Spanduk AMIN dari Karung Bekas Terpasang di Jalan Agus Salim Sinjai Jelang Kampanye di Sulsel

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA— Alat Peraga Kampanye (APK) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) terpajang di Kota Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Spanduk Calon Presiden (Capres) dan Calon Presiden (Capres) RI nomor urut 1 ini terpasang di Jalan Agus Salim, Kecamatan Sinjai Utara.

Uniknya, spanduk sederhana ini dibuat dari karung bekas, yang ditulis menggunakan cat berwarna merah dan hitam.

Spanduk tersebut bertuliskan “tanggal 14 Februari 2024 pilih nomor 1 Anies-Imin #salam perubahan”.

APK AMIN menjadi tontonan warga yang melintas di Jalan Agus Salim.

“Menurut saya spanduk ini yang keren dan kreatif dibanding APK Capres yang lain,” kata salah satu warga, Heril (21), Kamis  (1/2/2024).

Sementara itu, Tim Pemenangan Daerah (TPD) AMIN Kabupaten Sinjai, Fadlullah Marsuki, mengatakan spanduk itu dipasang oleh orang-orang yang menyuarakan perubahan.

“Dengan ketulusan hati menyuarakan perubahan, karena kita bisa dibilang ekonomi ke bawah tapi ingin berpartisipasi untuk memenangkan AMIN, jadi bagaiman menggunakan media yang ada,” ujarnya.

Selain APK dari bahan karung, terlihat juga ada spanduk yang memperlihatkan wajah Anis Baswedan dan Muhamimin Iskandar.

Anies kampanye di Parepare

Anies Baswedan bakal kampanye di Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (6/2/2024).

Rencananya ia akan didampingi Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh.

Kampanye rencananya  berlangsung di Lapangan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare.

Ketua DPD NasDem Parepare, Faisal Andi Sapada mengatakan itu baru rencana.

"Mudah mudahan Anies Baswedan dan Surya Paloh bisa datang nanti," katanya pada Tribun-Timur.com, Rabu (31/1/2024). 

Saat ini masih dalam tahap persiapan.

Baca juga: Survei Capres Terbaru Jelang Debat Terakhir, Prabowo Tembus 50,7 Persen, Anies-Ganjar Beda Tipis

"Untuk melaksanakan acara ini kita harus mempersiapkan segalanya, yang pertama tempat acaranya walaupun tempatnya sudah ada, misalnya seperti panggung dan sound system harus kita siapkan," ujarnya.

"Yang kedua kita harus mempersiapkan kedatangannya, seperti pendaratan helikopternya yang saat ini masih dalam proses perizinan tempat yang bisa digunakan," katanya.

Tak kalah penting disiapkan massa yang akan memadati kampanye.

"Target 10-15 ribu orang," katanya. 

Terkait izin, Faisal Andi Sapada mengungkapkan kampanye hanya perlu pemberitahuan.

"Kalau rapat umum tidak perlu izin, hanya pemberitahuan bahwa akan ada rapat umum, tempatnya bisa dimana saja asal bukan di tempat-tempat yang dilarang dan orangnya bersedia untuk memberikan pemakaian tempatnya," jelasnya.

"Beda kemarin kalau di Lapangan Andi Makkasau, karena itu milik Pemda maka kita harus meminta izin ke Pemda. Tapi kalau tanah sendiri kan tidak perlu izin," tandasnya.

"Tempat acaranya nanti di tanahnya H Rusdi, dekat perbatasan Parepare-Barru. Kita menargetkan massa 10-15 ribu, dan kita juga akan sesuaikan dengan kindisi lokasinya," bebernya.

Ia berharap kegiatan tersebut bisa berjalan dengan baik.

"Paling tidak saya secara pribadi bisa menjadi tuan rumah yang baik dan bisa mempersiapkan untuk kepentingan kegiatan ini," harapnya. (*)