Pilpres 2024
TKN Prabowo-Gibran Nilai Tom Lembong Terkesan Rendahkan Jokowi Gegara Contekan
Dahnil Anzar menilai kata contekan Thomas Lembong berkesan merendahkan presiden Joko Widodo (Jokowi).
TRIBUN-TIMUR.COM - Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Dahnil Anzar Simanjutak menyoroti pernyataan Co-capten Timnas AMIN Thomas Lembong.
Dahnil Anzar menilai kata contekan Thomas Lembong berkesan merendahkan presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dahnil menyebut, sewajarnya Thomas Lembong memberi masukan dan saran kepada presiden, didasari bekerja sebagai profesional.
"Agaknya, bahasa "contekan" yg digunakan Pak @tomlembong tak tepat. Terkesan sombong dan merendahkan Presiden @jokowi , Pak Thomas sbg orng yg bekerja profesional adl hal wajar memberikan masukan dan saran kpd atasan. Pak Tom memberikan saran ke Pak Jokowi. Dulu, kini ke Pak Anies," tutur dia dikutip dari akun X, setelah mendapat izin yang bersangkutan, Selasa (23/1/2024).
Ia menyebut contekan berkonotasi negatif.
Sehingga tidak pantas dilontarkan dari orang yang saat itu bekerja profesional dengan Presiden Jokowi.
Ia menyebut, dirinya juga kerap kali memberikan masukan dan saran kepada Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto tapi bukan berarti itu contekan.
"Sy memberikan saran kpd Pak @prabowo dll. Dan itu tdk disebut sebagai contekan, yg konotasinya negatif tsb. Tapi memang tugas kita sebagai orang yg dipercaya. Jangan sampai ketika tak digunakan lagi kemudian terkesan merendahkan," katanya lagi.
Sebelumnya, Tom Lembong merespons namanya disebut-sebut oleh calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka saat debat cawapres pada Minggu (21/1/2024) lalu.
Tom menduga, namanya disebut-sebut oleh Gibran karena walikota Solo itu kangen, karena selama 7 tahun lamanya dirinya bertugas sebagai menulis pidato Presiden Jokowi yang juga ayah Gibran.
"Saya sangat mengapresiasi ucapan Mas Gibran yang berkali-kali menyebut nama saya. Ya tentunya selama 7 tahun saya membuat contekan dan menulis pidato, dan materi bicara bagi ayahnya, Pak Presiden (Jokowi)." kata Tom Lembong di Senin (22/1/2024).
Profil Tom Lembong
Thomas Trikasih Lembong, akrab disapa Tom Lembong saat ini menjabat sebagai co-captain Tim Nasional Anis Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) untuk Pilpres 2024.
Ia lahir pada 4 Maret 1971 dari pasangan Yohanes Lembong (Ong Joe Gie), seorang dokter ahli jantung dan THT lulusan Universitas Indonesia asal Manado, dan Yetty Lembong, seorang ibu rumah tangga asal Tuban.
Tom Lembong dikenal luas sebagai salah satu menteri di periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.