Tribun HIS
Menembus Jalan Terjal Menuju 4 TPS di Desa Sawitto Enrekang
Distribusi logistik di Desa Sawitto, Kecamatan Bungin, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan menyimpan cerita tersendiri.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Abdul Azis Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Distribusi logistik di Desa Sawitto, Kecamatan Bungin, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan menyimpan cerita tersendiri.
Bagaimana tidak, untuk sampai di 4 tempat pemungutan suara di desa itu, petugas dihadapkan jalan terjal yang sulit dilalui kendaraan roda empat.
Namun, kendala aksesibilitas tidak menghalangi seluruh proses pemilihan umum di Desa Sawitto.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Enrekang telah mengambil langkah lain.
Hal itu dilakukan untuk memastikan logistik Pemilu 2024 sampai di TPS. Apa pun cara dan kendala yang harus dihadapi petugas.
Komisioner KPU Enrekang Muhammad Rahmat mengungkapkan petugas terpaksa memakai sepeda motor dalam proses distribusi.
“Dalam pendistribusian logistik, kami dibantu masyarakat karena persoalan akses jalan,” katanya, Selasa (13/2/2024).
Hal tersebut sebagai upaya memastikan setiap warga memiliki akses untuk memberikan suaranya.
Baca juga: Cerita Komisioner KPU Distribusikan Logistik ke Daerah Rawan Longsor di Parigi Gowa
Baca juga: Cerita Komisioner KPU Luwu Suherman Antar Logistik ke Daerah Pedalaman, Kena Hujan sampai Longsor
Sehingga, KPU Enrekang mengambil langkah kreatif dengan mengandalkan motor sebagai alternatif pengangkutan logistik.
“Di Desa Sawitto terdapat 4 TPS. Ada dua TPS di wilayah selatan dan dua lagi di utara. Jadi terpisah antara lembah dan sungai,” ujarnya.

Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Desa Sawitto sebanyak 664 pemilih.
Dari total 664 pemilih tersebar di empat TPS.
Rinciannya, TPS 1 di Dusun Nating 246 pemilih.
Kemudian TPS 2 Dusun Kaktabi sebanyak 172 DPT.
Lalu TPS 3 Dusun Mabu 104 DPT.
Human Interest Story
Tribun HIS
Desa Sawitto
Kecamatan Bungin
Kabupaten Enrekang
distribusi logistik desa terpencil
Jalan Terjal Menuju TPS
Distribusi Logistik
Kegigihan Marliah Bersihkan Anjungan Pantai Losari Makassar Sebelum Terbit Fajar, Gaji di Bawah UMR |
![]() |
---|
Diabaikan Pemda, Guru dan Ortu Siswa Madrasah MI DDI Pinrang Patungan Perbaiki Jalan Rusak |
![]() |
---|
Selamat dari Maut, Ini Kisah Pelajar SMK di Luwu yang Terseret Arus Sungai |
![]() |
---|
Tangis di Balik Abu: Puluhan Keluarga Kehilangan Rumah di Balang Baru Makassar |
![]() |
---|
Cerita Herlina, Warga Maros Tinggal di Rumah Reot Bersama Suami dan 4 Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.