Sama-sama Putra Sulsel, Intip Keakraban Kapolda Andi Rian Djajadi dan Pangdam Bobby Rinal
Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi berkunjung ke Rindam XIV Hasanuddin, di Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Ari Maryadi
Kunjungan Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi bersama Pj Bupati Bone Andi Islamuddin disambut Tarian Alusu di Rumah Jabatan di Kabupaten Bone, Minggu (7/1/2024). (Tribun-Timur.com/Ghifar)
Kehadirannya disambut Pemimpin Umum Harian Tribun Timur, Andi Suruji, Pemimpin Redaksi Nur Thamzil Thahir, Wapimred Ronald Ngantung dan AS Kambie.
Ada juga Vice GM Business Tribun Timur Yuyun Yunitra, Manager YouTube Tribun Timur Mansur Amirullah, Manager Online Tribun Timur Edi Sumardi, dan Koordinator Liputan Tribun Timur Abdul Azis Alimuddin.
Agar Tak Lupa Bahasa Bugis
Andi Rian Ryacudu Djajadi lahir di Makassar, Sulsel, 25 Agustus 1968 atau 55 tahun lalu.
Kedua orangtuanya bangsawan Bugis dari Bone dan Wajo.
Lahir di tanah perantauan orangtuanya membuat Kapolda Sulsel itu jarang pulang kampung.
"Dulu hanya pulang kampung kalau Lebaran (mudik)," kata Irjen Pol Andi Rian Djajadi saat kunjungan di kantor Tribun Timur, Jl Cendrawasih nomor 430, Makassar, Sulsel, Jumat (12/1/2024).
Dua pekan setelah dilantik sebagai Kapolda Sulsel, Andi Rian Djajadi pun langsung pulang kampung ke Wajo, lalu ke Bone.
Dia baru pulang kampung ke Bone setelah 30 tahun lamanya.
Jarang pulang kampung pun membuat Andi Rian Djajadi jarang menggunakan bahasa Bugis.
Namun, dia diuntungkan ketika ditugaskan ke Kalimantan Selatan saat masih berpangkat perwira pertama.
"Pertama tugas di Kotabaru (kabupaten di Kalsel). Di sana banyak orang Bugis. Dilihat nama saya Andi Rian, langsung diajak bicara pakai bahasa Bugis," ujarnya menceritakan bagaimana dirinya tak lupa dengan identitasnya sebagai orang Bugis.
Saat di kantor Tribun Timur, sesekali dia berbicara menggunakan bahasa Bugis dengan Pemimpin Umum Tribun Timur, Andi Suruji dan Pemred Tribun Timur, Thamzil Thahir.
Mantan liaison officer Polri di Kuala Lumpur, Malaysia itu mengatakan, dirinya lebih banyak belajar bahasa Bugis di luar dibanding di kampung halaman.
Dapat Gelar Kehormatan
Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi berkunjung di Kabupaten Bone, Minggu (7/1/2024) lalu.
Diketahui, kunjungan tersebut merupakan kedatangan perdana Kapolda di Bumi Arung Palakka, setelah dilantik Kamis 14 Desember 2023.
Dalam kunjungannya, Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi disematkan gelar kehormatan.
Gelar kehormatan tersebut diberikan Dewan Adat Saoraja Kabupaten Bone.
Dengan nama bugis "Andi Rian R Djajadi Petta Watang".
Ketua Dewan Adat Saoraja Kabupaten Bone Andi Baso Hamid Achmad mengatakan nama itu bermakna.
"Sosok pemimpin yang tangguh, cekatan, lincah mengambil tindakan," katanya
"Sehingga ketertiban masyarakat aman dan damai disuatu wilayah sesuai amanah Negara Kesatuan Republik Indonesia," jelasnya
Dalam kunjungannya, Kapolda Sulsel diterima langsung Pj Bupati Bone Andi Islamuddin dan jejeran Forkopimda di Rumah Jabatan .
Kemudian, Kapolda Sulsel disambut dengan tarian khas Bone yakni Tari Alusu.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Sulsel akan melakukan bakto sosial (Baksos) di Lapangan Merdeka besok.
Pulang kampung setelah 36 tahun
36 tahun lalu, Andi Rian Djajadi merantau meninggalkan Kota Makassar Sulawesi Selatan.
