Mana Polisi? Warga Keluhkan Balap Liar di Dekat RSU Hikmah Wajo

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Knalpot brong dan balap liar ganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kota Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Rabu (24/1/24)

Hal itu diutarakan salah seorang warga, Fery, di Jalur Dua Sengkang, Jl Rusa.

"Mengganggu sekali apalagi di ruas ini ada Rumah Sakit Hikmah, kantor bupati dan pemukiman padat penduduk. Bunyinya itu kadang buat kita tidak bisa tidur," ujar Fery kepada Tribun-Timur.com.

Bahkan balapan liar juga masih sering terjadi.

Khususnya di sepanjang Jalur Dua Sengkang dan Jl Poros Anabanua-Belopa.

"Biasa itu jam 11 malam mulai balapan sampai jam 2 dini hari. Itu kan waktu orang istirahat mana lagi kalau lewat depan rumah sakit pasti mengganggu pasien atau keluarganya," katanya.

Aksi tersebut membahayakan pengguna jalan dan pelaku balap liar.

"Bahaya kan kalau ada balap liar terus kecelakaan, pasti yang repot keluarganya sendiri kasian," tuturnya.

Meski imbauan telah dikeluarkan melalui akun media sosial Sat Lantas Polres Wajo, namun hal itu dinilai tak memberi efek jera bagi para pelaku.

Bahkan, penindakan hingga saat ini dinilai sangat minim oleh warga.

Balap Liar Merenggut Nyawa di Makassar 

Kecelakaan melibatkan sepeda motor dan mobil box terjadi di Jl AP Pettarani, Kota Makassar, Sabtu (16/9/2023) dini hari.

Dalam insiden itu, pengendara motor yang diduga hendak melakukan balapan liar meninggal dunia di lokasi kejadian.

Salah satu warga berinisial RP yang melihat kejadian tersebut mengatakan, korban awalnya bersama dua temannya masing-masing mengendarai sepeda motor.

Keduanya memacu motornya dengan kecepatan tinggi di sepanjang Jl AP Pettarani.

"Tiga orang, masing-masing bawa motor. Semua kencang lari motornya. Kemudian menabrak mobil box," kata RP saat dihampiri wartawan di lokasi.

Dalam peristiwa itu, korban lanjut RP menghantam mobil box dari arah belakang.

"Dia yang menghantam belakang mobil. Dia tidak sempat menghindar, makanya langsung dia tabrak itu mobil box," ujarnya.