung sengit.
Berdasarkan real count KPU RI versi 20 Februari pukul 16.00 WIB, Partai Nasdem memimpin perolehan sementara dengan 12.021 suara.
Dua calon legislatif asal Nasdem saling mengejar. Ialah petahana Supratman dan Jufri Pabe, mantan anggota DPRD Makassar periode 2014-2019.
Supratman memperoleh 5.327 suara sementara Jufri Pabe 4.912 suara.
Jika Nasdem terus mendominasi suara di Dapil Panakkukang-Manggala ini, maka keduanya berpotensi lolos dengan dua perolehan kursi untuk Nasdem.
Setelah Nasdem, menyusul Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan perolehan sementara 11.918 suara.
Sama dengan Nasdem, PKS juga berpeluang mengisi dua kursi.
Di Dapil ini, posisi petahana Azwar Rasmin dipastikan aman karena memimpin perolehan suara PKS sebanyak 3.141.
Sementara kursi selanjutnya berpotensi diisi oleh pendatang baru Hartono.
Parpol ketiga yang akan menduduki kursi Parlemen Dapil Makassar IV ialah Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 10.300 suara sementara.
Di sana, ada Muhammad Nasir Rurung dengan 3.814 suara pribadi yang peluang besar mempertahankan kursinya di DPRD Makassar.
Selanjutnya Partai Golkar dengan perolehan 9.838 suara.
Persaingan caleg Golkar di Dapil IV cukup ketat.
Antara wakil ketua DPRD Makassar Andi Nurhaldin Halid dan anak legislator senior Golkar Rahman Pina, Eshin Usami Nur Rahman.
Suara sementara anak Nurdin Halid (Nurhaldin) 3.556 sementara Eshin lebih tinggi diangka 4.435 suara.
Parpol selanjutnya yang akan mengisi kursi Dapil IV ialah Partai Gerindra dengan 9.539 suara.
Petahana Kasrudi membintangi suara Gerindra dengan 2.936 dan berpotensi lolos kembali.
Disusul oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 7.991 suara dan berpotensi diduduki kembali oleh petahana Imam Musakkar.
Kursi selanjutnya berpotensi diisi oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan 5.910 suara dan menempatkan pendatang baru Umiyati.
Perolehan PDIP masih rendah dengan 5.576 suara sementara. Jika berhasil lolos, petahana Mesakh R Rantepadang akan mengisi kursi PDIP di Dapil IV ini.
Sementara itu, posisi partai Demokrat sejauh ini masih belum aman.
Ketua DPC Demokrat Makassar sekaligus Wakil Ketua DPRD Adi Rasyid Ali masih rendah dengan 1.405 suara.
Demokrat berada di urutan ke 10 setelah Gelora dengan 2.882 suara.
Jika Nasdem dan PKS masing-masing mengantongi dua kursi maka Gelora dan Demokrat tak kebagian kursi.
Berikut perolehan suara parpol urutan tertinggi ke terendah
1. Nasdem: 12.021
2. PKS: 11.918
3. PAN: 10.300
4. Golkar 9838
5. Gerindra: 9539
6. PKB: 7991
7. PPP: 5.910
8. PDIP 5575
9. Gelora:3257
10. Demokrat 2.882
11. Perindo: 2.228
12. PSI: 1.642
13. Hanura 1.138
14. Ummat: 995
15. Buruh: 307
16. PBB:228
17. Garuda: 60
18. PKN: 42. (*)
Dosen UNM Polisikan Rektor UNM Gegara Pelecehan, Prof Karta Jayadi Bantah dan Layangkan Somasi |
![]() |
---|
Jumat Berkah Menuju Pengabdian, Ikhtiar Prof Budu untuk Unhas |
![]() |
---|
Semen Padang vs PSM Makassar 1-1, Bernardo Tavares: Satu Poin harus Disyukuri |
![]() |
---|
Komisi D Dukung Seragam Sekolah Gratis Makassar, Dorong Perbaikan Komunikasi |
![]() |
---|
Update Harga Emas Kota Makassar Hari Ini Jumat 22 Agustus 2025 Kota Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.