Saat itu Andi Rian Djajadi muda baru saja menyelesaikan pendidikan menengah di SMA Negeri 1 Makassar.
Andi Rian Djajadi adalah salah satu siswa berprestasi di SMA Negeri 1 Makassar angkatan 1987.
Ia siswa cerdas di kelas Fisika SMA Negeri 1 Makassar.
Lulusan SMA, Andi Rian Djajadi mendaftarkan diri ke Akademi Kepolisian.
Ia berhasil lulus dan menjadi taruna Akpol.
36 tahun berlalu, Andi Rian Djajadi pulang kampung jadi Kapolda Sulsel.
Ia bertugas menjaga keamanan menjelang Pilpres 2024 dan Pemilu legislatif 2024.
Kapolda Sulsel yang baru, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi berkantor perdana di Mapolda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Jumat (22/12/2023) pagi.
Mantan Kapolda Kalimantan Selatan itu, hadir didampingi sang istri Dewwy Andi Rian.
Kehadiran orang nomor satu di Mapolda Sulsel ini, disambut Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Chuzaini Patoppoi dengan pengalungan kain sutera.
Bak Raja, Andi Rian Djajadi yang berjalan masuk dipayungi khas kerajaan Sulawesi Selatan.
Lalu, disambut angngaru oleh personel Brimob Polda Sulsel dan Tari Paduppa oleh personel Polwan Polrestabes Makassar.
Setelah itu, Andi Rian disambut jejer kehormatan oleh personel Sabhara.
Lalu Andi Rian menyalami satu persatu barisan pejabat utama (PJU) Polda Sulsel yang berjejer.
Selain PJU, para Kapolres jajaran Polda Sulsel juga hadir menyambut kedatangan Andi Rian.
Kabidhumas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana, mengatakan setelah penyambutan tersebut dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan lain yang telah disiapkan di Mapolda Sulsel.
Seperti paparan laporan kesatuan dan upacara serah terima Pataka Polda Sulsel.
"Kegiatan juga akan langsung dilanjutkan dengan rapat paripurna Bhayangkari, serah terima Ibu Asuh Polwan, kenal pamit, acara pengantar tugas, serta farewell parade," ujar Komang.
Diketahui, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi sebelumnya menjabat Kapolda Kalimantan Selatan.
Ia menggantikan Kapolda Sulsel yang sebelumnya dijabat Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso yang kini sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri, persiapan penugasan luar struktur.
Langganan Ranking 3 Besar di Smansa Makassar
Alumni Smansa Makassar mengungkapkan sosok Kapolda Sulsel yang baru Irjen Andi Rian Djajadi.
Andi Rian Djajadi adalah alumni Smansa Makassar yang dapat amanah jadi Kapolda Sulsel.
Alumni Smansa Makassar angkatan 1987, Muhammad Burhanuddin, mengatakan, Andi Rian Djajadi langganan prestasi di bidang akademik sejak sekolah.
Ia mengungkapkan, Andi RIan Djajadi selalu langganan tiga besar di sekolah.
"Rangking beliau (Irjen Andi Rian Djajdi) selalu 3 besar," kata Burhanuddin saat dihubungi Tribun-Timur.com Minggu (10/12/2023).
Selain berprestasi di akademik, lanjut Burhanuddin, Andi Rian Djajadi sudah punya jiwa kepemimpinan sejak muda.
"Leadership atau kepemimpinan beliau bagus sudah terlihat saat di sekolah," kata Burhanuddin.
Burhanuddin satu angkatan Irjen Andi Rian Djajadi di SMA Negeri 1 Makassar.
Saat ini Burhanuddin dipercaya mendampingi Andi Rian Djajadi di IKA Smansa Makassar 1987.
Andi Rian Djajadi menjabat Ketua Umum IKA Smansa Makassar 1987.
Sementara Burhanuddin menjabat Ketua Harian.
Keduanya dulu satu kelas di bangku kelas 2 SMA.
"Kami pernah satu kelas di kelas 2 fisika. Beliau sahabat yang asyik," kata Burhanuddin.
Burhanuddin dan teman-temannya sering berkumpul dan berdiskusi di rumah Andi Rian Djajadi saat sekolah.
