Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Golkar Makassar

Yulianto Badwi, Ismail Berpotensi Melenggang ke DPRD Makassar

Dapil II Makassar ini meliputi Kecamatan Bontoala, Tallo, Wajo, dan Ujung Tanah.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Abdul Azis Alimuddin
Golkar
Politisi Golkar Muhammad Yulianto Badwi bersama Ketua DPD II Golkar Makassar Munafri Arifuddin. 

TRIBUN-TIMUR. COM, MAKASSAR - Partai Golkar berpotensi dua kursi di Dapil II Makassar untuk DPRD kota.

Dapil II Makassar ini meliputi Kecamatan Bontoala, Tallo, Wajo, dan Ujung Tanah.

Perolehan suara Golkar di Dapil II Makassar sudah tembus 13.136.

Ada tiga calon legislatif bersaing ketat memperebutkan kursi Golkar di parlemen.

Mereka kalah Muhammad Yulianto Badwi, Ismail, dan Abdul Wahab Tahir.

Muhammad Yulianto Badwi memimpin dengan 5.670 suara.

Muhammad Yulianto Badwi merupakan suami Ketua DPRD Makassar Andi Ina Kartika Sari.

Disusul Ismail 4.399 suara, Ismail merupakan bendahara Golkar Makassar.

Sementara petahana Abdul Wahab Tahir berada di posisi ketiga.

Legislator Makassar tiga periode ini baru mengumpulkan 3.170 suara.

Abdul Wahab Tahir berpotensi terpental jika suaranya tidak bisa menyalip Yulianto Badwi dan Ismail.

Di Dapil II ini ada 10 kursi yang diperebutkan.

Setelah Golkar, suara Partai Nasdem juga mengejar.

Nasdem sudah mengumpulkan 10.560 suara.

Kakak kandung Ketua DPRD Makassar (Rudianto Lallo) Ruslan Lallo berpotensi besar menduduki kursi Nasdem di Dapil II.

Selanjutnya dari PAN berpotensi diisi oleh pendatang baru, Irfan Malluserang.

Irfan Malluserang mengumpulkan 3.121 suara, mengalahkan petahana Saharuddin Said yang masih berkutat di angka 2.260 suara.

Di PDIP, petahana William juga diprediksi mempertahankan kursinya di DPRD Makassar.

Kursi selanjutnya diisi oleh Gerindra dengan perolehan suara 4.468.

Persaingan Gerindra cukup ketat, petanana Pahlevi bersaing dengan caleg nomor urut 4 Ruslan.

Menyusul Demokrat dengan 4.122 suara, petahana Ray Suryadi Arsyad masih memimpin jauh dengan caleg Demokrat lainnya. Suaranya diangka 2.825.

Kursi selanjutnya berpotensi diisi oleh PKB dengan 4.058 total suara.

Caleg PKB Basdir diperkirakan akan kembali ke DPRD Makassar.

Lalu partai Hanura dengan perolehan 3.411 suara yang akan diisi oleh petahana M Yunus.

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga masih punya potensi mendudukan petahana Rachmat Taqwa Quraisy.

Begitu juga dengan PKS masih ada harapan untuk mengisi kursi terakhir Dapil Makassar II.

Untuk diketahui, data di atas berdasarkan real count KPU RI pukul 06.17 WIB.(*)


Real count sementara parpol di Dapil Makassar II:

1. PKB: 4.058 (7)

2. Gerindra: 4.468 (5)

3. PDIP: 5.607 (4)

4. Golkar: 13.136 (1)

5. Nasdem: 10.560 (2)

6. Buruh: 1.052

7. Gelora: 2.054

8. PKS: 3.161

9. PKN: 914

10. Hanura: 3.411 (8)

11. Garuda: 0

12. PAN: 5.708 (3)

13. PBB: 1.317

14. Demokrat: 4.122 (6)

15. PSI: 1.354

16. Perindo: 2.097

17. PPP: 3.379 (9)

18. Ummat: 1.269.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved