CPCD Unhas Gelar Kuliah Tamu, Bahas Peran RT/RW dalam Konteks Pemerintahan Lokal
Universitas Hasanuddin menyelenggarakan kuliah tamu yang membahas tentang peran RT/RW dalam pemerintahan lokal di Indonesia.
Pada akhir sesi kuliah tamu, Dr. Sana memaparkan beberapa poin kesimpulan tentang peran RT/RW dalam pemerintahan lokal di Indonesia. Pertama, sifatnya yang serba guna membuat RT/RW menjadi bagian tak terpisahkan dari ketatanegaraan dan mustahil untuk dirobohkan.
Kedua, munculnya ancaman baru dari teroris dan kelompok Islam radikal memicu upaya untuk menghidupkan kembali RT/RW sebagai tempat represi kolaboratif.
Namun, dalam sistem demokrasi, negara hanya mempunyai sedikit pengaruh untuk mewajibkan kepatuhan.
Ketiga, kendala sosial dan blindspot membuat RT/RW tidak bisa memantau dan melaporkan apabila terjadi aktivitas mencurigakan di lingkungannya.
Keempat, jaringan RT/RW penting untuk tanggap darurat namun tidak mungkin menjadi sumber informasi yang dapat diandalkan dan dapat ditindaklanjuti untuk Counter-Terrorism/Preventing Violent Extremism (penanggulangan terorisme/pencegahan ekstrimisme kekerasan). Pendekatan “just in case” (berjaga-jaga) dalam memelihara jaringan tanggap darurat adalah pendekatan yang masuk akal.
Kelima, meningkatnya kesenjangan antara pemahaman pemerintah dan RT/RW mengenai peran dan tanggung jawab, mengantarkan pada kondisi pentingnya RT/RW memahami peran dan tanggung jawabnya.(*)
Mahasiswa Tutup Pintu 1 Unhas Malam Ini, Pengendara Terjebak di Jl Perintis |
![]() |
---|
Mahasiswa Unhas Kecam Rantis Brimob Lindas Driver Ojol Affan, Demo Tutup Jalan Perintis Kemerdekaan |
![]() |
---|
Anak Prof Basri Hasanuddin Pendaftar Keenam Calon Rektor Unhas, Pernah Jabat Warek Unsulbar |
![]() |
---|
Mantan WR UNM Daftar Rektor Unhas, Bawa Misi Internasionalisasi |
![]() |
---|
Marhaen Hardjo Tampil Beda saat Daftar Calon Rektor Unhas 2026–2030 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.