"Rumahnya yang depan sekolah Smansa di jalan Bawakaraeng sering jadi tempat ngumpul teman-teman kelas," kata Burhanuddin.
"Saya aktif berkegiatan di OSIS dan organisasi di Mushollah beliau rajin di Kelas. rangking beliau selalu 3 besar," ujar Burhanuddin.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menugaskan Irjen Andi Rian Djajadi menjadi Kapolda Sulsel.
Andi Rian Djajadi menggantikan posisi Irjen Setyo Boedi Moempoeni Harso.
Penugasan Andi Rian Djajadi ini masuk dalam pada mutasi besar-besaran yang melibatkan 513 pati dan pamen polri per Kamis (7/12/2023).
Profil Andi Rian
Irjen Andi Rian Djajadi adalah Jenderal Asal Makassar.
Ia adalah Ketua Ikatan Alumni Smansa Makassar angkatan 1987.
Irjen Andi Rian menjabat Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Selatan (Kalsel) sejak 2022.
Mantan anak buah Komjen Agus Andrianto ini sudah menjabat sebagai Kapolda Kalsel sejak 14 Oktober 2022.
Kala itu, dia menggeser posisi Kapolda Kalsel sebelumnya Irjen Rikwanto.
Adapun Irjen Andi Rian Djajadi sendiri sebelumnya menduduki posisi sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri.
Irjen Andi Rian R. Djajadi lahir di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada tanggal 25 Agustus 1968.
Jenderal bintang dua ini menganut agama Islam.
Andi Rian memiliki istri yang bernama Ratna Dewi Rosilawati Ariadi Basrindu.
Istrinya tersebut adalah cucu mantan Bupati Kotabaru, Basrindu.
Irjen Andi Rian adalah lulusan akademi kepolisian (Akpol) tahun 1991.
Ia memiliki gelar lengkap Irjen Pol. Andi Rian Ryacudu Djajadi, S.I.K., M.H.
Irjen Andi Rian sudah malang melintang berkarier sebagai anggota Polri.
Sejumlah jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diemban Andi Rian.
Ia tercatat pernah menjabat sebagai Kasat Res Narkoba Poltabes Medan, Kapolres Tebingtinggi, dan Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Poldasu.
Orang nomor satu di Polda Kalsel ini juga sempat menjadi Dirreskrimum Polda Sumatra Utara (Sumut), Wadirtipidum Bareskrim Polri, dan Karokorwas PPNS Bareskrim Polri.
Adapun Andi Rian naik pangkat dari Kombes menjadi Brigjen pada Juli 2020.
Karier Andi Rian kemudian makin moncer setelah ia didapuk menjadi Dirtipidum Bareskrim Polri.
Kala itu dia menggeser posisi Dirtipidum sebelumnya yaitu Irjen Pol. Ferdy Sambo, S.H. S.I.K., M.H.
Setelah menangani berbagai kasus besar, Andi Rian kemudian naik pangkat dari Brigjen menjadi Irjen dan diangkat menjadi Kapolda Kalsel pada Oktober 2022.
Sepanjang kariernya, Irjen Andi Rian telah menangani sejumlah kasus besar di Indonesia.
Ketika masih menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Sumut, Rian sempat memimpin penanganan kasus pembunuhan berencana hakim Pengadilan negeri (PN) Medan Jamaluddin.
Tak sampai distu, dia juga tercatat pernah memimpin rekonstruksi kasus penembakan terhadap 6 laskar Front Pembela Islam (FPI).
Kemudian, saat menjabat sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri, Rian juga turut serta dalam menangani kasus pembunuhan Brigadir J yang melibatkan bekas Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo.
IMA Gelar Audiensi dengan Bupati Gowa, Bahas Kepengurusan Baru dan Usulan Tuan Rumah Rakernas |
![]() |
---|
3 Tahanan Polsek Bontonompo Gowa Dibekuk di Luwu, Tiga Malam Diintai Polisi |
![]() |
---|
Tanam Ratusan Pohon di Gowa, Prananda Surya Paloh : Kader NasDem Ramah Lingkungan dan Go Green |
![]() |
---|
Marak Beras Oplosan, Pedagang Beras Tradisional Dukung Pemerintah Tindak Tegas Pelaku |
![]() |
---|
Haji Rohandi Pimpin ESI Gowa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.