Curhat Anggota KPPS Maros Tak Terima Uang Transportasi Setelah Bimtek Padahal Sudah Tanda Tangan

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Maros mengeluhkan uang transportasi pelantikan dan bimbingan teknis (bimtek) tak dibayarkan.

Anggota KPPS, KM mengatakan, ia belum menerima uang transportasi dari KPU.

Bahkan PPS menyebut jika tak ada dana khusus Bimtek.

"Yang ikut bimtek kemarin tidak dapat, PPS saja bilang tidak ada dananya," terangnya.

Padahal mereka bertanda tangan setelah melaksanakan Bimtek.

"Ditakutkan ada pertanggungjawabannya, tapi uangnya tidak sampai ke kami," terantnya.

Awalnya tidak mengetahui jika KPPS memperoleh uang transportasi. 

Informasi itu baru diketahui ketika anggota KPPS lainnya menagih haknya.

"Ada postingan di Facebook Info Kejadian Maros, mempertanyakan terkait uang transportasi. Katanya ada yang dapat dan ada yang belum," ujarnya.

Ketua KPU Maros, Jumaedi, membenarkan adanya uang pelatihan dan Bimtek.

Hanya saja, proses pencairan belum selesai.

Sehingga belum bisa disalurkan kepada anggota KPPS.

"Semua dapat, tapi belum dikasih karena masih dalam proses pencairan," tambahnya.

Ia menyebutkan uang Bimtek ini senilai Rp150 ribu per orang.

Jumlah tersebut ditentukan berdasarkan standar biaya minimum di Kabupaten Maros.