Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Forum Dosen Tribun Timur

Menilik Ruang Sosiolinguistik dari Janji Caleg

Momentum Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 menarik diulas dalam perspektif sosiolonguistik.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
tribun timur
Sumarlin Rengko dalam Diskusi Forum Dosen live di Youtube Tribun-Timur.com, Kamis (1/2/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Momentum Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 menarik diulas dalam perspektif sosiolonguistik.

Hal ini disampaikan Akademisi Unhas Sumarlin Rengko dalam Diskusi Forum Dosen live di Youtube Tribun-Timur.com, Kamis (1/2/2024).

Dr Sumarlin Rengko mengaku, menarik melihat jajaran Alat Peraga Kampanye (APK) para calon legislatif maupun eksekutif.

Tata bahasa ditampilkan menurutnya begitu indah.

"Membayangkan pemilu dalam penanya Ismail Marzuki rasanya ketika saya berjalan menikmati menyusuri kota Makassar dan sungguminasa Gowa," kata Sumarlin Rengko.

"Apa yang ditulis Ismail Marzuki sama dengan tulisan legislator di spanduk baliho dan APK," lanjutnya.

Dirinya melihat tak ada perubahan dalam tutur kata di baliho para caleg.

Sejak pemilu pertama hingga 2024, ia melihat semuanya berbahasa santun dan memberikan edukasi.

"Tidak ada berbeda dari pemilu pertama. Indah semua, bahasanya santun. Edukasinya luar biasa ibarat kita keluar kita masuk ke laboratorium sosiolinguistik," kata Sumarlin Rengko

"Saya ngantar bocah beberapa kali ditanya apa artinya, misalkan pakinta sai suarata, ikatte kurannuang," lanjutnya.

Ia melihat tak ada kekerasan verbal ditampilkan.

Citra ditampilkan pun dikonstruksi secara positif

"Kita tak pernah temukan kekerasan verbal di APK. Hati dan otak calon wakil kita disitulah citranya bagus sekali," tutupnya. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved